Connect with us

Uncategorized

Kapolda Jatim selaku ketua umum pengurus provinsi PBVSI Jatim melepas Kontingen Voli PON XX 2021 Papua

Published

on

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta yang sekaligus sebagai Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jatim didampingi Wakapolda serta pejabat utama Polda Jatim secara langsung melepas kontingen tim bola voli Jatim yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua, pada Rabu (22/9/2021), di gedung Rupatama Polda Jatim.

Ketua Umum Pengurus Provinsi PBVSI Jatim dalam hal ini Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan, kepada para atlet putra maupun putri untuk menjunjung tinggi sportifitas dalam berkompetisi nanti. Selain itu, untuk menghadapi PON 2021 tentunya tidak mudah untuk mendapatkan hasil yang sangat baik.

“Hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita sekalian karena event ini, event yang berskala nasional, tentunya kalau bisa, atau mampu, saya yakin juga hal ini akan bisa dicapai dengan adanya rasa kekompakan diantara kita,” ucap Ketum PBVSI Jatim.

“Yang ingin saya sampaikan bahwa tim bola voli yang terdiri 12 atlet putra dan 12 atlet putri beserta manajer dan official. Saya ingin menyampaikan bahwa bermainlah sebaik-baiknya dan ikuti arahan dari seluruh pelatih, apa yang sudah dikerjakan ini itulah buah dari latihan yang sudah dilaksanakan. Hasilnya nanti, tapi apa pun juga diperjuangkan dulu sebaik-baiknya,” tandasnya.

Selain itu, Irjen Pol Nico Afinta juga menyampaikan, yang paling penting adalah jaga prokes pada saat disana, karena nanti bertemu dengan orang banyak, tentunya patuh terhadap prokes menjadi bagian penting untuk kita semua.

“Lalu tunjukkan bahwa kita atlet Jawa Timur ini adalah atlet – atlet yang sportif, orang Surabaya atau orang Jawa Timur ini terkenal sportif, jadi menang dan kalah itu nomor 2. Kami berjuang terus menunjukkan sportifitas mengikat persaudaraan, mengikat persahabatan itu lebih penting di atas semuanya nanti dari pada kemenangan,” pesannya.

Selain itu, Ketum Pengurus Provinsi PBVSI Jatim juga berpesan. Olahraga merupakan salah satu jembatan untuk mengikat persaudaraan, meningkatkan sportivitas dan meningkatkan nasionalisme kita.

“Kemudian tidak lupa mari kita semua berdoa mudah-mudahan Tuhan Yang Mahakuasa selalu bersama kita di dalam setiap langkah perjuangan dalam hal ini. Berangkat dengan sehat dan pulang juga sehat selamat,” pungkasnya Irjen Pol Nico Afinta saat melepas keberangkatan atlet bola voli Jatim.

Sementara, Taufik Hidayat pelatih tim putri menargetkan dalam PON kali ini atlet putri dapat membawa pulang medali emas, karena hampir 20 tahun tim bola voli Jatim putri belum pernah mendapat medali emas.

“Semoga saja di PON Papua ini, untuk tim bola voli Putri dapat mewujudkan apa yang selama ini menjadi cita-cita dari masyarakat Jawa Timur mendapatkan medali emas,” harapan pelatih tim bolavoli putri Jatim.

Continue Reading

Peristiwa

Dukung Swasembada Pangan, Jagung Ditanam di Lahan Perhutani Sosial Kelurahan Dermo Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polres Kediri Kota turut ambil bagian dalam kegiatan nasional penanaman jagung serentak di lahan Perhutani Sosial dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025. Kegiatan ini digelar serentak secara nasional dan dipimpin langsung oleh Kapolri serta Menteri Kehutanan dari Grobogan, Jawa Tengah, melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting.

Di wilayah Kediri, kegiatan dilaksanakan di lahan pertanian RT 04 RW 02 Kelurahan Dermo, Kecamatan Mojoroto, mulai pukul 13.00 hingga 15.00 WIB. Turut hadir Waka Polres Kediri Kota, Kompol Yanuar Rizal Ardianto, SH, SIK, beserta jajaran pejabat utama Polres, Kepala KPH Kediri, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Camat Mojoroto, Danramil, perwakilan Bulog dan PG Mrican, Lurah Dermo, serta kelompok tani Karso Tani.

Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal Ardianto, SH, SIK menyampaikan apresiasi kepada seluruh petani yang telah berperan aktif dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ia menyebut bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Asta Cipta, delapan misi utama pembangunan nasional yang salah satunya adalah kemandirian pangan.

