

Peristiwa
Lakukan Operasi Yustisi, Petugas Gabungan di Wilayah Mojoroto Juga Bagikana Masker
Kediriselaludihati.com –Pelaksanaan Operasi Yustisi Penerapan Perda Prov Jatim Nomor 2 Tahun 2020, Perwalikota Kediri Nomor 32 Tahun 2020 dan Penerapan SE Walikota Terbaru 443 /2/419.003/2021. Terkait PPKM (Pembatasan Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat) diperpanjang pemberlakuanya .
Kegiatan ops dilaksanakan secara stasioner maupun mobile, untuk Polsek Mojoroto dipimpin Pawas Iptu Sarwo Edy, S.H dengan kuat personil gabungan 10.
“Hasil Razia dilakukan pada pemakai jalan di Jln Kawi Kecamatan Mojoroto , Kota Kediri yang tidak pakai masker. Petugas menegur dan memberi tindakan berupa kerja bakti yg tidak pakai masker .Sanksi Ops Yustisi terdiri dari Teguran lisan 10 , Kerja Sosial 3. Petugas Polsek Mojoroto dan instansi terkait membagikan masker 15 buah,” kaya Kapolsek Mojoroto Kompol Sartana, S.H (res|aro)
Lalu Lintas
“Polantas Menyapa: Kampanye Kasih Sayang dan Keselamatan di Jalan”

Kediriselaludihati – Di tengah hiruk-pikuk lalu lintas yang padat dan penuh risiko, Ditlantas Polda Jawa Timur hadir dengan pendekatan humanis melalui kampanye bertajuk #PolantasMenyapa dalam rangka mendukung OPS PATUH SEMERU 2025.
Lewat rangkaian poster edukatif yang dikemas dengan ilustrasi menarik dan pesan yang menyentuh, kampanye ini menyuarakan pentingnya keselamatan berlalu lintas sebagai bentuk kasih sayang—bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk orang-orang terkasih.
Dari pesan sederhana seperti “Jangan Gunakan HP Saat Berkendara”, hingga ajakan yang menggugah hati seperti “Kasih Sayang Bukan Hanya Pelukan, Tapi Perlindungan di Jalan”, Polantas tidak sekadar menegakkan hukum, tapi juga mengedukasi dengan empati.
Pesan lain seperti “Sein Dulu, Belok Kemudian”, “Sayang Anak Bukan Cuma Dibonceng, Tapi Dilindungi”, dan “Jalan Umum Bukan Arena Balapan” menjadi pengingat kuat bahwa kesalahan kecil di jalan bisa berdampak besar.
Melalui pendekatan visual dan kata-kata yang menyentuh, kampanye ini tidak hanya menargetkan para pengendara muda, tetapi juga keluarga dan orang tua sebagai bagian penting dari budaya tertib berlalu lintas.
Dengan semangat kerja keras, cerdas, tuntas, dan ikhlas, Polantas Jawa Timur berharap bahwa budaya aman dan tertib di jalan akan menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat, bukan sekadar kewajiban. (res/aro)
Peristiwa
Hangatnya Sambang Desa, Sejukkan Hati Warga Lewat Edukasi Operasi Patuh Semeru 2025 di Kediri

