Peristiwa
Berharap Warga Kota Kediri Bisa Jadi Polisi Untuk Dirinya Sendiri
Polresta Kediri Potensi meningkatnya tingkat kejahatan selama pandemi korona benar-benar diwaspadai oleh polisi. Berbagai upaya dilakukan, terutama tindakan preventif. Seperti melakukan pengawasan pada narapidana yang baru keluar dari Lapas Kelas IIA Kediri melalui program asimilasi bulan lalu.
Kapolresta Kediri AKBP Miko Indrayana, pihaknya terus melakukan pengawasan pada napi-napi itu. Mereka juga sudah mendapat data-data para mantan napi yang keluar karena program asimilasi tersebut.
Berdasarkan data yang dimiliki polisi, jumlah napi yang bebas karena program asimilasi tersebut mencapai 162 orang. Semua data napi bebas bersyarat itu sudah ada di data base kepolisian. Terutama alamat rumahnya masing-masing.
Selain mengawasi mereka yang berpotensi melakukan kejahatan, polisi juga melakukan tindakan pencegahan lain. Seperti patroli rutin. Patroli itu justru kian ditingkatkan saat ini. Hasilnya, menurut Miko, angka kejahatan di wilayah hukum Polresta Kediri relatif menurun.
Upaya lain adalah koordinasi dengan semua pihak, terutama masyarakat. Polisi akan mendorong warga kembali menghidupkan pos keamanan lingkungan (poskamling) di tempatnya masing-masing. Dengan sistem itu maka akan terjadi sinergi menjaga keamanan antara polisi, warga, maupun linmas.
Masih menurut perwira berpangkat melati dua di pundaknya itu, masyarakat bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Masyarakat bisa mencegah sekaligus mengamankan diri dari kejahatan. Yaitu dengan tidak melakukan aktivitas yang mengundang kejahatan di jalanan, seperti bermain HP atau mengenakan perhiasan yang berlebihan.
Saat ini, lanjut Miko, tindak kejahatan yang harus diwaspadai juga adalah penipuan secara online. Ada pihak yang menawarkan barang yang langka di pasaran. Kemudian meminta korbannya mentransfer uang. Namun setelah ditunggu barang yang dipesan tidak pernah dikirim.
“Seperti menawarkan barang yang dulu sempat dicari seperti masker dan handsanitizer,” terang Miko.
Untuk gangguan ketenteraman warga, banyak yang melaporkan adanya balapan liar di beberapa titik di Kota Kediri. Warga mengeluh karena lokasi balapan liar itu menjadi tidak nyaman bagi mereka. Karena para pembalap liar itu, tentu saja, mengemudi dengan cara ugal-ugalan. Juga, mereka cenderung membuat konsentrasi massa yang berarti tidak mematuhi aturan agar tetap berada di rumah.
Polisi, menurut Miko, langsung merespon hal itu. Mereka melakukan patroli dalam skala besar setiap hari. Terutama di malam hari.
“Dalam beberapa minggu terakhir ada total lebih dari 100 kendaraan yang disita. Saat patroli mereka hendak balapan liar. Harapannya, agar warga lain tidak melakukannya,” beber Miko.
Untuk diketahui, upaya lain polisi agar menekan angka kejahatan dan membatasi terjadinya konsentrasi massa adalah penutupan empat jalan protokol. Yaitu di Jalan PK Bangsa, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Dhoho, dan Jalan Panglima Sudirman. Penutupan jalan itu sekaligus sebagai upaya physical distancing guna memutus rantai penyebaran virus korona.
Peristiwa
Dra Firdaus Terpilih Ketua Dekopinda Kota Kediri Masa Bakti 2026 – 2030
Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Kelurahan Setonopande, Polsek Kediri Kota melaksanakan kegiatan sambang dan pemantauan Musyawarah Daerah (MUSDA) Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopindo) Kota Kediri Tahun 2025 yang digelar di Gedung PKPRI Jalan Sam Ratulangi, Kelurahan Setonopande, Kota Kediri, pada Kamis (18/12/2025) siang.
Kegiatan pengamanan dan pemantauan tersebut dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Setonopande Aiptu Syaifudin Yuri guna memastikan jalannya MUSDA berlangsung tertib, aman, dan kondusif. MUSDA Dekopindo Kota Kediri diikuti sekitar 150 peserta yang merupakan perwakilan ketua dan pengurus koperasi se-Kota Kediri.
Acara tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda Kota Kediri. Wali Kota Kediri diwakili Kepala Dinas Koperasi Kota Kediri Bambang Priambodo, Kapolres Kediri Kota diwakili Kasubagdalgar AKP Umar Said, S.H., serta Dandim 0809 Kediri yang diwakili Kasdim Mayor Inf Yuliadi Purnomo. Hadir pula perwakilan Dekopinwil Jawa Timur Selamet, unsur Kejaksaan dan Pengadilan Kota Kediri, serta jajaran pengurus Dekopinda.
