Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota melakukan peninjauan langsung lokasi rencana pemasangan kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Jalan Hayam Wuruk Kota Kediri, pada Senin (3/11). Kegiatan itu dipimpin oleh Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota bersama anggota sebagai bagian dari program kerja penguatan penegakan hukum berbasis teknologi.

Peninjauan ini dilakukan sebagai langkah awal sebelum proses pemasangan ETLE yang merupakan hasil koordinasi antara Satlantas Polres Kediri Kota, Pemerintah Kota Kediri, serta Polda Jawa Timur. Sistem ETLE nantinya digunakan untuk menindak berbagai pelanggaran lalu lintas secara elektronik, seperti pelanggaran rambu, marka jalan, helm, sabuk keselamatan, hingga penggunaan gawai saat berkendara.

“Kami memastikan titik pemasangan benar-benar strategis dan efektif untuk memantau pergerakan lalu lintas serta mendukung peningkatan keselamatan di jalan raya,” jelas Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., melalui keterangan resminya.

AKP Afandy menambahkan bahwa pemasangan ETLE merupakan bagian dari upaya menciptakan sistem penegakan hukum yang lebih transparan dan akuntabel, tanpa interaksi langsung antara petugas dan pelanggar.

“Dengan adanya ETLE, kami berharap masyarakat semakin disiplin, tertib, dan sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Tidak ada lagi alasan untuk melanggar karena semua terpantau secara otomatis,” tegasnya.

Selain itu, kehadiran ETLE juga diharapkan mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kota Kediri, terutama pada ruas-ruas vital seperti Jalan Hayam Wuruk.

Hingga kegiatan selesai, proses peninjauan berjalan lancar, aman, dan kondusif. Satlantas Polres Kediri Kota akan kembali melakukan koordinasi lanjutan guna memastikan pemasangan ETLE dapat segera direalisasikan. (res/an)

Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota kembali menggelar program Polisi Sahabat Anak (Polsanak) sebagai upaya edukasi keselamatan berlalu lintas sejak usia dini. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin pagi (3/11/2025) di Mako Satlantas Polres Kediri Kota, diikuti guru, wali murid, dan siswa-siswi TK Dharma Wanita Dandangan.

Dalam kegiatan tersebut, Unit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota memberikan edukasi melalui metode interaktif, mulai dari pengenalan rambu-rambu lalu lintas, alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL), hingga pengenalan profesi Polri secara langsung. Anak-anak diajak bermain, berdialog, hingga praktik sederhana memahami arti rambu-rambu yang sering ditemui di jalan.

“Kegiatan Polsanak ini bertujuan menanamkan pemahaman tertib berlalu lintas sedini mungkin. Jika sejak kecil mereka sudah mengenal aturan dasar keselamatan jalan, maka kelak tumbuh menjadi generasi yang lebih disiplin dan peduli keselamatan,” ujar Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

Ia menambahkan bahwa Polsanak juga menjadi sarana memperkuat kedekatan antara Polri dan anak-anak agar mereka tidak memiliki rasa takut terhadap sosok polisi. “Kami ingin anak-anak merasa bahwa polisi adalah sahabat mereka, pelindung mereka, dan bagian dari masyarakat yang selalu siap membantu,” imbuhnya.

Guru pendamping TK Dharma Wanita Dandangan menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan interaktif tersebut. Menurutnya, siswa tampak antusias karena bisa melihat langsung kendaraan dinas polisi dan belajar sambil bermain.

Kegiatan Polsanak berlangsung hingga pukul 10.00 WIB, dengan situasi aman, tertib, dan penuh antusiasme dari para peserta. (res/an)

Kediriselaludihati.com — Polres Kediri Kota turut berperan aktif dalam kegiatan Upacara Penutupan Latihan Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami) dan Bela Negara Korps Kadet Gelombang III Tahun Ajaran 2025, yang digelar di Lapangan Mabrigif 16/WY Kediri, pada Minggu (2 November 2025).

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim, S.H., S.I.K., M.H., diwakili oleh Kasat Samapta AKP Priyo Hadistyo, S.H., yang hadir bersama unsur Forkopimda serta jajaran TNI dan pemerintah daerah.

Upacara penutupan berlangsung khidmat, dengan rangkaian acara yang dimulai pukul 09.00 WIB. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pengecekan pasukan oleh Inspektur Upacara (Irup), prosesi penanggalan tanda latihan, penyerahan sertifikat, serta amanat dari Irup yang menekankan pentingnya disiplin, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air bagi generasi muda.

Acara turut dihadiri oleh Kasdam V/Brawijaya mewakili Pangdam V/Brawijaya, beserta para pejabat utama Kodam, Danrem dan jajaran Korem 082/CPYJ, Dandim 0809 Kediri, Forkopimda Kabupaten dan Kota Kediri, tokoh masyarakat Kediri Raya, serta para peserta dari SMA 5 Taruna Brawijaya Jawa Timur.

Kasat Samapta Polres Kediri Kota AKP Priyo Hadistyo menyampaikan bahwa keikutsertaan Polres dalam kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap upaya TNI dan pemerintah daerah dalam menanamkan nilai-nilai bela negara kepada generasi muda.

“Semangat bela negara bukan hanya milik aparat, tapi juga harus ditanamkan sejak dini pada para pelajar. Melalui kegiatan seperti ini, kami mendukung lahirnya generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berkarakter nasionalis,” ujarnya.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan penampilan pasukan Gita Buana SMA 5 Taruna Brawijaya Jawa Timur, sesi foto bersama, serta ramah tamah antar peserta dan tamu undangan.

Selama kegiatan berlangsung, situasi dilaporkan aman, tertib, dan kondusif, berkat sinergi pengamanan yang melibatkan unsur TNI-Polri dan panitia penyelenggara.

Kehadiran Polres Kediri Kota dalam kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen institusi dalam mendukung program pembinaan karakter bangsa dan memperkuat kemitraan antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan dunia pendidikan untuk mencetak generasi muda yang berjiwa Pancasila dan cinta NKRI.
(res/aro)