Kediriselaludihati.com – Seorang perempuan bernama Sri Susanti T (55), warga Jalan Bantaran V G/3, Kelurahan Turusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, ditemukan meninggal dunia secara mendadak di kamar mandi Homestay Edutama, Jalan Penanggungan Gang 1A Nomor 6, Kelurahan Lirboyo, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, pada Selasa (28/10/2025) sekira pukul 10.00 WIB.

Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh saksi Widyanti Nugraheni (53), rekan kerja korban, yang mengaku berulang kali menghubungi telepon seluler korban karena dijadwalkan menjadi narasumber di Kantor BKD Kabupaten Kediri, namun tak direspons.

Saksi kemudian mendatangi homestay dan meminta bantuan resepsionis, Reni Febriana (30), untuk membuka pintu kamar nomor 201. Saat pintu terbuka, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di kamar mandi.

Petugas Polsek Mojoroto bersama Unit Identifikasi (Inafis) Polres Kediri Kota, piket Reskrim Polsek Mojoroto, dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Lirboyo segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olahan tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan awal.

Berdasarkan hasil pemeriksaan oleh Unit Inafis Polres Kediri Kota, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Kematian korban murni karena faktor medis. Ditemukan adanya obat hipertensi, obat vertigo, dan suplemen di dalam kamar. Dari hasil pemeriksaan luar, terdapat tanda-tanda pecah pembuluh darah akibat hipertensi,” jelas Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H.

Lebih lanjut, hasil identifikasi menunjukkan beberapa indikasi kuat bahwa kematian korban bersifat wajar, di antaranya:
1. Tidak terdapat luka akibat kekerasan benda tumpul maupun tajam.
2. Terdapat darah keluar dari hidung dan telinga akibat pecah pembuluh darah.
3. Pintu kamar terkunci dari dalam.
4. Tidak ditemukan barang hilang maupun tanda kerusakan di kamar.
5. Tubuh korban menunjukkan lebam mayat dengan estimasi waktu kematian antara 5-7 jam sebelum ditemukan.

Dari keterangan pihak keluarga, korban memang memiliki riwayat penyakit hipertensi dan sering mengeluh pusing. Keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi, yang kemudian dituangkan dalam surat pernyataan resmi.

“Kami sudah memastikan tidak ada unsur pidana dalam peristiwa ini. Seluruh rangkaian pemeriksaan telah dilakukan sesuai prosedur dan hasilnya menunjukkan kematian korban karena faktor kesehatan,” ujar Kompol Rudi Purwanto. (res/an)

Kediriselaludihati.com – Unit Binmas Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota bersama jajaran Bhabinsa dan perangkat kelurahan mendampingi tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur dalam kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) Kelurahan Berseri di Bank Sampah RW 01, Jalan Supit Urang, Kelurahan Mojoroto, Kota Kediri, pada Selasa (28/10/2025).

Kegiatan dimulai pukul 13.00 WIB dan berlangsung dengan tertib serta penuh antusias dari warga pengelola Bank Sampah. Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain perwakilan DLH Provinsi Jatim Jaini, Dinas Lingkungan Hidup Kota Kediri Fajar, Kakel Mojoroto Yahya Budiono, Sekel Hariyadi, Kasi Edbang Putut, Bhabinkamtibmas Aiptu Andri Jatmiko, Bhabinsa Sertu Parik Susanto, Bhabinsa Sertu Kholik Afandi, Ketua RW, serta warga pengelola Bank Sampah.

Dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas Kelurahan Mojoroto Aiptu Andri Jatmiko menyampaikan himbauan kepada warga agar tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama kegiatan berlangsung. Ia juga mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kesadaran lingkungan dan menjaga keberlanjutan program Kelurahan Berseri sebagai bentuk tanggung jawab bersama.

“Kami mendukung penuh kegiatan positif seperti ini. Selain menjaga lingkungan, kegiatan Bank Sampah juga menumbuhkan semangat gotong royong dan kesadaran warga untuk menciptakan wilayah yang bersih, aman, dan tertib,” ujar Aiptu Andri.

Kegiatan monev berjalan aman, lancar, dan terkendali, dengan dukungan dari seluruh unsur kelurahan dan masyarakat.

Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H., mengapresiasi sinergi antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat dalam menjaga lingkungan dan ketertiban wilayah.

“Polsek Mojoroto akan terus mendukung program pemerintah dan kegiatan masyarakat yang membawa manfaat langsung bagi warga, termasuk upaya pelestarian lingkungan seperti Bank Sampah ini,” terang Kompol Rudi Purwanto. (res/an)

Kediriselaludihati.com – Unit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota melaksanakan kegiatan himbauan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) kepada petugas keamanan Apartemen Rakyat Rusunawa Kota Kediri, pada Selasa (28/10/2025) pagi.

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 12.00 WIB di area Rusunawa tersebut dihadiri oleh Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota bersama anggota, serta petugas keamanan Apartemen Rakyat Rusunawa.

Dalam kegiatan ini, jajaran Satlantas memberikan penyuluhan mengenai pentingnya Safety Riding dan Etika Berlalu Lintas, serta mengingatkan agar seluruh petugas keamanan menjadi contoh tertib berlalu lintas di lingkungan tempat tinggal maupun di jalan umum.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menyampaikan bahwa edukasi lalu lintas kepada masyarakat, termasuk petugas keamanan, menjadi bagian penting dalam menciptakan budaya aman berkendara.

“Kami terus berupaya menanamkan kesadaran bahwa keselamatan adalah kebutuhan, bukan sekadar kewajiban. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap petugas keamanan dapat menjadi teladan dan turut mengedukasi warga sekitar agar tertib berlalu lintas,” tutur AKP Afandy.

Selain memberikan himbauan, petugas juga mengingatkan agar dalam bertugas di lingkungan Rusunawa, para penjaga keamanan tetap waspada, menjaga ketertiban area parkir, serta membantu menertibkan pengguna jalan di sekitar kawasan tersebut.

Kegiatan berlangsung lancar, tertib, dan kondusif dengan antusiasme peserta yang tinggi terhadap pesan-pesan keselamatan berkendara. (res/an)