Connect with us

Peristiwa

2 Kelurahan Ini Menjadi Percontoan Desa Bersih Dari Narkoba

Published

on

Kediriselaludihati.com – Kelurahan dan desa merupakan garda terdepan dalam memerangi peredaran narkoba. Demi menciptakan masyarakat yang bersih dari penyalahgunaan narkoba Pemerintah Pusat telah membentuk Kelurahan dan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) di setiap daerah, termasuk di Kota Kediri.

Setelah sukses dengan Kelurahan Ngronggo sebagai pilot projek Kelurahan Bersinar tahun 2020, hari ini Rabu (24/11) Pemerintah Kota Kediri telah meresmikan 2 Kelurahan Bersinar, yaitu Kelurahan Mojoroto dan Ngadirejo, di Resto Grand Panglima Kota Kediri.

Dipilihnya kedua kelurahan tersebut sebagai Kelurahan Bersinar melalui prasyarat wajib yaitu tersedianya data kependudukan yang akurat, dukungan dan komitmen pemerintah daerah, peran aktif masyarakat, serta memenuhi kriteria wilayah yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat. Hal itu disampaikan oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Kediri, Ardi Handoko. “Indikator pemilihan Kelurahan Bersih Narkoba ditentukan dari Pemerintah Pusat yang juga bekerjasama dengan Polresta, Pengadilan, Kejaksaan dan BNN dalam pengumpulan data terkait penyalahagunaan narkoba di daerah,”ujarnya.

“Dari hasil penilaian tersebut, akan di tentukan kelurahan mana yang layak menjadi Kelurahan Bersinar. Setiap tahunnya dokumen-dokumen tersebut akan terus diperbarui,”lanjutnya.

Ardi menuturkan bahwa di tahun 2022, Pemkot Kediri akan mencanangkan 4 Kelurahan Bersinar untuk menciptakan Kota Kediri yang bersih dari narkoba. “Meskipun kasus narkoba di Kota Kediri cukup rendah, tapi kita akan memaksimalkan upaya untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba,”jelasnya.

“Maka dari itu, kita akan berupaya menambah Kelurahan Bersinar setiap tahunnya. Dan tahun depan Insyaallah akan ada 4 Kelurahan Bersinar yang kita resmikan,”terangnya.

Lebih lanjut Ardi menuturkan bahwa Kelurahan Bersinar memiliki peran cukup penting dalam melaksanakan pembangunan daerah di Kota Kediri. “Dengan adanya Kelurahan Bersinar, akan dapat menciptakan hidup yang sehat, kelurahan yang sehat dan kota yang sehat untuk melaksanakan pembangunan”, terangnya.

Dikesempatan yang sama, Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Kediri, AKBP Bunawar menyampaikan bahwa dengan adanya Kelurahan Bersinar diharapkan dapat memberantas kasus-kasus penyalahagunaan narkoba di daerah. “Dengan adanya komitmen masyarakat dan pemerintah melalui Kelurahan Bersinar, bisa menciptakan daerah yang bersih dari narkoba,”pungkasnya.

Bunawar juga menjelaskan bahwa di setiap Kelurahan Bersinar telah dibentuk satuan tugas Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan agen pemulihan.

Peresmian 2 Kelurahan Bersinar ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Kabag Kesra Pemkot Kediri dan Kepala BNN Kota Kediri. Dan dilanjut dengan penyerahan Surat Keputasan kepada Lurah Ngadirejo dan Lurah Mojoroto. Serta diakhiri dengan pembacaan deklarasi bersih narkoba oleh satgas P4GN. (res|aro)

Continue Reading

Peristiwa

Polisi Kota Kediri Sosialisasi Pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025

Published

on

Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan keselamatan di jalan raya melalui pelaksanaan rangkaian kegiatan Satgas II Preventif Operasi Zebra Semeru 2025. Kegiatan ini digelar secara terstruktur dan menyasar berbagai titik strategis demi terciptanya budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.

Dalam pelaksanaan di lapangan, sejumlah personel Satlantas  secara aktif memberikan edukasi hingga melakukan pemasangan media sosialisasi agar pesan keselamatan dapat diterima dengan baik oleh seluruh pengendara.

Sejumlah agenda utama Satgas II Preventif meliputi pemasangan spanduk Operasi Zebra Semeru 2025  memberikan himbauan langsung kepada pengendara, dilengkapi dengan pemasangan stiker keselamatan sebagai pengingat pentingnya menaati aturan berlalu lintas.

Tak hanya itu, personel turut melakukan penyampaian pesan keselamatan melalui papan bicara, serta memberikan edukasi langsung kepada para pengendara sepeda motor. Edukasi ini mencakup imbauan penggunaan helm SNI, larangan menggunakan ponsel saat berkendara, hingga penegasan pentingnya mematuhi batas kecepatan demi mencegah kecelakaan.

Kasi Humas Polres Kediri Kota Iptu Sundari SH , menegaskan bahwa kegiatan preventif ini merupakan upaya serius Polri dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).


