Connect with us

Uncategorized

Forkopimda Dampingi Menko Marves dan Menkes Lakukan Pengecekan Penanganan Covid di Jatim

Published

on

Forkopimda Jawa Timur dampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI, dan Menteri Kesehatan (Menkes) melakukan pengecekan di sejumlah tempat penanganan covid, di Malang Raya, Jum’at (13/8/2021).

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico, Kabinda Jatim, bersama Pejabat Utama Polda Jatim dan Pejabat Utama Kodam V Brawijaya, serta Forkopimda Malang Raya mendampingi kunjungan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Menkes Budi Gunadi Sadikin di Malang raya.

Tempat pertama yang dikunjungi adalah Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kabupaten Malang. Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pengecekan Isolasi Terpusat (Isoter) pasien covid, bertujuan untuk mendukung program Pemerintah dalam penanganan covid-19.

Di ruang Isoter BPSDM Kota Malang terdapat 95 Bed Isolasi, terhitung tanggal 13 Agustus 2021 sudah terisi 84 pasien sehingga saat ini masih tersisa 11 Bed.

Dalam kunjungannya, Menko Marves mengatakan untuk selalu terbuka dalam penanganan covid-19, walaupun angkanya tinggi pasti akan sembuh dan mengalami penurunan.

“Jadi jangan khawatir mengenai angka biarkan saja tinggi. Nanti kalau sudah kita obati pasti turun,” Ucap Luhut didampingi Forkopimda Jatim dan Forkopimda Malang Raya.

Lebih lanjut Luhut menjelaskan, bahwa kita tidak perlu malu mengenai hal ini, karena ini bukan aib. Penyakit ini bisa diatasi kalau kita tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Jadi isoter ini sangat penting, begitu nanti anda di-testing atau tracing, lalu anda kena. Ikut saja ke Isoter, disini ada dokternya, ada makannya, ada obatnya, pengecekannya, ada semua dan tidak menularkan ke keluarga kita,” ujarnya saat melakukan pengecekan di BPSDM Malang.

Luhut juga mengatakan. Kalau kita tidak hati-hati varian Delta ini sangat berbahaya, bisa menyerang pernafasan, kita tidak tahu tiba saturasi oksigen kita sudah dekat 80, kalau itu terjadi sudah sulit ditolong, sehingga angka kematian tinggi.

“Kalau di rumah obatnya belum tentu ada, dokter enggak ada, Nakes tidak ada, ngurus saturasi oksigen tidak ada, oksigen sendiri kalau diperlukan tidak ada. Di sini semua ada,” kata Menko Marves.

“Jadi saya titip pada bapak ibu sekalian teman-teman media sampaikan dan juga Pemda, saya titip enggak perlu ada angka-angka yang ditutupin. Biar saja dibuka. Itu masalah kita ramai-ramai kok enggak ada yang salah. Yang salah kalau kita tutupin. Kalau kita buka kalau kita tarik patuh dengan protokol itu pasti turun,” Imbuhnya.

Menteri Kesehatan berpesan dalam hal ini masyarakat tidak perlu takut untuk diswab, karena kalo ada yang kena, itu kemungkinan keluarga terdekat kemungkinan terpapar, itu bisa diswab.

” Karena kalo kita diswab, dan kita tahu hasilnya, itu bisa melindungi keluarga kita. Yang bahaya itu kalau tidak mau diswab jadi tidak tahu. Justru kalo diswab itu kita bisa tahu hasilnya tidak apa apa, penyakit ini cepet kok disembuhkan,” ujar Budi Gunadi Sadikin.

Usai melakukan kunjungan di BPSDM, rombonga lanjut melakukan pengecekan pelaksanaan vaksinasi di Poltekkes Kemenkes, Malang. Dengan target capaian vaksinasi kepada 2.400 masyarakat Malang Raya. Total Vaksinator berjumlah 85 tenaga kesehatan dari Poltekkes Kemenkes.

Selanjutnya rombongan melaksanakan pengecekan RS. Lapangan, Idjen Boulevard Polkesma, yang meliputi sarana dan prasarana serta Jumlah Ketersediaan bed occupancy rate (BOR). Sementara ketersediaan bed sebanyak 320, dengan pembagian 303 Bed OTG, 27 Bed IGD atau pasien yang perlu penanganan intesnif. Namun, per 13 Agustus, Keterisian Bed sebanyak 271.

Usai melakukan pengecekan di RS. Lapangan, Idjen Boulevard Polkesma, rombongan lanjut melakukan pengecekan pelaksanaan vaksinasi Dosis I untuk Ibu hamil, dan Dosis II untuk masyarakat di Puskesmas Dadaprejo, Batu.

Sasaran vaksinasi Dosis I untuk Ibu hamil sebanyak 90 Dosis dan Dosis ll untuk masyarakat Dadaprejo Batu sebanyak 66 Dosis. Petugas tenaga kesehatan yang terlibat meliputi tenaga screening, registrasi dan vaksinator sebanyak 12 Tenaga Nakes dari puskesmas Dadaprejo Batu.

Pengecekan Isoter juga dilakukan di YPPI Batu, untuk memastikan kesiapan tenaga kesehatan dan fasilitas pendukung, atau tempat tidur untuk merawat pasien isolasi covid-19, baik dengan gejala ringan maupun sedang secara terpusat.

Di YPPI Batu juga disiapkan tenaga kesehatan, diantaranya, Dokter sejumlah 2 personel dan Perawat sejumlah 19 orang. Sementara untuk tempat tidur yang tersedia sebanyak 164 bed, dan terisi 59 pasien isolasi.

