Connect with us

Uncategorized

Polda Jatim Bongkar Praktik Jual Beli Satwa Dilindungi dan Amankan 304 Satwa

Published

on

SURABAYA,- Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipidter), Ditreskrimsus Polda Jawa Timur membongkar praktik penjualan hewan dilindungi. Dalam kasus tersebut, dua orang ditetapkan sebagai tersangka, ZAI dan APP

Kabid Humas Kombes Pol Dirmanto, menjelaskan, pengungkapan ini merupakan keberhasilan dari Subdit IV tindak pidana tertentu Ditreskrimsus Polda Jatim dalam menangani kasus kasus Konservasi sumber daya alam tiga bulan terakhir Juni, Juli dan Agustus 2022.

“Pengungkapan kasus yang dilaksanakan kita menangani 5 LP (perkara), kemudian dari pengungkapan kasus yang dilaksanakan kita juga mengamankan tersangka ada 5 orang, 2 status memperdagangkan satwa dilindungi dan 3 orang merupakan yang menguasai satwa dilindungi,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto.

Kedua tersangka diamankan setelah terbukti memiliki, memelihara, menyimpan dan memperniagakan atau menjual belikan satwa dilindungi. Tak tanggung-tanggung, dari pengungkapan kasus ini, pihak polisi berhasil menyita barang bukti ratusan satwa dilindungi dengan berbagai jenis.

“Terkait BAP yang kita terima, sementara ini jumlah satwa yang kami amankan 304 ekor satwa. Itu masih diperdagangkan di dalam negeri dan belum terbukti ada yang diperdagangkan di luar Indonesia,” kata Wadirreskrimsus Polda Jawa Timur AKBP Zulham Efendy, Jumat (26/8/2022) siang.

Zulham menambahkan, untuk melancarkan bisnis jual beli satwa ini, para tersangka ini telah mempersiapkan tempat khusus dan tersembunyi.

“Jadi mereka punya tempat khusus. Kalau kita lihat hewan yang ada di depan kita ini adalah hewan yang langka dan butuh perlakuan khusus,” tambahnya.

Akbp Zulham menyebutkan, para tersangka menjual berbagai jenis satwa itu dengan harga bervariatif. Mulai Rp 500 ribu hingga yang termahal bisa mencapai Rp 20 Juta.

“Kalau kita lihat burung cenderawasih bisa dihargai sampai 20 juta. Karena burung itu langka tidak banyak jumlahnya,” tegas dia.

Dijelaskan Akbp Zulham, kedua tersangka yang diamankan itu menjual satwa-satwa liar melalui media sosial (medsos). Selain itu, mereka juga tak jarang menjual ke anggota komunitas pecinta satwa-satwa dilindungi.

“Mereka menjual secara online dan ada juga menjual secara komunitas. Memang banyak masyarakat yang memiliki hobi memelihara hewan di depan kita ini. Jadi mereka satu komunitas dan menjual secara online,” pungkas Zulham.

Para tersangka akan dijerat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.

Continue Reading

Peristiwa

Backbone Polsek Mojoroto Kediri Sisir Perumahan, Perbankan, dan Pasar

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan mencegah terjadinya kejahatan jalanan, Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota melaksanakan kegiatan patroli Harkamtibmas sebagai bagian dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Selasa pagi (17/6/2025).

Patroli dipimpin oleh Iptu Adi Sudiatmoko selaku perwira pengendali, bersama Aiptu Margono, S.Sos., dan Aipda Yulianto. Tim menyisir sejumlah lokasi rawan, di antaranya kawasan Perumahan Regency Puncak, Bank BRI Cabang Kediri, gerai Alfa Mart, serta area Pasar Bandar.

Patroli ini difokuskan untuk mengantisipasi kejahatan 3C (Curat, Curas, Curanmor) serta memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat dan petugas pengamanan setempat. Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau dalam keadaan aman dan terkendali.

Kapolsek Mojoroto, Kompol Rudi Purwanto, S.H., menyatakan bahwa kegiatan patroli backbone merupakan bentuk nyata implementasi Polri Presisi dalam menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. Ia juga menegaskan pentingnya kehadiran polisi di lapangan sebagai bentuk pencegahan yang efektif. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Kegiatan Harkamtibmas Polsek Pesantren Sasar Objek Vital dan Pemukiman di Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polsek Pesantren, Polres Kediri Kota melaksanakan patroli Harkamtibmas dalam rangka Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan mencegah tindak pidana 3C (Curat, Curas, Curanmor) di wilayah hukumnya.

Kegiatan dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan menyasar sejumlah titik rawan, termasuk area pertokoan, perbankan, pemukiman, dan objek vital. Dalam pelaksanaannya, petugas memberikan pesan kamtibmas secara langsung kepada masyarakat dan pihak terkait di lapangan agar tetap waspada dan turut menjaga lingkungan masing-masing.

Patroli dipimpin oleh Ipda Suwondo bersama tiga personel lainnya dan berjalan dengan lancar, aman, serta terkendali. Keberadaan petugas di tengah masyarakat diharapkan mampu mencegah potensi kejahatan dan memberikan rasa aman bagi warga.

Kapolsek Pesantren, Kompol Siswandi, S.H., menyampaikan bahwa patroli ini merupakan bentuk nyata Polsek Pesantren dalam mengedepankan pendekatan preventif melalui KRYD. Pihaknya juga menegaskan komitmen untuk terus menebar kebaikan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Satlantas Polres Kediri Kota Gelar Lomba Fashion Show, Tampilkan Bakat dan Budaya Sejak Dini

Published

on

Kediriselaludihati.com – Suasana penuh keceriaan dan warna-warni tradisional menyemarakkan Ruang Rapat Utama (Rupatama) Polres Kediri Kota pagi ini. Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Satlantas Polres Kediri Kota menggelar lomba fashion show bertema pakaian adat yang diikuti oleh anak-anak dari TK Kemala Bhayangkari 41 dan 42 Kota Kediri.

Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dibuka secara resmi oleh Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., mewakili Kapolres Kediri Kota. Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain, Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota, Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari, para juri, kepala sekolah, guru, serta orang tua siswa yang antusias memberikan dukungan.

Sebanyak 19 peserta cilik tampil anggun dan percaya diri dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia. Tak hanya memperagakan busana, mereka juga menunjukkan semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap budaya bangsa sejak usia dini.

Suasana semakin semarak dengan penampilan gerak dan lagu serta sesi bercerita (“storytelling”) dari peserta. Anak-anak menampilkan keberanian, keceriaan, dan kreativitas yang mengundang tepuk tangan meriah dari para hadirin.

Setelah penampilan selesai, juri mengumumkan para pemenang:
• 🥇 Juara 1: Muhammad Khafidh Frandinata
• 🥈 Juara 2: Putri Dinara Rafania
• 🥉 Juara 3: Chiko Arganta Setiadi
• 🌟 Harapan 1: Aisyah Nuha Zahra
• 🌟 Harapan 2: Khadija Gandis Prameswari

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama antara seluruh peserta, Kapolres, dan Bhayangkari, sebagai simbol kebersamaan dan dukungan terhadap tumbuh kembang anak dalam suasana positif dan penuh inspirasi.

AKP Afandy menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya bentuk perayaan, tapi juga sebagai wujud pendekatan edukatif Polri kepada generasi muda. “Kami ingin mengajak anak-anak mengenal budaya, berani tampil, dan membangun rasa percaya diri sejak dini,” ujarnya. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page