Connect with us

Peristiwa

Rakor Rencana Pentas Seni Jaranan, Begini Imbauan Polsek Pesantren

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polsek Pesantren menggelar Rapat koordinasi terkait Rencana kegiatan Pentas seni jaranan Putro  suryo wijoyo kel pakunden dan Gagak rimang kel.Burengan bertempat di balai Rw.05 Lingk.Bence Kel.Pakunden Kec Pesantren.

Kegiatan Pada hari Selasa tanggal 10 Mei 2022 mulai Pkl. 11.00 wib sd 13.00 wib. bertempat di balai Rw.05 kel Pakunden, Kec.Pesantren, Kota Kediri telah dilaksanakan Rapat koordinasi terkait Rencana kegiatan Pentas seni jaranan Putro  suryo wijoyo kel pakunden dan Gagak rimang kel.Burengan bertempat di balai Rw.05 Lingk.Bence Kel.Pakunden Kec Pesantren, dengan rencana bermain hari minggu 15 Mei 2022 Pkl 09.00 s/d 17.00 wib.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Pesantren diwakili Kanit Intelkam AKP Puguh Budi s. Kabag Ops diwakili AKP Mulat Mujoko. Pasi ops Kodim 0809 Kapt Inf.Nanang. Kasi Tratib Kec. Pesantren , Anwar.

Kakel pakunden diwakili Kalimi. Danramil Pesantren diwakili Babinsa Sertu Helva.  Intelkam Polres Kediri Kota Iptu Sri mulyono. BKTM Pakunden Aipda Didik z. BPBD Kota Kediri Ibu Rukiyati. Satpol PP Kota Kediri  Kahar.

Dinkes Kota Kediri /  Abdul faqih. Ketua Paguyuban Jarananan Hanif, Pihak Penyelenggara dan Pimpinan Kesenian jaranan Putro Suryo Wijoyo Sugito. Pihak penyelenggara dan pimpinan kesenian jaranan Gagak Rimang , Budi S. 

Adapun rangkaian kegiatan, Penyampaian BPBD bu rukiyati dengan inti     kegiatan harus mematuhi aturan yang telah berlaku dan nanti dalam pembahasan ini agar disampaikan bahwa saat ini kota kediri sudah level 2 dan aturan harus dilaksanakan , bahwa semua kegiatan pada prinsipnya diperbolehkan dengan aturan Prokes yang telah diatur dalam Inmendagri serta saya mohon bapak keamanan agar mengawal kegiatan ini setelah saya membuatkan rekomendasi.

Pemaparan  Sugito dengan inti Panitia sudah terbentuk dan penyediaan prokes sudah ada serta pemyiapan lahan parkir. Pemaparan Budi , dari Gagak Rimang dengan inti    lokasi permainan tetap ditempat yang pertama mian dulu, untuk panitia terbentuk dengan pengamanan gabungan, dengan panggung dipasang barikade dan menyediakan alat prokes.

Penyampaian Kakel Pakunden dengan inti    kita level 2 jadi pematuhan prokes tetap berlaku bagi pelaksana kegiatan, untuk keamanan, kami 3 pilar Kelurahan  Pakunden menghimbau dari jaranan pakunden bila dalam permainan ada resek akan kami bubarkan jadi jangan ada tawuran, karena pakunden menjadi catatan merah dan agar mematuhi jam permainan.

Penyampaian oleh staf kecamatan, Anwar dengan inti prokes tetap ada kita masih masa pandemi agar prokes diperketat, beberapa jaranan ada yang mengabaikan prokes, penataan penonton agar lebih ditata lagi.

Penyampaian Kanit IK dengan inti    Mendasari UU No 2 tahun 2002  tentang  Harkamtibmas,  lingkungan  dibence   di sinyalir  rawan  kejadian perkelahian, bila lokasi permainan tidak memenuhi syarat bisa rawan terjadi kriminalitas jadi harus dicek, tim panitia harus melakukan cek and Ricek  bila tidak memenuhi syarat  untuk  di pindahkan  ke tempat lain dan di sepakati  tempat main di Lapangan  Bence ( dekat Perum Permata Biru) .Kel. Pakunden.Kec.Pesantren.