Kegiatan diakhiri dengan pelaksanaan rapat koordinasi penanganan covid 19 di wilayah Malang Raya Bertempat di Makorem 083/Baladhika Jaya yang dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Jatim dan Forkopimda Kab/Kota Malang dan Batu.

Continue Reading

Peristiwa

Warung Pak Djaiz Dijadikan Tempat Berkumpul Polisi dan Warga Ada Apa ?

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka menjaga kondusivitas jelang Pilkada 2024, Polsek Kediri Kota mengadakan kegiatan “Jumat Curhat” bersama warga Kelurahan Setono Gedong pada Jumat (20/9/2024) di Warung Bapak Djaiz, RT 02/RW 01, Kelurahan Setono Gedong. Acara ini dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Setono Gedong, BRIPKA Heppy Endra, serta dihadiri oleh Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, S.H., dan melibatkan unsur 3 pilar setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menampung aspirasi dan mendengarkan keluhan warga, sehingga berbagai permasalahan yang muncul di masyarakat dapat dicari solusinya secara bersama-sama. Dalam suasana yang santai namun penuh makna, warga diajak untuk berdiskusi dan menyampaikan aspirasi mereka terkait situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) jelang Pilkada.

“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap warga merasa lebih dekat dan terbuka dalam menyampaikan keluhan, sehingga situasi kamtibmas dapat terus terjaga menjelang Pilkada 2024,” ujar Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara.

Dalam diskusi yang berlangsung, warga menyampaikan berbagai keluhan mulai dari masalah keamanan lingkungan hingga kekhawatiran terhadap potensi gangguan selama Pilkada. Berbagai solusi pun dirumuskan bersama, termasuk upaya peningkatan patroli keamanan di lingkungan dan ajakan untuk tidak mudah terpengaruh oleh berita hoax.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena bisa langsung menyampaikan permasalahan yang kami hadapi, dan harapan kami adalah agar suasana aman dan damai tetap terjaga,” ujar salah satu warga.

Melalui kegiatan ini, Polsek Kediri Kota berharap tercipta komunikasi yang efektif antara polisi dan masyarakat, sehingga potensi gangguan keamanan bisa dicegah lebih awal, terutama menjelang Pilkada yang membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat.

Jumat Curhat ini diakhiri dengan kesepakatan untuk terus memperkuat sinergi antara Polsek Kediri Kota dan warga Setono Gedong guna menciptakan suasana yang aman dan damai selama berlangsungnya Pilkada 2024. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Perguruan Pencak Silat Se-Kecamatan Mojoroto Bersama Polsek Mojoroto Gelar Sambung Guyub untuk Pilkada Damai

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polsek Mojoroto bersama perguruan pencak silat se-Kecamatan Mojoroto menggelar acara sambung guyub untuk memperkuat komunikasi dan silaturahmi menjelang Pilkada 2024. Kegiatan ini diadakan pada Jumat, 20 September 2024, di Mushola At Taqwa Polsek Mojoroto, dengan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari perguruan pencak silat serta pihak Polsek dan Koramil Mojoroto.

Kapolsek Mojoroto Kompol Ernawan, S.H., dalam sambutannya, menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama masa Pilkada. Ia juga mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam menerima informasi di media sosial dan menghindari penyebaran hoax yang dapat memicu ketegangan.

“Kita harus menjaga persatuan dan kebersamaan, terutama dalam menghadapi Pilkada. Paguyuban ini diharapkan bisa menjadi wadah komunikasi agar setiap permasalahan bisa diselesaikan dengan baik,” ujar Kompol Ernawan.

Danramil Mojoroto Lettu Inf. Bibit menambahkan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk menciptakan suasana yang aman dan tentram. Ia juga berharap kegiatan serupa bisa terus dilakukan di masa mendatang untuk memperkuat tali silaturahmi di antara perguruan pencak silat.

Kegiatan ini diakhiri dengan kesepakatan untuk membentuk paguyuban perguruan pencak silat di Kecamatan Mojoroto guna menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada, serta sesi foto bersama seluruh peserta. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Beri Pembelajaran Tentang Lalu Lintas Unit Kamsel Sasar Hingga ke Kelurahan

Published

on

Kediriselaludihati.com – Pada Jumat (20/9/2024), Unit Kamsel Sat Lantas Polres Kediri Kota melaksanakan kegiatan sosialisasi tertib berlalu lintas di Aula Kelurahan Manisrenggo. Acara yang berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 09.30 WIB ini dihadiri oleh tokoh masyarakat (Tomas), Kader PKK, serta Pokja Manisrenggo. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas di jalan raya.

Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Kediri Kota bersama anggotanya memimpin kegiatan ini, dengan didampingi Kepala Kelurahan Manisrenggo, Drs. Bambang Supriyanta. Dalam kesempatan tersebut, Unit Kamsel mengajak para Tomas dan kader masyarakat untuk menjadi pelopor keselamatan dan ketertiban berlalu lintas, demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) yang kondusif.

Kapolres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keselamatan di jalan. “Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, para tokoh masyarakat dapat menjadi contoh dan penggerak dalam upaya mewujudkan tertib lalu lintas di lingkungan mereka,” ujarnya.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme dari para peserta. Sosialisasi semacam ini diharapkan dapat berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat untuk menumbuhkan budaya berlalu lintas yang aman dan tertib.(res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com