“Terima kasih atas peran serta bapak ibu petani. Kekuatan pangan adalah kekuatan negara, dan kami percaya sinergi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” ujar Kompol Yanuar.

Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Camat Mojoroto yang menegaskan pentingnya mendata aset tanah tidur untuk dimanfaatkan dalam program pangan. Setelah itu, dilakukan penanaman benih jagung secara simbolis, penyerahan bantuan sosial kepada petani Kelurahan Dermo, dan puncaknya mengikuti video conference bersama Kapolri dan Menteri LHK.

Penanaman jagung ini menjadi langkah konkret mendukung ketahanan pangan lokal berbasis masyarakat. Program ini tidak hanya menyentuh aspek pertanian, namun juga mempererat kolaborasi antar instansi dan memperkuat solidaritas nasional dalam menghadapi tantangan ekonomi global.

Situasi selama kegiatan berlangsung dalam kondisi aman dan tertib. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Sinergi Tiga Pilar Ditekankan Saat Kunjungan di Dusun Tanjang Ploso Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Desa Ploso, Polsek Mojo, Polres Kediri Kota, Brigadir Rahardian S.W., melaksanakan kegiatan pendampingan terhadap mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Syekh Wasil Kediri yang melakukan sambang ke kediaman Kepala Dusun (Kasun) Tanjang, Rabu pagi (9/7).

Kegiatan itu berlangsung sejak pukul 10.00 WIB di rumah Bapak Kasun Tanjang, dan berjalan dengan lancar serta penuh keakraban. Dalam kunjungan tersebut, Brigadir Rahardian tidak hanya mendampingi mahasiswa, namun juga menyampaikan pesan penting terkait pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).

Ia juga memberikan penekanan terhadap pentingnya sinergitas tiga pilar, yakni unsur Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan aparat desa, dalam menjaga stabilitas lingkungan, terutama menyambut masa kegiatan mahasiswa yang berbaur langsung dengan masyarakat.

Kapolsek Mojo, AKP Karyawan Hadi, S.H., mengapresiasi peran aktif Bhabinkamtibmas dalam menjembatani komunikasi antara aparat dan unsur pendidikan. “Kolaborasi ini diharapkan menciptakan harmoni serta menumbuhkan kesadaran bersama dalam menjaga kamtibmas di tengah kegiatan sosial dan edukatif masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi ajang penguatan hubungan antara aparat keamanan dan institusi pendidikan, sekaligus mempertegas komitmen Polri sebagai mitra masyarakat di seluruh lini kehidupan sosial. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Banyakan Kawal Kegiatan Sholawat dan Pengajian di Desa Ngablak Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Suasana religius menyelimuti Desa Ngablak, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri saat ratusan warga berkumpul dalam acara pengajian dan sholawat memperingati datangnya bulan Muharam 1447 H. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa malam tersebut turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, perangkat desa, mahasiswa, serta unsur tiga pilar keamanan setempat.

Bhabinkamtibmas Desa Ngablak, Aiptu Agus Setiawan, bersama Babinsa dan Kepala Desa, tampak hadir dalam kegiatan yang dipusatkan di balai desa. Penceramah utama dalam acara ini adalah Gus Elham Yahya, tokoh muda dari Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, yang dikenal luas karena dakwahnya yang membumi dan menyentuh berbagai kalangan.

Acara yang berlangsung mulai pukul 20.00 WIB hingga larut malam ini dihadiri sekitar 500 warga, termasuk mahasiswa dan mahasiswi dari UIN Syekh Wasil Kediri yang turut berbaur dalam suasana penuh kekhusyukan. Pengajian dan lantunan sholawat dilaksanakan secara tertib, aman, dan lancar.

Kapolsek Banyakan Iptu Joko Purwontono, S.H., menyampaikan bahwa keterlibatan anggota Bhabinkamtibmas dalam kegiatan keagamaan masyarakat merupakan bagian dari upaya Polri untuk membangun sinergi dan mendekatkan diri dengan warga. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan berjalan dengan aman sekaligus memberikan dukungan moril bagi warga dalam menyemarakkan syiar Islam,” ujarnya.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi harmonis antara aparat keamanan, pemerintahan desa, dan tokoh masyarakat dalam menjaga kondusivitas wilayah, khususnya dalam momentum-momentum penting keagamaan seperti Tahun Baru Islam. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page