“Operasi Zebra Semeru  2025 kami laksanakan untuk memberikan edukasi serta meningkatkan disiplin berkendara. Harapannya, masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan sehingga dapat mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman, nyaman, dan kondusif,” ujarnya.

Melalui Operasi Zebra Semeru  2025, Polres Kediri Kota berharap terbentuknya perubahan perilaku berlalu lintas di tengah masyarakat. Dengan meningkatnya kepatuhan dan kesadaran hukum, angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Kediri Kota diharapkan dapat semakin ditekan.

Polres Kediri Kota mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan jalan raya yang lebih aman bagi semua.

Continue Reading

Peristiwa

Bhabinkamtibmas Tarokan Kediri Sosialisasikan Operasi Zebra Semeru 2025 di Persawahan Balongasem

Published

on

Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Desa Kerep Polsek Tarokan, Aipda Moh. Syafiudin, melaksanakan sambang warga di area persawahan Dusun Balongasem, Desa Kerep, Kecamatan Tarokan, pada Kamis (20/11/2025). Dalam kegiatan tersebut, ia berdialog dengan warga setempat, Bapak Suyoko, yang sedang melakukan panen jagung sebagai bagian dari dukungan warga terhadap program ketahanan pangan pemerintah.

Selain menyampaikan pesan kamtibmas terkait kewaspadaan memasuki musim hujan dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, Bhabinkamtibmas juga memberikan sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 yang sedang berlangsung mulai 17–30 November 2025.

Sosialisasi ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pedesaan yang banyak menggunakan kendaraan roda dua untuk aktivitas pertanian.

Aipda Syafiudin menekankan delapan pelanggaran prioritas yang menjadi fokus operasi, yaitu:
1. Berboncengan lebih dari satu orang
2. Mengemudi melebihi batas kecepatan
3. Pengendara di bawah umur
4. Pengendara motor tidak memakai helm SNI
5. Pengemudi mobil tidak memakai sabuk keselamatan
6. Menggunakan HP saat berkendara
7. Berkendara dalam pengaruh alkohol
8. Melawan arus

“Banyak warga melintas dari rumah menuju sawah dengan sepeda motor. Semua harus tetap menjaga keselamatan, memakai helm, dan tidak membiarkan anak di bawah umur mengendarai motor,” ujarnya dalam penyampaian himbauan.

Ia juga mengingatkan warga agar selalu menjaga situasi lingkungan tetap kondusif dan segera menghubungi Bhabinkamtibmas atau Polsek Tarokan apabila terjadi permasalahan di wilayah.

Kegiatan sambang berlangsung aman dan lancar, sekaligus mempererat hubungan kemasyarakatan antara polisi dan warga Desa Kerep. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 Disampaikan kepada Peserta Temu Lapang Petani

Published

on

Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Desa Sidomulyo, Polsek Semen, Polres Kediri Kota, Bripka Adhityatama Kurniawan, mendampingi Wakapolsek Semen dalam kegiatan Temu Lapang Sekolah Lapang Tematik Jagung DAK NF Tahun 2025 di Dusun Jabang Kidul, Rabu (19/11/2025).

Kegiatan yang digelar Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri bersama BPP Semen tersebut dihadiri Forkopimcam, PPL, serta kelompok tani dari berbagai wilayah Kecamatan Semen.

Selain melakukan pendampingan, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan kamtibmas kepada seluruh peserta, terutama terkait keamanan desa menjelang akhir tahun. Dalam kesempatan yang sama, ia turut memberikan sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 yang sedang berlangsung sejak 17–30 November 2025 di seluruh Jawa Timur.

Sosialisasi ini menekankan pentingnya keselamatan berlalu lintas, dengan fokus pada delapan pelanggaran prioritas yang menjadi sasaran operasi, yaitu:
1. Berboncengan lebih dari satu orang
2. Mengemudi melebihi batas kecepatan
3. Pengendara di bawah umur
4. Pengendara motor tidak memakai helm SNI
5. Pengemudi mobil tidak memakai sabuk keselamatan
6. Menggunakan HP saat berkendara
7. Berkendara dalam pengaruh alkohol
8. Melawan arus

Bripka Adhityatama mengajak para peserta, sebagian besar petani dan perangkat desa, untuk turut menyebarkan informasi keselamatan berlalu lintas kepada warga, mengingat tingginya aktivitas masyarakat di area persawahan dan jalur kampung yang juga rawan kecelakaan.

Kegiatan Temu Lapang berlangsung tertib melalui rangkaian acara mulai dari pembukaan, sambutan-sambutan, paparan hasil kegiatan, penyerahan sertifikat kepada kelompok tani, hingga peninjauan lahan panen dan proses pemanenan jagung.

Wakapolsek Semen Iptu Agung Sukodjo dalam sambutannya mengapresiasi kerja keras para petani yang terus berinovasi melalui sekolah lapang. Ia menegaskan dukungan kepolisian terhadap program pertanian sekaligus mengajak warga peduli keamanan, baik keamanan lingkungan maupun keselamatan berkendara. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page