Pemain dan penonton untuk tidak mengonsumsi miras , jika penonton dan pemain mengonsumsi miras bisa menimbulkan kerawanan  tindak pidana. Penyampaian Pasi Pos Kodim 0809 dengan inti jadi setiap kegiatan dikaitkan dgn pandemi kita harus taat patuh aturan pada inmendagri, untuk masukan masukan dari awal tadi agar menjadi kebijakan, memantisipasi tlng agar menjadi atensi bagi panitia agar dipatuhi.

Penyampaian AKP Mulat Mudjoko    untuk ijin lingkungan agar dilaksanakan secara tertulis, kita diaudiensi ini bagus namun dilapangan berbeda dan ini yang menjadi atensi,  kita memberi kelonggaran namun komitmen dari panitia kurang, jadi agar budaya negatif dihilangkan bila ada miras panitia harus siap dengan konsekuensi.

Penyampaian Satpol PP  dengan inti    kita sebagai penegakan Perda terkait  satgas internal agar segera dibentuk panitia bagian pengasih masker dan hansanutizer, agar dapat menjaga kamtibmas saat bermain, bila tidak sesuai dengan ketentuan agar bersedia bila dibubarkan kegiatan.

Penyampaian IK Polres Kediri Kota dengan inti    keseriusan panitia dari pengamatan saya dipakunden berjubel jubel penonton, dan panitia setiap audiensi tidak pernah mencatat apa yang telah disampaikan di audiensi ini, menyikapi waktu bermain Kuda lumping  ada 5 tempat Hari dan Waktu yang bersamaan . (Minggu 15 Mei 2022).

Adapun rencana lokasi bermain Kelompok jaranan diatas Kesenian jaranan Putro Suryo Wijoyo Pimp.  Sugito  dalam rangka syukuran rencana main di Lap bola Permata Biru Kel Pakunden. Kesenian jaranan Gagak Rimang Pimp. Budi S dalam rangka ultah anak lolasi main rencana di lahan CV Kembang Jawa Rt 03 Rw.11 Kel Burengan.

Hasilnya, agar panitia penyelenggara mematuhi dan melaksanakan semua yang sudah disampaikan para peserta rakor dan agar mempersiapkan rapat internal pembetukan satgas internal pengamanan dikegiatan jaranan nantinya.

“Adapun hasil rakor diajukan kepada Ketua Satgas Covid 19 Kota Kediri sebagai penentu kebijakan dan Selama  kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan tertib serta tetap mematuhi protokol kesehatan,” kata Kapolsek Pesantren Kompol Sugianto, S.Sos. (res/an).

Continue Reading

Peristiwa

Sopir Truk Nekat Melawan Aturan, Polisi Bertindak Tegas

Published

on

Kediriselaludihati –- Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Jalan Joyoboyo, Kota Kediri, Jumat dini hari (22/11). Tim patroli Satlantas Polres Kediri Kota, yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., bersama Kanit Turjawali Iptu Murnianto, berhasil menghentikan truk angkutan yang nekat melanggar rambu larangan.

Kejadian bermula saat tim patroli mendapati sebuah truk besar melintasi kawasan dengan rambu larangan yang jelas terlihat. Tanpa menunggu lama, kedua petugas langsung mengejar truk menggunakan motor patroli. Pengejaran berakhir ketika kendaraan berhasil dihentikan di sebuah titik di Jalan Joyoboyo.

Namun, drama tak berakhir di situ. Saat diminta menunjukkan surat-surat kendaraannya, sopir truk mencoba menyuap petugas dengan menyelipkan uang sebesar Rp50.000 ke dalam STNK yang diserahkan. Tindakan tersebut langsung ditolak mentah-mentah oleh petugas.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut, terungkap bahwa SIM milik sopir telah kedaluwarsa selama dua tahun. Tidak hanya itu, surat KIR kendaraan juga tidak lagi berlaku, menjadikan kendaraan tersebut tidak layak beroperasi di jalan raya.

