Connect with us

Peristiwa

Malah Hari Lupa Masukkan Motor, Awas Anda Didatangi Kapolsek Mojoroto

Published

on

Kediriselaludihati – Kapolsek Mojoroto Polres Kediri Kota menggencarkan patroli dini hari ( mulai pukul 00.00 WIB ) menyisir seluruh ruas jalan protokol hingga masuk ke area perkampungan padat penduduk, kos – kosan dan kompleks perumahan sebagai upaya untuk menekan terjadinya tindak pidana curanmor, dan kejahatan jalanan, Minggu dini hari (12/3/2023).

Patroli yang dipimpin Kapolsek Mojoroto ini, khususnya di jam – jam rawan, memprioritaskan sasaran mobil atau sepeda motor yang terparkir di luar pagar rumah, baik di kontrakan atau kos. Kapolsek Mojoroto juga  memberikan imbauan kepada pemiliknya agar memarkirkan kendaraannya di tempat yang aman.

” Kita harus peka terhadap situasi kamtibmas di lingkungan masyarakat. Kita berpatroli hingga masuk perkampungan warga dan menyisir gang – gang sempit, dan jika menemukan adanya kendaran yang terparkir di luar lingkungan rumah langsung kita ingatkan ke pemiliknya. Kita ketuk pintu rumahnya, jika pemiliknya tertidur, kita bangunkan !,” kata Kompol Mukhlason, Minggu (12/3/2023).

Menurutnya, hal ini merupakan upaya awal dan kepedulian kita sebagai Polri untuk mencegah terjadinya pencurian kendaaraan bermotor. Selain itu melaksanakan tugas Polri dalam melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat.

Dengan berseragam dinas lengkap, dia mengetuk pintu rumah warga yang kedapatan tak memarkir kendaraannya di tempat aman.

Contohnya, saat melewati ruas Jalan Semeru, Desa Campurejo, Kapolsek Mojoroto langsung menghentikan laju kendaraannya ketika melihat ada dua kendaraan bermotor yang diparkir di bahu jalan dan teras rumah sedangkan rumah tersebut pintunya dalam kondisi tutup dan dalam keadaan gelap ( lampunya dimatikan ).

Dirinya langsung turun dari kendaraan motornya, menghampiri rumah itu, dan mengetuk pintunya. ” Assalamualaikum… Assalamualaikum..! ! ” ucap Kapolsek Mojoroto menyapa pemilik rumah yang diperkirakan tertidur, sembari mengetuk – ngetuk pintu.

Ternyata, meskipun pintu ditutup, namun tidak dikunci dan ternyata. Dan setelah pintu terbuka, Kapolsek Mojoroto terus memangil – manggil penghuni rumah dengan terus menerus mengucapkan salam. ” Assalamualaikum Mas … Assalamualaikum Mas .. Assalamualaikum .!,”  sapa Kapolsek Mojoroto kepada penghuni rumah yang sedang tertidur lelap.

Selang beberapa menit, penghuni rumah itu terbangunkan. Dalam kondisi mata masih mengantuk, penghuni rumah terheran – heran karena di depannya ada Polisi berseragam dinas lengkap.

” Iya Pak,, ada apa ?,” tanya penghuni rumah itu kepada Kapolsek Mojoroto.

Kemudian Kapolsek Mojoroto menjawab maksud kedatangannya dan tujuannya membangunkan tidurnya.

” Saya dari Polsek Mojoroto, Saya Kapolsek Mojoroto, Kompol Mukhlason. Mas …!, Sebelumnya saya minta maaf karena membangunkan istirahat jenengan, saya hanya mengingatkan agar memarkir kendaraannya di tempat yang aman, masukkan saja motornya, karena kejahatan itu datangnya tidak hanya karena faktor niat tapi juga karena adanya faktor kesempatan,” jawab Kapolsek Mojoroto.

Setelah mendengar penjelasan maksud kedatangannya dan tujuan membangunkan istirahatnya. Warga tersebut, yang teridentifikasi bernama Muhammad Suyuthi, usia 28 tahun, berasal dari ( warga ) Indramayu, Jawa Barat, kemudian memasukkan kedua montornya ke dalam rumah.

Muhammad Suyuthi itu mengaku bahwa di Kota Kediri ini tinggalnya di rumah tersebut adalah mengontrak, dan juga mengakui saat itu dirinya kecapekan lalu ketiduran.

Kemudian, dirinya juga mengucapkan ucapan terima kasih kepada Polisi ( Kapolsek Mojoroto) karena mau mengingatkan, dan membangunkannya.

Ada peristiwa tak terduga di tengah – tengah berpatroli, saat dirinya berhenti di sekitar daerah Mrican, persisnya barat simpang empat ( traffic light), dirinya tiba – tiba dihampiri beberapa pemuda bermotor, pemuda itu melapor kepadanya bahwa di daerah jembatan Ngampel ( persisnya area ruas jalan Provinsi Jalan Gatot Subroto) ada dugaan ” klitih “.

Kapolsek Mojoroto yang menerima laporan itu langsung bergegas menuju lokasi yang dimaksud. Namun setelah didatangi ke lokasi tersebut, ternyata sudah tidak ada kejadian apa – apa ( nihil ).

Kepada pihak pelapor, Kapolsek Mojoroto mengucapkan ucapan terima kasih atas informasi yang diberikan, karena menurutnya informasi sekecil apapun pasti akan ditindak lanjuti.

” Matur nuwun nggeh ( terima kasih ya ) informasinya, kalau menemui tindak kriminal tidak usah sungkan dan segan lapor ke Polisi. Kalau menemui bahkan menjadi korban dari kriminal atau pidana lain yang berada di wilayah Mojoroto bisa langsung lapor ke Polsek Mojoroto atau langsung telpon saya, kalau belum punya nomer telepon saya, nanti saya kasih !,” kata Kapolsek Mojoroto kepada pelapor.

Dalam kesempatan itu, Kapolsek Mojoroto menyebarkan nomor telepon genggamnya kepada warga masyarakat, tujuannya agar mereka bisa mendapat respon cepat yang positif. (** )

Continue Reading

Peristiwa

31 Siswa Disiapkan Hadapi Lomba Polisi Cilik Tingkat Kota

Published

on

Kediriselaludihati.com – Upaya membangun karakter disiplin dan kepemimpinan sejak usia dini terus dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota. Pada Jumat (13/6/2025), Unit Kamsel Satlantas kembali melaksanakan latihan rutin untuk persiapan Lomba Polisi Cilik (Pocil) di SDS Pawyatan Daha.

Latihan yang berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 11.00 WIB ini diikuti oleh 31 siswa-siswi SDS Pawyatan Daha Kota Kediri. Kegiatan dipimpin oleh Kanit Kamsel beserta anggota Unit Kamsel, didampingi oleh pendamping sekolah serta pelatih koreografi dari CK Dance.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K. mengatakan bahwa latihan Pocil ini merupakan bagian dari pembinaan generasi muda untuk menanamkan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan kecintaan terhadap aturan berlalu lintas.

“Melalui program Pocil, kami berharap para siswa ini nantinya dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, baik di lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat,” ujar AKP Afandy.

Dalam sesi latihan, para peserta diberikan materi gerakan baris-berbaris, formasi, hingga penguatan mental dan sikap percaya diri untuk tampil di ajang lomba mendatang.

Selain sebagai ajang kompetisi, Lomba Pocil juga menjadi salah satu sarana edukasi yang efektif dalam menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di kalangan generasi muda.

Satlantas Polres Kediri Kota akan terus melakukan pendampingan dan pembinaan secara berkesinambungan kepada para peserta Pocil agar mampu memberikan penampilan terbaik sekaligus menjadi duta keselamatan berlalu lintas.

(res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Depresi, Wanita ini Hendak Loncat Jembatan Brantas, Untung Polisi Polsek Mojoroto Gercep

Published

on

Kediriselaludihati.com – Anggota Polsek Mojoroto mengamankan seorang perempuan yang diduga mengalami depresi dan sempat berjalan sendirian sambil berteriak hendak melompat dari Jembatan Brantas, Jumat (13/6/2025) dini hari. Perempuan tersebut diketahui bernama Tasya (27), warga kos di Lingkungan Boto Lengket, Kelurahan Sukorame, Kecamatan Mojoroto.

Kapolsek Mojoroto melalui Plh Kapolsek AKP Willu Swandoko menjelaskan, peristiwa bermula saat anggota SPKT Polsek Mojoroto menerima informasi dari masyarakat yang melintas, terkait keberadaan seorang perempuan yang berjalan sendirian dengan kondisi emosional tidak stabil di sekitar perempatan lampu merah Sukorame.

Mendapat laporan tersebut, personel yang tengah piket, IPTU Bendo S, Aipda Ardiono, dan Aipda Tri Retno, segera menuju lokasi. Tidak lama berselang, perempuan tersebut terlihat melintas di depan Mapolsek Mojoroto dan langsung diamankan oleh petugas.

Setelah diamankan dan ditenangkan di Mapolsek, ibu kandung Tasya datang ke kantor polisi. Ia membenarkan bahwa putrinya tersebut telah meninggalkan rumah kos tanpa izin sejak beberapa waktu lalu, dipicu oleh persoalan pribadi terkait hubungannya dengan seorang laki-laki asal Malaysia.

“Menurut keterangan ibunya, Tasya mengalami tekanan mental akibat masalah hubungan pribadi dan blokir nomor ponsel oleh pacarnya. Ia baru dua bulan tinggal di Kediri setelah sebelumnya tinggal di Jakarta,” ujar AKP Willu.

Pihak Polsek memastikan saat diamankan, Tasya dalam kondisi fisik baik tanpa mengalami luka. Setelah proses penanganan awal dan kondisi lebih stabil, Tasya diserahkan kembali kepada pihak keluarga untuk dilakukan pendampingan lebih lanjut dan rencananya akan diperiksakan ke Puskesmas terdekat.

“Langkah kami ini sebagai upaya preventif untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas dan melindungi warga yang membutuhkan pertolongan. Kami juga berpesan kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat situasi serupa,” imbuh AKP Willu.

Dengan kejadian ini, Polsek Mojoroto kembali mengingatkan pentingnya kepedulian dan peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan yang aman dan humanis.

(res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Mojoroto Dampingi Proses Sengketa Tanah di Rumah Warga RT 03 RW 01

Published

on

Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Kelurahan Bandar Kidul, Aiptu Sugiono, S.H., bersama jajaran Polsek Mojoroto, melakukan pendampingan pengukuran pengembalian batas tanah yang dilakukan tim Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Kediri di wilayah Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Jumat (13/6/2025).

Kegiatan yang berlangsung di rumah Alfa Meidianto, S.H., warga RT 03 RW 01 tersebut merupakan tindak lanjut atas permohonan resmi pemilik lahan kepada BPN. Namun saat proses pengukuran berlangsung, muncul penolakan dari warga sekitar yang bersengketa dengan pemilik lahan, sehingga kegiatan terpaksa dihentikan.

Bhabinkamtibmas di lokasi langsung mengimbau seluruh pihak agar tetap menjaga kondusivitas, tidak melakukan tindakan anarkis maupun fisik, dan menyarankan agar proses selanjutnya dilakukan melalui koordinasi resmi dengan pihak BPN serta melengkapi dokumen sertifikat terkait.

“Kami minta semua pihak menahan diri. Perselisihan ini sebaiknya diselesaikan dengan jalur resmi dan dokumen yang sah, bukan dengan tindakan di lapangan yang dapat memicu konflik,” ujar Aiptu Sugiono.

Turut hadir dalam giat tersebut antara lain Agung Dwi beserta tim BPN Kota Kediri, Kasi Kesos Trantib Yusuf, S.E., Kuntari (TRC), serta sejumlah warga penerima bansos di sekitar lokasi.

Hingga akhir kegiatan, situasi berlangsung aman, tertib, dan terkendali. Polsek Mojoroto bersama Bhabinkamtibmas akan terus memonitor perkembangan proses penyelesaian sengketa ini.

(res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page