Connect with us

Uncategorized

Kapolri Instruksikan Jajarannya Tak Ragu Usut Tuntas Mafia Tanah

Published

on

JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk tidak ragu mengusut tuntas kasus tindak pidana mafia tanah di seluruh Indonesia.

Upaya tegas ini sejalan dengan instruksi dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang fokus untuk memberangus adanya praktik tindak pidana mafia tanah di Indonesia.

“Karena masalah mafia tanah menjadi perhatian khusus Bapak Presiden, dan saya diperintahkan Bapak Presiden untuk usut tuntas masalah mafia tanah,” kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (17/2/2021).

Karena itu, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk bekerja secara maksimal dalam melakukan proses hukum terkait dengan pidana mafia tanah.

Sebagai aparat penegak hukum, Sigit menyebut, Polisi harus menjalankan tugasnya untuk membela hak yang dimiliki dari masyarakat.

“Saya perintahkan untuk seluruh anggota di seluruh jajaran untuk tidak ragu-ragu dan usut tuntas masalah mafia tanah, kembalikan hak masyarakat, bela hak rakyat tegakkan hukum secara tegas,” ujar eks Kapolda Banten tersebut.

Disisi lain, Sigit juga menegaskan, kepada jajarannya untuk menindak siapapun yang membekingi ataupun aktor intelektual di balik sindikat mafia tanah tersebut.

“Karena masalah mafia tanah menjadi perhatian Bapak Presiden, saya minta untuk jajaran tidak perlu ragu proses tuntas, siapapun ‘bekingnya’,” ucap Sigit.

Sigit menjelaskan, pemberangusan mafia tanah merupakan bagian dari program Presisi atau pemolisian prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan.

“Sebagaimana program Presisi, proses penegakan hukum harus diusut tuntas tanpa pandang bulu,” ucap Sigit.

Terkait kasus mafia tanah, pada tahun 2020, Bareskrim Polri melalui Satgas Mafia Tanah, tercatat melakukan proses penyidikan sebanyak 37 perkara. Sementara itu delapan dalam proses penyelidikan.

Dari penyidikan itu, 12 diantaranya sudah dilakukan pelimpahan tahap II, enam perkara dinyatakan lengkap atau P21 dan 4 diantaranya proses P19 serta tiga kasus SP3.

Kemudian, Polda Metro Jaya menangkap 1 sindikat mafia tanah. Komplotan tersebut bekerja dengan memalsukan akta tanah dan membuat e-KTP ilegal. Atas kejahatannya korban mengalami kerugian ratusan miliar.

Saat ini, polisi juga sedang mengusut kasus sindikat mafia tanah yang diduga melakukan penipuan sertifikat ibu dari mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal.

Dalam pengembangannya, Polisi sejauh ini sudah menetapkan 12 orang sebagai tersangka terkait dengan perkara tersebut. Polda Metro Jaya saat ini telah menerima tiga laporan dalam kasus itu.

Laporan pertama dilakukan pada April 2020 lalu terkait rumahnya di Pondok Indah, laporan kedua pada November 2020 terkait rumahnya di Kemang, dan ketiga pada Januari 2021, yang mana masih dalam proses penyidikan.

Continue Reading

Peristiwa

Tiga Pilar Keamanan di Mojoroto Kediri Perkuat Kolaborasi Demi Stabilitas Wilayah

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka memperkuat sinergi antar unsur pemerintahan dan aparat keamanan di tingkat kecamatan, jajaran tiga pilar Kecamatan Mojoroto, Polres Kediri Kota menggelar apel bersama pada Jumat (25/7/2025), bertempat di Gedung Pertemuan Kelurahan Mojoroto, mulai pukul 08.00 WIB.

Apel yang diinisiasi oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Mojoroto Aiptu Andri Jatmiko ini dihadiri langsung oleh unsur pimpinan wilayah, yakni Camat Mojoroto Bambang Tri Laksono, Danramil Mojoroto Kapten Mulyono, dan Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H., serta seluruh Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan staf kelurahan.

Kegiatan ini mengangkat semangat silaturahmi dan kolaborasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), sekaligus sebagai forum koordinasi strategis menyikapi berbagai isu di wilayah Kecamatan Mojoroto.

Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H., menegaskan pentingnya komunikasi intensif antar unsur 3 pilar dalam menangani potensi gangguan keamanan. “Kita harus solid, hadir di tengah masyarakat, dan cepat dalam menyikapi setiap dinamika sosial yang ada,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, para peserta apel juga dihimbau untuk terus membangun keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga kondusifitas lingkungan serta tidak segan menyampaikan laporan jika terjadi gangguan kamtibmas.

Apel berlangsung dalam suasana akrab, tertib, dan penuh semangat kekompakan. Situasi selama kegiatan terpantau aman, lancar, dan terkendali. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Bhabinkamtibmas Tamanan Kediri Tegaskan Keselamatan Berlalu Lintas saat Kunjungi Warga Pemilik Sepur Kelinci

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025, Bhabinkamtibmas Kelurahan Tamanan, Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota, Aipda Sigit Sutanto, melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada warga pemilik kendaraan sepur kelinci di wilayahnya, Jumat (25/7/2025).

Kegiatan ini berlangsung di rumah Nuha, salah satu warga Kelurahan Tamanan, mulai pukul 09.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Aipda Sigit menyampaikan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas, terutama bagi pengendara sepur kelinci yang kerap membawa penumpang dalam jumlah besar.

“Kami mengingatkan kembali tentang kewajiban penggunaan sabuk keselamatan, larangan penggunaan HP saat berkendara, serta pentingnya memperhatikan batas muatan dan dimensi kendaraan,” terang Aipda Sigit di lokasi.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preemtif Polri agar masyarakat lebih sadar terhadap potensi bahaya di jalan, terutama kendaraan modifikasi seperti sepur kelinci yang seringkali digunakan tanpa memperhatikan aspek keselamatan.

Kegiatan berlangsung secara santai dan komunikatif, dihadiri langsung oleh pemilik sepur kelinci, Nuha, beserta keluarganya.

Kapolsek Mojoroto, Kompol Rudi Purwanto, S.H., menyampaikan bahwa pendekatan langsung kepada pemilik kendaraan seperti ini sangat penting. “Kami ingin warga bukan hanya tahu, tapi juga paham dan patuh terhadap aturan demi keselamatan bersama,” ujarnya.

Polsek Mojoroto terus mengintensifkan giat sosialisasi serupa selama masa Operasi Patuh Semeru 2025 yang berlangsung hingga 27 Juli 2025. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Satlantas Intensifkan Pencegahan Kecelakaan dan Penegakan Disiplin Lalu Lintas di Kota Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota terus menggencarkan upaya preventif guna menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya. Pada Jumat (25/7/2025), dua kegiatan strategis dilakukan secara berurutan oleh Unit Gakkum dan Unit Kamsel.

Kegiatan pertama berupa survei dan pemetaan titik rawan laka lantas di kawasan Jembatan Semampir, Jalan Sultan Iskandar Muda, Kota Kediri. Survei dilakukan mulai pukul 09.00 hingga 10.30 WIB dengan melibatkan personel dari Unit Gakkum dan Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan meminimalkan potensi kecelakaan di jalur rawan. Selain survei, anggota juga memberikan imbauan langsung kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu waspada dan tertib saat melintas.

“Jalur Jembatan Semampir termasuk salah satu kawasan dengan potensi laka yang tinggi. Karena itu, kami hadir langsung untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan memberikan edukasi secara langsung,” ujar AKP Afandy.

Usai survei, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi dan pembagian brosur Operasi Patuh Semeru 2025 yang berlangsung pukul 11.00–12.00 WIB di kawasan Simpang Empat Mojoroto Gg. III.

Sosialisasi ini mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas” dan menyasar para pengendara yang melintas di kawasan tersebut. Tujuh pelanggaran prioritas menjadi sasaran utama dalam Operasi Patuh Semeru 2025, antara lain:
1. Penggunaan ponsel saat berkendara,
2. Pengemudi di bawah umur,
3. Berboncengan lebih dari satu orang,
4. Tidak memakai helm SNI dan sabuk pengaman,
5. Berkendara dalam pengaruh alkohol,
6. Melawan arus lalu lintas,
7. Melebihi batas kecepatan.

AKP Afandy menegaskan bahwa pendekatan edukatif ini sejalan dengan komitmen Satlantas dalam membangun budaya disiplin dan keselamatan berlalu lintas sejak dini, sebagai pondasi menuju visi besar Indonesia Emas 2045. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page