Kendaraan beserta dokumen yang tidak sah langsung diamankan oleh Satlantas Polres Kediri Kota. Kasat Lantas AKP Afandy Dwi Takdir menegaskan bahwa pelanggaran seperti ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan banyak pengguna jalan.

“Kami tidak hanya menindak pelanggar rambu, tetapi juga memastikan setiap kendaraan yang beroperasi di jalan raya memenuhi syarat keselamatan. Penyuapan seperti ini jelas tidak dapat diterima,” ungkap AKP Afandy.

Kanit Turjawali Iptu Murnianto menambahkan, “Upaya untuk menyuap petugas bukan hanya tindakan tidak bermoral, tetapi juga mencerminkan rendahnya kesadaran hukum. Tindakan seperti ini akan selalu kami tindak dengan tegas.”

Kejadian ini memberikan pelajaran penting bagi pengendara lainnya untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan memastikan dokumen kendaraan tetap berlaku. Langkah tegas Satlantas Polres Kediri Kota menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam menjaga keselamatan dan ketertiban di jalan raya.

Pelanggaran lalu lintas bukan hanya soal melanggar aturan, tetapi juga menyangkut keselamatan dan ketertiban yang berdampak pada masyarakat luas. Kejadian ini diharapkan menjadi pengingat bagi semua pihak untuk tetap patuh dan taat terhadap aturan yang berlaku. (res/aro)

Continue Reading

Lalu Lintas

Kesigapan Polisi Atasi Mobil Terbakar di Jalan Mayor Bismo, Kediri

Published

on

Kediriselaludihati – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Jalan Mayor Bismo, Kota Kediri, Sabtu (23/11/2024). Sebuah mobil dengan plat nomor AG 1051 WM mendadak terbakar diduga akibat korsleting listrik. Kejadian tersebut langsung memicu perhatian masyarakat sekitar yang segera melaporkannya ke pihak kepolisian.

Merespons laporan tersebut, anggota Sat Lantas Polres Kediri Kota bergerak cepat ke lokasi kejadian. Dengan membawa alat pemadam api ringan (APAR), mereka segera melakukan upaya pemadaman. Tindakan sigap ini berhasil mencegah api meluas dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada kendaraan maupun lingkungan sekitar.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., mengapresiasi tindakan anggotanya yang cepat tanggap terhadap situasi darurat ini.

“Kami menerima laporan dari masyarakat mengenai mobil terbakar di Jalan Mayor Bismo. Tim kami langsung menuju lokasi dengan membawa APAR untuk memadamkan api. Alhamdulillah, api dapat dipadamkan dengan cepat tanpa ada korban jiwa,” jelas AKP Afandy.

Menurutnya, kejadian ini diduga akibat korsleting listrik pada sistem kendaraan. Meskipun kerusakan materi pada mobil cukup signifikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. AKP Afandy juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengendara kendaraan bermotor, untuk rutin memeriksa kondisi kendaraan guna mencegah insiden serupa.

“Ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu memeriksa kelayakan kendaraan, terutama sistem kelistrikan. Jangan ragu untuk melengkapi kendaraan dengan alat pemadam api ringan sebagai langkah antisipasi,” tambahnya.

Kesigapan Polisi Menuai Apresiasi

Tindakan cepat dari Sat Lantas Polres Kediri Kota mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat yang menyaksikan langsung proses pemadaman. Kehadiran polisi yang sigap dinilai mampu memberikan rasa aman di tengah situasi darurat.

Pihak kepolisian kini bekerja sama dengan pemilik kendaraan untuk melakukan investigasi lebih lanjut terkait penyebab pasti kebakaran tersebut. Sementara itu, arus lalu lintas di sekitar Jalan Mayor Bismo yang sempat terganggu kini sudah kembali normal.

Langkah Preventif untuk Pengendara

Kasat Lantas juga mengingatkan pentingnya langkah pencegahan bagi para pengendara. Selain melakukan pemeriksaan rutin kendaraan, ia juga menyarankan para pengendara untuk memahami cara menggunakan APAR.

“Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dan waspada. Keselamatan kita di jalan adalah prioritas utama,” pungkasnya.

Insiden ini menjadi bukti bahwa kehadiran polisi yang tanggap dan terlatih tidak hanya menjaga ketertiban lalu lintas, tetapi juga melindungi masyarakat dari situasi darurat yang membahayakan.(res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Budaya dan Sejarah Santri Kediri Terungkap dalam Pameran Foto di Taman Brantas

Published

on

Kediriselaludihati.com – Kota Kediri kembali menjadi panggung budaya dan sejarah melalui Pameran Foto Jurnalistik SANTRI yang digelar di Taman Brantas, Sabtu (23/11/2024).

Pameran ini merupakan hasil kolaborasi antara Kantor Berita ANTARA melalui Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Redaksi Foto Kantor Berita ANTARA, ANTARA Jawa Timur, dan Pemerintah Kota Kediri.

Pameran dibuka secara resmi oleh Pj Walikota Kediri, Dr. Zanariah, didampingi Kapolres Kediri Kota, AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si, Wakapolres Kediri Kota, serta sejumlah kepala dinas Pemerintah Kota Kediri.

Acara ini juga dihadiri petinggi Kantor Berita ANTARA, termasuk GM Pemberitaan Kantor Berita ANTARA Sigit Pinardi, Kepala LKBN ANTARA Biro Jawa Timur Rachmat Hidayat, Koordinator Biro & PSO Perum LKBN ANTARA M. Irfan Ilmie, serta kurator Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Izmar Patrizki.

Menghidupkan Budaya dan Sejarah Santri

Pameran ini menghadirkan koleksi foto jurnalistik karya pewarta foto ANTARA yang mengabadikan kehidupan santri dalam berbagai dimensi, mulai dari aktivitas sehari-hari hingga peran mereka dalam masyarakat. Tema ini sangat relevan dengan sejarah Kediri sebagai kota yang sarat akan pesantren dan tradisi keislaman.

Budayawan Kota Kediri, Gus Imam Mubarok, turut memberikan pandangan mendalam tentang pentingnya pameran ini. Dalam diskusinya, ia membedah sejarah dan silsilah pesantren di Kediri, menegaskan bahwa kota ini adalah lokasi yang tepat untuk menyelenggarakan pameran foto bertema santri. “Santri bukan hanya elemen keagamaan, tetapi juga identitas budaya yang kuat bagi Kota Kediri dan salah satunya sejarah santri itu lahir di Kediri,” ujar Gus Imam.

Antusiasme Tinggi Masyarakat

Pembukaan pameran dimulai pukul 15.30 WIB dengan sambutan hangat dari para tokoh yang hadir dan juga masyarakat umum. Dalam pidatonya, Pj Walikota Kediri, Dr. Zanariah, mengapresiasi kolaborasi ini sebagai upaya untuk memperkenalkan budaya santri kepada generasi muda. “Pameran ini adalah ruang belajar yang visual, memadukan seni fotografi dengan nilai-nilai budaya dan keagamaan,” ungkapnya.

Kurator Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Izmar Patrizki, menjelaskan bahwa setiap foto yang dipamerkan tidak hanya menyampaikan cerita, tetapi juga mengajak pengunjung untuk memahami makna santri dalam konteks budaya dan sosial.

Pameran Gratis untuk Umum

Pameran Foto Jurnalistik SANTRI ini berlangsung dari 23 hingga 29 November 2024 di Taman Brantas, Kota Kediri. Acara ini terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Pengunjung akan disuguhi ragam potret kehidupan santri yang penuh inspirasi, menggambarkan dedikasi, perjuangan, dan semangat santri sebagai penjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

Dengan pameran ini, Kota Kediri kembali menegaskan posisinya sebagai pusat budaya dan sejarah, menginspirasi masyarakat untuk memahami lebih dalam warisan santri yang melekat dalam kehidupan berbangsa. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com