Connect with us

Peristiwa

Inilah Cara Kapolsek Mojoroto Membuang Tenang dan Merasa Aman Wargannya

Published

on

Kediriselaludihati – Kapolsek Mojoroto Resor Kediri Kota Polda Jatim saban hari mulai pukul 00.00 WIB sampai dini hari selalu melakukan patroli door to door system.  Sasarannya, adalah rumah warga setempat yang memarkir kendaraannya di luar rumah tanpa pagar, tidak terjangkau dengan pengawasan.

Dalam pelaksanaannya, Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason memerintahkan anggotanya melakukan patroli backbone secara mobiling menyisir titik – titik yang sudah ditentukan sebelumnya.

Sedangkan dirinya, mengendarai motor roda dua menyisir area perkampungan padat penduduk, masuk gang – gang sempit.

Ia rela mengetok pintu rumah warga satu persatu apabila di rumah itu ditemukan kendaraan bermotor, atau mobil yang diparkir pemiliknya di luar rumah, tanpa pagar dan jauh dari pengawasan.

Tidak hanya rumah warga, tapi juga rumah kos yang notabene dihuni oleh warga luar daerah. Keberadaan mereka yang sedang menuntut ilmu ( kuliah ) jangan sampai menjadi korban kejahatan, khususnya kejahatan 3 C, karna pelaku kejahatan itu dalam menjalankan aksinya bukan hanya karna faktor niat tapi juga adanya kesempatan.

” Harapan saya adalah terciptanya Harkamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Mojoroto, sehingga warga bisa beristirahat dengan tenang, nyaman berkat kehadiran Polisi di tengah – tengah mereka,” ujar Kompol Mukhlason, Kamis (9/3/2023), di lokasi kegiatan.

Uniknya, saat kegiatan berlangsung, ternyata ada warga yang sengaja mencegat laju kendaraannya. Dikira ada apa, ternyata ada salah seorang warga yang memang ingin bertemu Pak Haji – panggilan akrab Kapolsek Mojoroto – dan sekedar mengucapkan terima kasih kepadanya.

” Matur Suwon Nggeh Pak Polisi ( terima kasih Pak Polisi ),” ucap warga berusia setengah abad lebih itu.

” Inggih sami – sami, Ibu kaleh keluarga dijagi kesehatane, niki mpun Dhalu, jam setunggal, Monggo istirahat maleh ( Iya sama – sama, Ibu dan keluarga dijaga kesehatannya, ini sudah malam, jam 1:00 WIB dini hari, silahkan istirahat lagi ),” jawab Kapolsek Mojoroto menanggapi ucapan terimakasih dari salah satu warga Kecamatan Mojoroto tersebut.

Saat mengetuk salah satu rumah warga yang diketahui kendaraannya masih terparkir di luar rumah, tanpa pagar, dan tanpa pengawasan, Kapolsek Mojoroto langsung bergegas turun dari kendaraan motor rod duanya  dan langsung mengetuk pintuk rumah warga tersebut sembari mengucapkan salam, ” Assalamualaikum..”, ucapnya.

Pihak pemilik rumah, bernama Suwarno, usia 60 tahun, bersama anak dan istrinya, dalam kondisi mata masih mengantuk keluar dengan mimik wajah kebingungan, karna di depan pintu berdiri seorang Polisi berseragam dinas lengkap.

” Injih Bapak, enten nopo nggeh ? ( Iya Bapak, ada  apa ya ? ),” tanya Suwarno menggunakan bahasa Jawa kepada Kapolsek Mojoroto saat itu.

” Dhalem sangking Polsek Mojoroto, Patroli keliling, Niki wau dhalem Mirsani kok kendaraane panjenengan diparkir teng ngajeng, mboten enten pager, Monggo sepeda motore dilebetaken griyo mawon kersane aman ( Saya dari Polsek Mojoroto, sedang Patroli keliling, ini saya melihat kendaraan Anda diparkir di depan rumah, tanpa pagar, silahkan sepeda motornya dimasukkan di rumah saja biar aman ),” jawab Kompol Mukhlason menanggapi Suwarno.

Suwarno, warga Kelurahan/ Kecamatan Mojoroto, itu kemudian mengucapkan terima kasih kepada Polsek Mojoroto, khususnya Kapolsek, karena begitu besar perhatiannya kepada warga Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.

Di lokasi kegiatan, Kompol Mukhlason saat dikonfirmasi mengatakan bahwa apa yang dilakukannya adalah murni melaksanakan tugas – tugasnya sebagai Polisi, yaitu melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat.

” Itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kami untuk memastikan warga dalam keadaan aman, nyaman dan kondusif. Tadi kita juga sempatkan berdialog dengan warga dan menyampaikan pesan – pesan kamtibmas,” tandasnya. (res|aro)

Continue Reading

Peristiwa

Budaya dan Sejarah Santri Kediri Terungkap dalam Pameran Foto di Taman Brantas

Published

on

Kediriselaludihati.com – Kota Kediri kembali menjadi panggung budaya dan sejarah melalui Pameran Foto Jurnalistik SANTRI yang digelar di Taman Brantas, Sabtu (23/11/2024).

Pameran ini merupakan hasil kolaborasi antara Kantor Berita ANTARA melalui Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Redaksi Foto Kantor Berita ANTARA, ANTARA Jawa Timur, dan Pemerintah Kota Kediri.

Pameran dibuka secara resmi oleh Pj Walikota Kediri, Dr. Zanariah, didampingi Kapolres Kediri Kota, AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si, Wakapolres Kediri Kota, serta sejumlah kepala dinas Pemerintah Kota Kediri.

Acara ini juga dihadiri petinggi Kantor Berita ANTARA, termasuk GM Pemberitaan Kantor Berita ANTARA Sigit Pinardi, Kepala LKBN ANTARA Biro Jawa Timur Rachmat Hidayat, Koordinator Biro & PSO Perum LKBN ANTARA M. Irfan Ilmie, serta kurator Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Izmar Patrizki.

Menghidupkan Budaya dan Sejarah Santri

Pameran ini menghadirkan koleksi foto jurnalistik karya pewarta foto ANTARA yang mengabadikan kehidupan santri dalam berbagai dimensi, mulai dari aktivitas sehari-hari hingga peran mereka dalam masyarakat. Tema ini sangat relevan dengan sejarah Kediri sebagai kota yang sarat akan pesantren dan tradisi keislaman.

Budayawan Kota Kediri, Gus Imam Mubarok, turut memberikan pandangan mendalam tentang pentingnya pameran ini. Dalam diskusinya, ia membedah sejarah dan silsilah pesantren di Kediri, menegaskan bahwa kota ini adalah lokasi yang tepat untuk menyelenggarakan pameran foto bertema santri. “Santri bukan hanya elemen keagamaan, tetapi juga identitas budaya yang kuat bagi Kota Kediri dan salah satunya sejarah santri itu lahir di Kediri,” ujar Gus Imam.

Antusiasme Tinggi Masyarakat

Pembukaan pameran dimulai pukul 15.30 WIB dengan sambutan hangat dari para tokoh yang hadir dan juga masyarakat umum. Dalam pidatonya, Pj Walikota Kediri, Dr. Zanariah, mengapresiasi kolaborasi ini sebagai upaya untuk memperkenalkan budaya santri kepada generasi muda. “Pameran ini adalah ruang belajar yang visual, memadukan seni fotografi dengan nilai-nilai budaya dan keagamaan,” ungkapnya.

Kurator Galeri Foto Jurnalistik ANTARA, Izmar Patrizki, menjelaskan bahwa setiap foto yang dipamerkan tidak hanya menyampaikan cerita, tetapi juga mengajak pengunjung untuk memahami makna santri dalam konteks budaya dan sosial.

Pameran Gratis untuk Umum

Pameran Foto Jurnalistik SANTRI ini berlangsung dari 23 hingga 29 November 2024 di Taman Brantas, Kota Kediri. Acara ini terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Pengunjung akan disuguhi ragam potret kehidupan santri yang penuh inspirasi, menggambarkan dedikasi, perjuangan, dan semangat santri sebagai penjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

Dengan pameran ini, Kota Kediri kembali menegaskan posisinya sebagai pusat budaya dan sejarah, menginspirasi masyarakat untuk memahami lebih dalam warisan santri yang melekat dalam kehidupan berbangsa. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Sinergi PPS dan 3 Pilar: Pastikan Kesiapan Pilkada di Kelurahan Ringinanom

Published

on

Kediriselaludihati.com – Persiapan Pilkada 2024 di Kelurahan Ringinanom terus berlangsung dengan lancar. Pada Sabtu (23/11/2024), pukul 10.30 WIB, Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Ringinanom menerima delapan bilik suara dari gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri.

Proses distribusi ini berlangsung di halaman Kantor Kelurahan Ringinanom, Jl. Ringinanom Gang 1.

