Connect with us

Peristiwa

Kapolres Lakukan Pengecekan Posko PPKM, Kota Kediri Masuk 48 Daerah yang Dinyatakan PPKM Darurat

Published

on

Kediriselaludihati.com- Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi, S.IK, M.H melakukan pengecekan di Polsek Urban dan PPKM Mikro Posko Bersama Lawan Covid 19 Wilayah Hukum Polres Kediri Kota  Kamis malam , tanggal 01 Juli 2021, Pukul 21.50 WIB –  22.30 WIB.

Rangkaian Kegiatan, terdiri dari pukul 21.50 wib   tiba di  mako  Polsek Kediri Kota dan disambut Kapolsek Kota Kompol Sugianto Kemudian melakukan pengecekan dan himbauan terkait kesiapan posko PPKM Mikro.

Pukul  22 .11 WIB  tiba di mako Polsek Pesantren dan disambut Kapolsek Pesantren Kompol Suyitno, S.H. Kemudian melakukan pengecekan dan himbauan terkait kesiapan PPKM Mikro.

Terakhir pukul  22.30 wib  tiba di Mako Polsek Mojoroto dan disambut Kapolsek Mojoroto Kompol Gatot Setyo Budi, S.H. Kemudian melakukan pengecekan dan himbauan terkait kesiapan PPKM Mikro.

“Pengecekan ini dikarena Kota Kediri termasuk 48 Kota/Kabupaten  yang ditetepkan PPKM Darurat dan  berlaku dari tanggal 3 Juli – 20 Juli 2021,” kata AKBP Wahyudi.

Seperti diketahui pemberlakuan PPKM Darurat ini terjadi karena peningkatan kasus Covid-19 yang cepat dan munculnya varian baru yang memiliki tingkat penularan tinggi. Pandemi Covid-19 dalam beberapa hari terakhir berkembang sangat cepat karena varian baru yang juga menjadi persoalan serius di banyak negara.

Belakangan terjadi rekor kasus corona harian di Indonesia. Rabu 30 Juni semisal, Indonesia mencatatkan rekor harian Covid-19 sebesar 21.807 kasus, tertinggi sejak pandemi corona dimulai 2 Maret 2020.

Hingga saat ini, total kasus infeksi Covid-19 di Indonesia mencapai 2.178.272 kasus dengan 58.491 kematian.  Kasus aktif Covid-19 di Indonesia juga mencapai jumlah tertinggi sejak pandemi, yaitu sebanyak 293.368 kasus. Akibatnya, kapasitas di berbagai rumah sakit kritis, beberapa di antaranya bahkan telah mencapai 100% utamanya di daerah-daerah dengan zona merah.

Berikut, inilah daerah yang menerapkan PPKM Darurat Tercatat: ada 48 kabupaten/kota dengan level asesmen 4.

Sebagai catatan, level assesmen ditetapkan berdasarkan pada tingkat penyebaran dan peningkatan penambahan kasus Covid-19, mobilitas masyarakat, kondisi perekonomian serta kegiatan vaksinasi. Kabupaten  atau kota dengan level assesment 4 dan tiga adalah daerah dengan penambahan kasus 10.000 per hari.

Berikut rincian daerah yang masuk level assesment 4:  Banten

Kota Tangerang Selatan

Kota Tangerang

Kota Serang

Jawa Barat

Purwakarta

Kota Tasikmalaya

Kota Sukabumi

Kota Depok

Kota Cirebon

Kota Cimahi

Kota Bogor

Kota Bekasi

Kota Banjar

Kota Bandung

Karawang Bekasi

DKI Jakarta

Jakarta Barat

Jakarta Timur

Jakarta Selatan

Jakarta Utara

Jakarta Pusat

Kepulauan Seribu Jawa Tengah

Jawa Tengah

Sukoharjo

Rembang

Pati Kudus

Kota Tegal

Kota Surakarta

Kota Semarang

Kota Salatiga

Kota Magelang

Klaten

Kebumen

 Grobogan

Banyumas

DIY Sleman

Kota Yogyakarta

Bantul

Jawa Timur

Tulungagung

Sidoarjo

Madiun

Lamongan

Kota Surabaya

Kota Mojokerto

Kota Malang

Kota Madiun

Kota Kediri

Kota Blitar

Kota Batu

Selain 48 daerah di atas, beberapa daerah lain juga akan menerapkan PPKM Darurat dengan level asesmen 3.