Kediriselaludihati.com – Di tengah terik siang dan kesibukan warga pedesaan, dua sosok berseragam tampak menyapa hangat masyarakat. Bukan sekadar patroli, mereka datang membawa pesan kebaikan: tertib berlalu lintas sebagai bentuk cinta pada keselamatan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Patuh Semeru 2025, yang digelar mulai 14 hingga 27 Juli 2025. Dengan pendekatan humanis dan kekeluargaan, anggota Bhabinkamtibmas Polres Kediri Kota turun langsung ke desa-desa untuk mengedukasi masyarakat secara personal.
Bhabinkamtibmas Mojo: Edukasi di Tengah Heningnya Tempursari
Rabu siang (23/07), Aiptu Beni M.P., S.H., Bhabinkamtibmas Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Polres Kediri Kota melakukan sambang ke Dusun Tempursari. Ia menyampaikan pesan penting tentang keselamatan berkendara, pemakaian helm, serta larangan penggunaan ponsel saat berkendara.
“Kami ingin keselamatan di jalan dimulai dari kesadaran di rumah,” ujar Aiptu Beni, sambil berbincang dengan warga yang menyambutnya hangat.
Dalam suasana sederhana di pinggiran desa, percakapan mengenai tertib lalu lintas berubah menjadi refleksi bersama tentang pentingnya keselamatan sebagai kebutuhan.
Polsek Tarokan Sampaikan Pesan Lewat Silaturahmi di Bulusari
Di tempat lain, Aipda Sulistya Budi Wibawa, Bhabinkamtibmas Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan, juga melaksanakan kegiatan serupa. Ia menyambangi warga dan perangkat desa, menyampaikan pesan Ops Patuh Semeru 2025 secara ringan namun bermakna.
“Tertib lalu lintas bukan hanya soal aturan, tapi bentuk tanggung jawab kita terhadap keluarga yang menunggu di rumah,” tutur Aipda Sulistya, disambut anggukan dari warga yang hadir.
Menebar Kebaikan Lewat Edukasi
Kedua kegiatan ini menjadi cerminan komitmen Polres Kediri Kota dalam mewujudkan K-C-T-I (Kerja Keras – Cerdas – Tuntas – Ikhlas) dan semboyan “Jadilah Polisi yang Terus Menebar Kebaikan”. Kegiatan berjalan aman, lancar, dan penuh nuansa kekeluargaan.
Operasi Patuh Semeru 2025 bukan sekadar tindakan hukum, tapi ruang untuk mengajak masyarakat menjadi pelindung bagi dirinya sendiri di jalan raya. (res/an)
Peristiwa
Dari Warung Jingga Rumah Warga, Pesan Tertib Lalu Lintas Menggema di Desa Sidomulyo dan Selopanggung Kediri

Kediriselaludihati.com – Di tengah hamparan hijau dan tenangnya suasana pedesaan di Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, dua sosok berseragam polisi bergerak dari satu titik ke titik lain. Mereka bukan hanya menjalankan tugas, tetapi juga menyapa, mengobrol, dan menyampaikan pesan yang membawa harapan: keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.
Kehadiran Bripka Adhityatama Kurniawan di Dusun Wonorejo, Desa Sidomulyo, dan Aipda Eko Puthut di Desa Selopanggung, bukan sekadar patroli biasa. Dalam momen yang hangat dan penuh empati, mereka melaksanakan sosialisasi Operasi Patuh Semeru 2025, yang tengah digelar dari tanggal 14 hingga 27 Juli 2025.
Bersama Driver, Sampaikan Pesan Keselamatan
Di Jalan Raden Patah, Sidomulyo, Bripka Adhityatama menyambangi Bapak Warji, seorang pengemudi lokal yang akrab dengan kerasnya jalanan. Dalam obrolan santai di pinggir jalan, sang bhabinkamtibmas memberikan edukasi penting: tentang penggunaan helm SNI, larangan penggunaan ponsel saat berkendara, serta bahaya knalpot brong dan pelanggaran over-dimension.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya tahu aturan, tapi juga paham risiko dari pelanggaran lalu lintas,” ujar Bripka Adhityatama, yang dikenal akrab di lingkungan warga.
Sambangi Rumah, Tanamkan Tertib Lalu Lintas Sejak Lingkungan Terkecil
Sementara itu, di Desa Selopanggung, Aipda Eko Puthut melangkah masuk ke rumah Sdr. Nanik. Di ruang tamu yang sederhana, edukasi tentang tertib berlalu lintas berlangsung dalam suasana penuh kehangatan. Sambil berbincang ringan, Aipda Eko menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas sebagai kunci keselamatan, bukan sekadar kewajiban hukum.
“Kami ingin warga sadar bahwa setiap tindakan di jalan berpengaruh pada keselamatan diri dan orang lain. Mulailah dari hal kecil,” tegas Aipda Eko.
Polisi yang Menebar Kebaikan
Kegiatan ini menjadi bagian dari semangat Polres Kediri Kota SEKARTAJI (Selaras, Karomah, Tangguh, Terpuji), yang terus menghadirkan polisi sebagai mitra, sahabat, dan pelindung masyarakat. Dengan pendekatan humanis dan sentuhan personal, Operasi Patuh Semeru bukan hanya tentang razia, tetapi juga tentang membangun kesadaran kolektif untuk keselamatan bersama.
Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh nilai edukatif. Dari pos kamling, rumah warga, hingga jalan desa, pesan tertib berlalu lintas terus disuarakan, demi terciptanya generasi yang sadar hukum dan cinta keselamatan. (res/an)
-
Peristiwa5 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang