Kediriselaludihati.com – “Kami ingin membentuk generasi muda yang disiplin dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Edukasi sejak dini adalah langkah nyata menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman,” ujar AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., Kasat Lantas Polres Kediri Kota saat membuka kegiatan Police Goes To School di SMP Negeri 5 Kota Kediri, Selasa (22/4/2025).

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel kembali melaksanakan program Police Goes To School, sebagai bentuk edukasi dan pendekatan kepada kalangan pelajar dalam membangun budaya tertib berlalu lintas sejak dini. Kegiatan tersebut berlangsung di aula SMP Negeri 5 Kota Kediri, diikuti oleh puluhan siswa dan didampingi oleh para guru serta kepala sekolah.

Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini mencakup safety riding, pemahaman rambu lalu lintas, hingga etika berlalu lintas di jalan raya. Tidak hanya teori, siswa juga diajak berdialog dan mengikuti sesi interaktif tentang bagaimana bersikap aman dan bertanggung jawab di jalan.

AKP Afandy Dwi Takdir menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya preemtif Polri dalam menciptakan kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas), sekaligus membangun kedekatan antara polisi dan pelajar.

“Kami berharap adik-adik ini menjadi agen perubahan, yang bukan hanya paham aturan, tapi juga menjadi pengingat bagi orang tua dan lingkungan sekitarnya akan pentingnya keselamatan,” ungkapnya.

Kegiatan berlangsung lancar dan penuh antusiasme. Kepala SMP Negeri 5 Kota Kediri turut mengapresiasi langkah ini dan berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkala di sekolah-sekolah lain di Kota Kediri.

Satlantas Polres Kediri Kota berkomitmen untuk terus menyapa generasi muda dan menanamkan nilai disiplin serta keselamatan dalam berlalu lintas sebagai bagian dari pendidikan karakter. (res/an)

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas), jajaran Polsek Mojoroto Polres Kediri Kota melaksanakan kegiatan patroli backbone pada Selasa (22/4/2025). Patroli ini menyasar titik-titik strategis dan rawan tindak kriminalitas di wilayah hukum Polsek Mojoroto.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dipimpin oleh Padal Iptu Bendo dengan didampingi Aiptu Heri S dan Aipda Hengky A. Sasaran patroli meliputi fasilitas publik dan pusat keramaian seperti Kantor Kejaksaan Kota Kediri, Bank BRI Cabang Kediri, AlfaMidi Super, SPBU, Toko Emas Gadjah Merican, serta Terminal Baru Tamanan.

Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H. menyampaikan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk mencegah potensi kejahatan 3C (curat, curas, dan curanmor) di wilayah hukum Polres Kediri Kota, khususnya Kecamatan Mojoroto.

“Patroli backbone dilakukan secara rutin dan menyeluruh di titik-titik yang berpotensi menjadi sasaran kejahatan. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kompol Rudi.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau dalam keadaan aman, tertib, dan tidak ditemukan adanya potensi gangguan kamtibmas yang menonjol.

Kegiatan patroli akan terus ditingkatkan, terutama di momen pascalibur panjang Idulfitri dan menjelang aktivitas masyarakat yang kembali normal. (res/an)

Kediriselaludihati.com – Menjelang pelaksanaan Kompetisi Sepak Bola Liga 4 Putaran Nasional Tahun 2024/2025 Grup J di Kota Kediri, Polres Kediri Kota memastikan kesiapan pengamanan melalui kegiatan Match Coordination Meeting (MCM) yang digelar di Ruang Pertemuan KONI Stadion Brawijaya, Senin (21/4/2025) malam.

Pertandingan akan berlangsung selama tiga hari pada 21, 24, dan 26 April 2025, yang diikuti oleh empat tim yakni Inter Kediri, Batavia FC, Pesik Kuningan, dan Persikasi Bekasi. MCM ini dihadiri oleh unsur pengamanan, penyelenggara, wasit, tim medis, serta perwakilan masing-masing tim.

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kabag Ops AKBP Muhklason, S.H. menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan pengamanan maksimal dengan total 172 personel gabungan. Pengamanan akan dibagi dalam dua zona: Zona 1 dengan 60 steward dari panitia pelaksana, dan Zona 2 melibatkan 112 personel gabungan dari Polres Kediri Kota, TNI, Subdenpom, serta Dishub.

“Pengamanan akan dilakukan dengan pendekatan humanis, seluruh personel di ring dalam tidak dilengkapi senjata api. Kami ingin memastikan pertandingan berjalan lancar dan kondusif,” ujar AKBP Muhklason.

Sementara itu, Match Commissioner Dani Senja Wijayanto menyampaikan bahwa semua elemen yang terlibat harus menjunjung tinggi sportifitas, mematuhi regulasi pertandingan, dan menjaga integritas kompetisi. “Kita semua adalah orang-orang terbaik yang mengawaki Liga 4 Nasional Grup J. Mari kita sukseskan bersama,” tegasnya.

Wakil dari tim tuan rumah Inter Kediri menyampaikan komitmennya untuk menjadi tuan rumah yang ramah dan siap berkoordinasi dengan semua tim. “Kami akan menyediakan live streaming sebagai bentuk transparansi dan promosi, serta memastikan setiap pertandingan bukan hanya soal menang atau kalah, tapi bagian dari pembinaan sepak bola nasional,” ujar perwakilan tim.

Adapun pertandingan akan digelar dua kali setiap hari pukul 13.00 dan 15.15 WIB. Semua tim telah menyepakati kostum dan peraturan teknis lainnya, serta menegaskan tidak akan membawa suporter dari luar kota demi menjaga stabilitas.

Polres Kediri Kota juga membuka saluran komunikasi langsung untuk seluruh tim, khususnya tim tamu, jika menemui kendala di luar lapangan.

Selama pelaksanaan kegiatan MCM berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Pertandingan Liga 4 Nasional ini diharapkan menjadi ajang prestasi sekaligus hiburan aman bagi masyarakat Kediri. (res/an)