Banten

Tangerang

Serang

Lebak

Kota Cilegon

Jawa Barat

Sumedang

Sukabumi

Subang

Pangandaran

Majalengka

Kuningan

Indramayu

Garut

Cirebon

Cianjur

Ciamis

Bogor

Bandung Barat

Bandung

Jawa Tengah

Wonosobo

Wonogiri

Temanggung

Tegal

Sragen

Semarang

Purworejo

Purbalingga

Pemalang

Pekalongan

Magelang

Kota Pekalongan

Kendal

Karanganyar

Jepara

Demak

Cilacap

Brebes

Boyolali

Batang

Banjarnegara

DIY

Kulon Progo

Gunungkidul

Jawa Timur

Tuban

Trenggalek

Situbondo

Sampang

Ponorogo

Pasuruan

Pamekasan

Pacitan

Ngawi

Nganjuk

Mojokerto

Malang

Magetan

Lumajang

Kota Probolinggo

Kota Pasuruan

Kediri

Jombang

Jember

Gresik

 Bondowoso

Bojonegoro

Blitar

Banyuwangi

Bangkalan

Bali

Jembrana

Buleleng

Badung

Gianyar

Klungkung

Bangli

(res|aro)

Continue Reading

Peristiwa

Al Amien Kediri, Al Mahrusiyah, dan Al Falah Ploso Terima Sapi Jelang Idul Adha

Published

on

Kediriselaludihati.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Kapolda Jawa Timur dan Kapolres Kediri Kota menyerahkan hewan kurban berupa sapi kepada tiga pondok pesantren besar di wilayah Kota Kediri, Kamis (5/6/2025).

Penyerahan pertama dilakukan di Pondok Pesantren Al Amien Ngasinan Rejomulyo, yang diterima langsung oleh pengasuh Ponpes, KH Anwar Iskandar. Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., bersama Wakapolres Kompol Yanuar Rizal Ardianto, Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, dan sejumlah pejabat utama Polres Kediri Kota turut hadir dalam penyerahan tersebut.

Dalam kesempatan itu, KH Anwar Iskandar didampingi oleh Gus M. Fahmi Iskandar, Gus Farid, dan Gus Yossy. Penyerahan sapi dari Kapolda Jawa Timur ini dimonitor langsung oleh Bhabinkamtibmas Rejomulyo, Aipda Bustanul Arifin. Kegiatan berlangsung dengan khidmat, aman, dan tertib.

Selanjutnya, satu ekor sapi juga diserahkan kepada Pondok Pesantren Al Mahrusiyah III Ngampel, Kecamatan Mojoroto. Bantuan tersebut diterima oleh Gus I’ing selaku pengasuh pondok.

Penyerahan dilakukan oleh jajaran Polres Kediri Kota, antara lain Kabag Ops, Kasat Narkoba, Kasat Samapta, serta didampingi oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Ngampel, Aipda Soleh.

Masih di hari yang sama, perwakilan Polres Kediri Kota yang dipimpin oleh AKP Cipto Dwi Leksana juga menyerahkan sapi kurban ke Pondok Pesantren Al Falah Ploso Mojo, Kediri. Kehadiran Polres di tengah-tengah lingkungan pesantren disambut hangat oleh para pengasuh dan tokoh agama setempat.

Kapolres Kediri Kota menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud silaturahmi dan bentuk penghormatan terhadap para ulama dan pesantren yang memiliki peran besar dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan kerukunan.

“Kami berharap hewan kurban ini bisa menjadi berkah bagi pondok pesantren dan masyarakat sekitar. Semoga momentum Idul Adha ini mempererat tali persaudaraan di antara kita semua,” ujar AKBP Bramastyo Priaji.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar, tertib, dan penuh kehangatan. Para tokoh pesantren menyampaikan apresiasi atas perhatian dan kepedulian dari jajaran kepolisian. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Backbone Polsek Mojoroto Kediri Antisipasi 3C dan Bhabinkamtibmas Hadiri Musyawarah Warga Terdampak Jalan Tol

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka menciptakan situasi kondusif dan mendukung Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota menggelar dua kegiatan strategis sekaligus, Kamis (5/6/2025), yakni patroli harkamtibmas di titik rawan kejahatan serta kehadiran Bhabinkamtibmas dalam musyawarah pengadaan lahan proyek jalan tol Kediri–Tulungagung.

Kegiatan pertama dipimpin oleh Aiptu Adi S sebagai padal, bersama Aiptu Margono, S.Sos dan Aipda Hengki, S.H., menyasar kawasan rawan seperti Perumahan Regensi Puncak Permai, BRI Cabang Kediri, Pasar Bandar, dan Alfamart.

Patroli backbone ini bertujuan mengantisipasi potensi terjadinya kejahatan 3C (curas, curat, curanmor), dengan pendekatan dialogis kepada warga dan penjaga keamanan setempat.

“Patroli backbone kami laksanakan sebagai langkah pencegahan, memastikan lingkungan tetap aman dan memberi rasa tenang kepada masyarakat,” ujar PLH Kapolsek Mojoroto, AKP Wilu Suwandoko, S.H.

Di waktu yang hampir bersamaan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Campurejo, Aipru Dwi Kiswanto, turut hadir dalam musyawarah yang digelar di Aula Kelurahan Bujel.

Pertemuan tersebut membahas proses inventarisasi dan identifikasi lahan warga yang terdampak proyek jalan tol. Hadir dalam giat ini perwakilan Dinas PUPR, BPN, PT LMA, Camat Mojoroto, TNI-Polri, serta warga pemilik lahan.

Bhabinkamtibmas bersama unsur tiga pilar Kelurahan Bujel turut memberikan imbauan agar pelaksanaan musyawarah berjalan tertib dan menghormati proses administratif yang telah ditetapkan.

Kedua kegiatan ini mencerminkan komitmen Polsek Mojoroto dalam mendukung keamanan wilayah sekaligus menjadi bagian aktif dalam proses pembangunan infrastruktur strategis nasional.

“Selain menjaga kamtibmas, kami juga hadir untuk memastikan proses sosial kemasyarakatan seperti musyawarah tanah berjalan damai dan lancar,” tutup AKP Wilu Suwandoko.

Seluruh kegiatan berlangsung aman, tertib, dan terkendali. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Polisi Sambangi Perbankan, Pertokoan, dan SPBU di Jalur Rawan Kejahatan di Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka mendukung Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), jajaran Polsek Kediri Kota melaksanakan patroli harkamtibmas di sejumlah titik rawan kejahatan, Kamis (5/6/2025).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Pawas AKP Imron dan Padal IPDA Hudy Santosa, S.H., dengan menyasar kawasan pusat keramaian, objek vital, serta jalur padat kendaraan di wilayah hukum Polsek Kediri Kota.

Lokasi yang disambangi dalam patroli ini antara lain Bank Jatim, Bank Mega, Bank Mandiri, SPBU Jalan Joyoboyo, toko emas Mutiara, parkiran kendaraan roda dua di Jalan Dhoho, dan kantong parkir di Jalan Patiunus.

Patroli juga dilakukan secara mobiling di jalur utama Kota Kediri guna memastikan tidak ada gangguan kamtibmas yang terjadi.

Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan, sekaligus antisipasi terjadinya tindak kejahatan 3C (curat, curas, curanmor).

“Anggota kami melakukan dialog dengan warga, petugas keamanan, hingga pelaku usaha untuk mengimbau pentingnya kewaspadaan lingkungan dan pelaporan dini terhadap potensi gangguan kamtibmas,” ungkap Kompol Ridwan.

Selain itu, Polsek juga berkoordinasi dengan instansi dan satuan kewilayahan terkait guna memperkuat sistem pengamanan bersama.

Dari hasil kegiatan, situasi kamtibmas dilaporkan dalam keadaan kondusif, aman, dan terkendali. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya preventif dalam menciptakan rasa aman dan nyaman menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha yang akan datang.

Polsek Kediri Kota menegaskan bahwa patroli dialogis dan pengamanan lingkungan akan terus ditingkatkan demi mewujudkan Kota Kediri yang aman dan bebas dari kejahatan jalanan. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page