Distribusi logistik pemilu disaksikan langsung oleh PPS, PPL, anggota Satlinmas, serta 3 Pilar Kelurahan Ringinanom. Bhabinkamtibmas Kelurahan Ringinanom, Aiptu Bambang Rahmadi R., memastikan semua bilik suara yang diterima dalam kondisi baik dan lengkap. “Kami siap mendukung jalannya Pilkada 2024 dengan memastikan setiap tahapannya berjalan sesuai rencana,” ungkapnya.

Selain pengecekan logistik, kolaborasi antarinstansi di tingkat kelurahan menjadi langkah strategis untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses pemilu. “Sinergi ini adalah modal utama untuk memastikan seluruh warga dapat menggunakan hak pilihnya dengan nyaman dan aman,” ujar Ketua PPS Kelurahan Ringinanom.

Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, S.H., menyampaikan apresiasinya atas kerja sama semua pihak dalam memastikan distribusi logistik Pilkada berjalan dengan baik. “Pemilu adalah pesta demokrasi. Keberhasilannya sangat bergantung pada kerja sama semua elemen masyarakat. Distribusi logistik yang lancar adalah bukti kesiapan kita menyambut Pilkada 2024,” katanya.

Kompol Ridwan juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan selama seluruh rangkaian Pilkada. “Mari kita jadikan Pilkada ini momentum untuk menunjukkan kedewasaan berdemokrasi. Semua pihak harus menjaga situasi tetap kondusif hingga akhir proses,” tambahnya.

Distribusi bilik suara bukan hanya tentang logistik, tetapi juga mencerminkan komitmen Kelurahan Ringinanom dalam menjalankan proses demokrasi. Dengan dukungan dari PPS, PPL, 3 Pilar, dan warga, Kelurahan Ringinanom optimistis dapat menjalankan Pilkada dengan aman, lancar, dan transparan.

Dengan harapan besar dan semangat kebersamaan, Kelurahan Ringinanom siap menjadi bagian penting dari suksesnya Pilkada 2024 di Kota Kediri. Warga diimbau untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan menjaga keamanan lingkungan selama proses pemilu berlangsung. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

3 Pilar dan PPS Terima Bilik Suara, Pastikan Persiapan Matang di Setono Gedong

Published

on

Kediriselaludihati – Persiapan Pemilu 2024 di Kelurahan Setono Gedong semakin mantap. Pada Sabtu (23/11/2024), pukul 11.30 WIB, Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Setono Gedong menerima distribusi logistik pemilu berupa delapan bilik suara dari gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Setono Gedong, 3 Pilar Kelurahan, dan Ketua PPS. Mereka memastikan bahwa logistik yang diterima dalam kondisi baik dan lengkap. Distribusi ini menandai langkah penting dalam persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di wilayah tersebut.

Kolaborasi 3 Pilar dan PPS

Bhabinkamtibmas, bersama Ketua PPS, memimpin proses pengecekan dan serah terima logistik pemilu. “Kami memastikan seluruh bilik suara diterima dalam kondisi baik. Hal ini penting untuk menjamin kelancaran proses pemungutan suara pada hari H nanti,” ujar Bhabinkamtibmas Setono Gedong.

Kolaborasi 3 Pilar Kelurahan menjadi kunci utama dalam memastikan distribusi logistik berjalan lancar. Ketua PPS Setono Gedong menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh dari berbagai pihak. “Dengan sinergi yang kuat, kami yakin pelaksanaan Pemilu di Kelurahan Setono Gedong akan berjalan aman, tertib, dan lancar,” katanya.

Persiapan Matang Menuju Pemilu 2024

Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, S.H., menegaskan pentingnya memastikan setiap tahapan Pemilu berlangsung dengan baik. “Pemilu adalah wujud demokrasi. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaganya. Dengan distribusi logistik yang tepat waktu dan dalam kondisi baik, kita mendukung proses demokrasi yang aman dan transparan,” ucapnya.

Kompol Ridwan juga mengingatkan warga untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak pada hari pemungutan suara. “Partisipasi masyarakat adalah kunci suksesnya Pemilu. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban hingga seluruh proses selesai,” tambahnya.

Logistik Pemilu: Simbol Kepercayaan

Distribusi bilik suara bukan hanya soal logistik, tetapi juga simbol kesiapan dan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi. Dengan dukungan aparat keamanan dan kerja keras PPS, Kelurahan Setono Gedong telah menunjukkan komitmen mereka untuk menyukseskan Pemilu 2024.

Dengan semangat gotong-royong dan kolaborasi, Kelurahan Setono Gedong siap menjadi bagian penting dari perjalanan demokrasi bangsa. Semua pihak berharap Pemilu 2024 berjalan lancar dan menjadi momentum bagi masyarakat untuk berkontribusi dalam menentukan masa depan. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com