Dalam MUSDA tersebut dilakukan pemilihan Ketua Dekopinda Kota Kediri masa bakti 2026 hingga 2030. Berdasarkan hasil penghitungan suara, Dra Firdaus memperoleh 92 suara, disusul Handayani dengan 31 suara, dan Santosa dengan 2 suara. Dengan hasil tersebut, Dra Firdaus resmi terpilih sebagai Ketua Dekopinda Kota Kediri periode 2026–2030.
Kapolsek Kediri Kota AKP Bowo Wicaksono menyampaikan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas dalam kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung kegiatan masyarakat serta menjaga stabilitas keamanan selama berlangsungnya agenda organisasi.
“Kami memastikan seluruh rangkaian MUSDA berjalan aman, tertib, dan lancar. Polri hadir untuk memberikan rasa aman sekaligus mendukung kegiatan kelembagaan masyarakat agar berlangsung kondusif,” ujar AKP Bowo Wicaksono.
Selama kegiatan berlangsung hingga selesai, situasi terpantau tertib dan kondusif tanpa adanya gangguan kamtibmas. Polsek Kediri Kota berharap sinergi antara kepolisian dan seluruh elemen koperasi di Kota Kediri dapat terus terjaga demi mendukung pembangunan ekonomi kerakyatan yang aman dan berkelanjutan. (res/an)
Peristiwa
Bhabinkamtibmas Balowerti Kediri Ingatkan Disiplin, Anti Kekerasan, dan Bijak Bermedsos
Kediriselaludihati.com – Polsek Kediri Kota melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Balowerti melaksanakan kegiatan sosialisasi produk hukum dan penyuluhan harkamtibmas kepada warga dan siswa Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kota Kediri, pada Kamis (18/12/2025) sore.
Kegiatan yang berlangsung di SMA Pawiyatan Daha, Kelurahan Balowerti, tersebut diikuti sekitar 60 siswa dan warga PSHT. Sosialisasi dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Balowerti Aiptu M. Chamson Syafi’i bersama Babinsa setempat sebagai bagian dari upaya pembinaan dan pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolsek Kediri Kota AKP Bowo Wicaksono menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan menanamkan kesadaran hukum sejak dini, khususnya kepada generasi muda dan komunitas perguruan silat, agar tetap menjunjung tinggi nilai persaudaraan, sportivitas, dan ketertiban umum.
“Melalui sosialisasi ini, kami mengajak seluruh warga PSHT untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan, menghindari konflik antarperguruan, serta tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum, baik di dunia nyata maupun di media sosial,” ujar AKP Bowo Wicaksono.
Dalam penyuluhan tersebut, peserta diberikan pemahaman tentang larangan perundungan atau bullying, pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas serta tidak melakukan konvoi yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. Selain itu, Bhabinkamtibmas juga menekankan agar warga PSHT menghindari kekerasan, perusakan fasilitas umum, serta menjauhi narkoba dan minuman keras.
Peserta juga diingatkan untuk bijak dalam bermedia sosial, menggunakan identitas PSHT secara terhormat, serta menjaga disiplin dan keselamatan saat latihan maupun ujian tingkat agar terhindar dari cedera yang dapat berakibat fatal.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Polsek Kediri Kota berharap melalui kegiatan sosialisasi ini, sinergi antara kepolisian, TNI, dan organisasi masyarakat dapat terus terjalin dalam menjaga Kota Kediri tetap aman dan damai. (res/an)
Peristiwa
Bhabinkamtibmas Tinalan Kediri Dorong Anggota Linmas Lebih Sigap dan Profesional Jaga Kamtibmas
Kediriselaludihati.com – Polsek Pesantren, Polres Kediri Kota melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Tinalan melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas Linmas sebagai upaya penguatan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, pada Kamis (18/12/2025).
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 10.30 WIB tersebut digelar di Taman Wisata Paggora Kota Kediri dan melibatkan unsur tiga pilar, yakni Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta perangkat kelurahan setempat. Bhabinkamtibmas Kelurahan Tinalan Aiptu Andreas K. hadir langsung mendampingi pelaksanaan kegiatan.
Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi menjelaskan bahwa peningkatan kapasitas Linmas menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas kamtibmas di tingkat kelurahan.
“Linmas merupakan garda terdepan di lingkungan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan Linmas semakin profesional, sigap, dan efektif dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan,” ujar Kompol Siswandi.
Dalam kegiatan tersebut, peserta Linmas diberikan penguatan peran dan fungsi, koordinasi lintas sektor, serta penekanan pentingnya sinergi dengan Polri dan TNI dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
Pelaksanaan kegiatan berlangsung tertib, aman, dan lancar. Polsek Pesantren menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pemberdayaan Linmas sebagai mitra strategis Polri dalam menjaga keamanan lingkungan berbasis partisipasi masyarakat. (res/an)
-
Peristiwa5 years agoNing Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal6 years agoJangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa6 years agoPonpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years agoPengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa6 years agoRibuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi6 years agoMengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa3 years agoInilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang
