Connect with us

Peristiwa

Sambang Klenteng Theo Hwie Kiong Bhabinkamtibmas Berikan Pesan Waspada Hoax di Masa Pilkada

Published

on

Kediriselaludihati.com – Pada Selasa, 3 September 2024, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pakelan, Aiptu Hendrik K. Dewangga, melaksanakan kegiatan sambang di Kantor Kelurahan Pocanan, Jalan Kartini. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat, khususnya dalam rangka Operasi Mantap Praja 2024 yang bertujuan menjaga ketertiban dan keamanan selama tahun politik.

Selain itu, kegiatan ini juga berfokus pada upaya mencegah penyebaran hoaks yang dapat memecah belah persatuan masyarakat menjelang pemilu. Hoaks dan informasi palsu seringkali dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk menimbulkan kekacauan dan ketidakstabilan.

Dalam kesempatan ini, Aiptu Hendrik berkoordinasi dengan pihak pengurus Klenteng Tri Dharma Tjoe Hwie Kiong untuk membagikan 100 paket sembako kepada warga Kelurahan Pocanan. Paket sembako tersebut berisi beras 3,5 kg, gula 1 kg, dan mie instan. Kegiatan ini merupakan bagian dari ibadah bakti leluhur yang dilaksanakan oleh Klenteng THK, yang sekaligus menjadi momen untuk menunjukkan solidaritas dan kepedulian kepada sesama.

Menghimbau Waspada terhadap Hoaks

Selama kegiatan, Aiptu Hendrik memberikan himbauan kepada warga untuk selalu waspada terhadap penyebaran hoaks dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas sumbernya. “Penting bagi kita semua untuk selalu memverifikasi kebenaran informasi sebelum mempercayainya dan menyebarkannya. Jangan sampai kita terpecah belah oleh berita bohong yang hanya ingin memecah belah persatuan kita,” ujar Aiptu Hendrik.

Ia juga menekankan pentingnya persatuan dan kerjasama antarwarga dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, terutama dalam masa menjelang Pemilu. “Kita harus saling menjaga dan mengingatkan satu sama lain, agar tidak ada yang terpengaruh oleh informasi yang tidak benar dan bisa merusak kerukunan kita,” tambahnya.

Operasi Mantap Praja 2024: Fokus pada Kamtibmas dan Pencegahan Hoaks

Operasi Mantap Praja 2024 yang sedang berlangsung ini memang memiliki fokus pada pencegahan hoaks dan menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama masa pemilihan. Polisi berupaya melakukan pendekatan persuasif dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk melalui kegiatan sosial seperti pembagian bansos ini.

Kegiatan yang berlangsung tertib, lancar, dan aman ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat serta meningkatkan kewaspadaan terhadap hoaks yang berpotensi mengganggu stabilitas dan kedamaian wilayah. Kerjasama antara kepolisian dan warga masyarakat diharapkan terus terjalin baik, sehingga situasi kamtibmas tetap terjaga dan Operasi Mantap Praja 2024 dapat berjalan sesuai harapan.

Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, S.H., juga menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan dukungan dari masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kediri Kota, khususnya dalam rangkaian kegiatan Operasi Mantap Praja 2024.

“Dengan kegiatan ini, diharapkan warga semakin paham dan waspada terhadap ancaman hoaks serta semakin aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan persatuan di lingkungannya masing-masing,” tegas Kapolsek . (res|aro)

Continue Reading

Peristiwa

Tingkatkan Kamseltibcarlantas, Satlantas Gelar Pengecekan Bus dan Jalur Lalu Lintas Rawan Laka

Published

on

Kediriselaludihati.com — Dalam rangka mendukung Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Satlantas Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel melaksanakan dua kegiatan penting hari ini: rampcheck armada bus dan peninjauan titik rawan kecelakaan lalu lintas.

Kegiatan rampcheck dilakukan di PO Bus Dea Trans, Jalan Sersan Suharmaji, Kelurahan Manisrenggo, Kota Kediri. Pemeriksaan ini menggandeng Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dan Dishub Kota Kediri. Hasil pengecekan menunjukkan dua unit bus dinyatakan laik jalan. Pengemudi juga diberikan imbauan agar selalu mengutamakan keselamatan, mematuhi rambu-rambu, serta tidak mengabaikan pentingnya keselamatan dalam berkendara.

Sementara itu, dalam kegiatan lanjutan, Unit Kamsel melakukan pengecekan langsung di Simpang Empat Sisingamangaraja, Jalan Patiunus, menyusul laporan masyarakat di media sosial mengenai seringnya terjadi kecelakaan di lokasi tersebut. Hasil temuan menunjukkan bahwa meskipun telah terdapat lampu peringatan, posisinya dinilai kurang efektif. Selain itu, terdapat pohon besar yang menghalangi pandangan dan pengendara dari arah selatan ke utara kerap melaju tanpa memperhatikan rambu.

“Kami merekomendasikan pemasangan garis kejut di seluruh arah simpang dan pemotongan pohon besar yang mengganggu visibilitas,” ujar Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

Rekomendasi ini juga diperluas untuk simpang empat Jalan Moh. Husni Thamrin yang berada tidak jauh dari lokasi tersebut. Dengan penanganan cepat dan tepat, diharapkan tingkat kecelakaan lalu lintas di kawasan tersebut dapat ditekan secara signifikan. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Bhabinkamtibmas Desa Kediri Kerep Ajak Warga Jaga Kamtibmas Lewat Penyelesaian Konflik Secara Kekeluargaan

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam upaya menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayah hukumnya, Polsek Tarokan, Polres Kediri Kota melalui Bhabinkamtibmas Desa Kerep, Aipda Moh Syafiudin, melaksanakan kegiatan door to door system (DDS) sekaligus memfasilitasi penyelesaian masalah kecelakaan lalu lintas ringan yang terjadi di Desa Kerep, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri.

Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Kerep ini mempertemukan dua pihak yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas pada Senin, 17 Juni 2025 lalu, yaitu Mohammad Alun Sahara (pihak pertama) dan Suyono (pihak kedua), yang mengalami luka ringan berupa lecet di kepala.

Dalam mediasi yang difasilitasi langsung oleh Bhabinkamtibmas, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan. Pihak pertama bersedia menanggung biaya pengobatan dan telah dituangkan dalam surat pernyataan damai.

Selain proses penyelesaian masalah, Aipda Syafiudin juga memberikan imbauan kamtibmas kepada warga sekitar. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan serta segera melaporkan apabila terjadi gangguan kamtibmas kepada pihak kepolisian.

“Penyelesaian masalah secara kekeluargaan seperti ini mencerminkan semangat gotong royong dalam menyelesaikan konflik kecil, dan menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas di lingkungan masyarakat,” ujar PS Kapolsek Tarokan, Iptu Ibnu Sa’i, S.H.

Situasi kegiatan berjalan aman dan tertib dengan dokumentasi lengkap. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Polri Presisi di bawah naungan Polres Kediri Kota, untuk terus hadir dan memberikan solusi bagi masyarakat. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Polres Kediri Kota Kawal Ketat Eksekusi di Tiron: Kapolres Jelaskan Tujuan dan Prosedur

Published

on

Kediriselaludihati.com – Pelaksanaan eksekusi dua objek properti di Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, dalam rangka pengadaan lahan untuk jalan Tol Kediri–Tulungagung, berjalan aman dan kondusif pada hari kedua, pada Rabu (18/6).

Eksekusi dilakukan terhadap lahan kosong milik Tawakkal dan rumah milik Siti Badriyah, dibawah pengamanan lebih dari 180 personel gabungan dari Polres Kediri Kota, Brimob Polda Jatim, Kodim 0809, serta tim teknis seperti BPN, PLN, PDAM dan PUPR.

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., yang meninjau langsung pelaksanaan, menegaskan bahwa proses eksekusi ini murni terkait kebutuhan pembangunan jalan tol dan dilakukan dengan patuh prosedur hukum.

“Semua pelaksanaan ini sudah sesuai prosedur, berdasarkan putusan pengadilan yang sah dan tidak ada intervensi. Kami bertugas mengawal agar masyarakat tetap aman, tertib, dan tidak muncul konflik,” ujar Kapolres.

Meskipun terdapat beberapa dinamika, termasuk keberatan warga dan dokumentasi lewat media sosial, eksekusi berjalan lancar. Seluruh tahapan, mulai pengukuran oleh BPN, pembacaan penetapan pengadilan, penggunaan alat berat, hingga pemasangan patok batas, dilakukan secara terbuka dan prosedural. Semua berita acara eksekusi diserahkan langsung kepada pihak terkait.

Kegiatan eksekusi merupakan bagian dari rangkaian tiga hari (17–19 Juni 2025) untuk menyelesaikan total tujuh bidang lahan atau bangunan yang terkena proyek tol. Kapolres menegaskan, keberlanjutan proses akan tetap diawasi ketat demi tetap menegakkan ketertiban dan mencegah gangguan kamtibmas. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page