Peristiwa
Bhabinkamtibmas Ngampel Hadiri Evaluasi Program PG4GN di Kantor Kelurahan
Kediriselaludihati.com – Upaya berkelanjutan dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba terus dilakukan di Kelurahan Ngampel. Pada Senin malam (18/11/2024), kegiatan Evaluasi Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Kelurahan Bersinar Tahun 2024 digelar di Gedung Serbaguna Kelurahan Ngampel.
Acara ini menghadirkan sejumlah tokoh penting, termasuk Bhabinkamtibmas Kelurahan Ngampel Aipda Soleh, tim BNN Kota Kediri, dan Satgas Anti Narkoba dari unsur masyarakat setempat.
Kegiatan yang dimulai pukul 20.00 WIB ini dihadiri oleh unsur 3 Pilar—Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan pihak Kelurahan. Dalam sambutannya, Kapolsek Mojoroto, Kompol Ernawan, S.H., yang diwakili oleh Aipda Soleh, menyampaikan pentingnya kolaborasi antar pihak untuk menciptakan Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar).
“Melalui evaluasi ini, kita bisa mengetahui sejauh mana efektivitas program P4GN di Kelurahan Ngampel. Harapannya, sinergi yang ada dapat terus ditingkatkan, sehingga kita benar-benar bisa menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba,” ujar Aipda Soleh.
BNN Kota Kediri turut memberikan materi terkait strategi pemberantasan narkoba di tingkat masyarakat. Tim BNN menjelaskan pentingnya peran aktif warga dalam mendeteksi dini dan melaporkan indikasi peredaran narkoba di wilayahnya.
Sementara itu, Satgas Anti Narkoba yang berasal dari unsur masyarakat memberikan pandangan tentang tantangan di lapangan. Mereka mengapresiasi dukungan aparat kepolisian dan BNN yang selama ini aktif memberikan edukasi dan pendampingan.
Evaluasi ini menjadi ajang untuk mengevaluasi capaian program sekaligus menyusun strategi ke depan. Berbagai usulan dan masukan dari peserta dibahas, termasuk penguatan sosialisasi kepada generasi muda dan pengawasan terhadap tempat-tempat yang rawan peredaran narkoba.
“Program Kelurahan Bersinar adalah upaya kita bersama untuk menjaga lingkungan dari bahaya narkoba. Kita semua memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi generasi muda dari ancaman ini,” tambah perwakilan BNN.
Kegiatan evaluasi ditutup dengan semangat bersama untuk terus meningkatkan efektivitas program P4GN. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan penegak hukum menjadi kunci utama dalam mewujudkan Kelurahan Ngampel sebagai zona bebas narkoba.
Dengan berlangsungnya kegiatan yang kondusif, diharapkan Kelurahan Ngampel dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam upaya memerangi penyalahgunaan narkoba. Seperti yang disampaikan oleh Aipda Soleh, “Mari bersama kita wujudkan Kelurahan Ngampel menjadi tempat yang aman, sehat, dan bebas dari narkoba.” (res/an).
Peristiwa
Pembagian Bantuan Pangan di Kelurahan Lirboyo Kediri Disertai Imbauan Kamtibmas dan Keselamatan Berlalu Lintas
Kediriselaludihati.com – Jajaran Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota terus menguatkan kegiatan pembinaan masyarakat menjelang Operasi Zebra Semeru 2025, yang berlangsung pada 17–30 November 2025. Salah satu upaya tersebut tampak dalam kegiatan sambang dan binluh yang dilakukan Bhabinkamtibmas Kelurahan Lirboyo pada Selasa pagi (18/11/2025) di Gedung Kelurahan Lirboyo.
Dalam kegiatan itu, Tiga Pilar Kelurahan Lirboyo — Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Kepala Kelurahan — melaksanakan pengamanan serta pemantauan pembagian bantuan pangan (Bapang) untuk warga penerima manfaat. Bantuan tersebut diberikan untuk dua bulan sekaligus, Oktober dan November 2025, berupa 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng untuk masing-masing dari 597 penerima.
Selain memastikan proses pembagian berjalan aman dan tertib, petugas juga memberikan imbauan kepada warga untuk mengedepankan budaya antre serta menjaga keamanan lingkungan. Pada kesempatan yang sama, Bhabinkamtibmas menyampaikan sosialisasi mengenai keselamatan berlalu lintas seiring digelarnya Operasi Zebra Semeru 2025.
Operasi ini menekankan penindakan terhadap tujuh pelanggaran prioritas, yaitu:
1. Pengendara tidak menggunakan helm SNI
2. Menggunakan handphone saat berkendara
3. Melawan arus
4. Berkendara di bawah umur
5. Tidak menggunakan sabuk pengaman
6. Berkendara dalam pengaruh alkohol
7. Melebihi batas kecepatan
Kapolsek Mojoroto Kompol H. Rudi Purwanto, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan sambang dan edukasi masyarakat menjadi bagian dari langkah preemtif kepolisian. “Operasi Zebra bukan sekadar penindakan. Edukasi kepada masyarakat harus terus dilakukan, terutama untuk menekan angka pelanggaran sebelum terjadi kecelakaan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa pembagian bantuan pangan sering kali menimbulkan kerawanan seperti antrean panjang dan potensi gesekan antarwarga. Oleh karena itu, kehadiran Tiga Pilar sekaligus dimanfaatkan untuk memberikan pesan-pesan kamtibmas dan sosialisasi lalu lintas. “Kami ingin memastikan aktivitas sosial masyarakat tetap aman, tertib, dan selaras dengan upaya menciptakan lalu lintas yang lebih disiplin selama Operasi Zebra,” jelas Kapolsek. (res/an)
Peristiwa
Bhabinkamtibmas Sonorejo Kediri Ajak Siswa Patuhi Aturan Berlalu Lintas Sejak Dini
Kediriselaludihati.com – Jajaran Polsek Grogol, Polres Kediri Kota terus memperkuat kegiatan preemtif selama berlangsungnya Operasi Zebra Semeru 2025 yang digelar pada 17-30 November 2025. Salah satunya melalui kegiatan sambang dan edukasi yang dilakukan Bhabinkamtibmas Desa Sonorejo di SDN Sonorejo I, Dusun Sumber Gambi Kidul, pada Selasa pagi (18/11/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas menyampaikan materi tentang pencegahan bullying serta memberikan pembinaan karakter kepada para siswa. Selain itu, petugas juga mengajak para pelajar untuk mulai mengenal dan mematuhi aturan dasar keselamatan berlalu lintas, terutama karena sebagian dari mereka sering berangkat ke sekolah dengan diantar orang tua menggunakan sepeda motor.
Edukasi tersebut disampaikan seiring pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025 yang memprioritaskan tujuh jenis pelanggaran, yaitu pengendara tidak menggunakan helm SNI, penggunaan ponsel saat berkendara, melawan arus, berkendara di bawah umur, tidak menggunakan sabuk pengaman, berkendara dalam pengaruh alkohol, dan melebihi batas kecepatan.
Kapolsek Grogol AKP Andang Wastiyono, S.H., menegaskan bahwa pembinaan terhadap anak sekolah menjadi bagian dari langkah pencegahan dini.
“Kesadaran berlalu lintas harus ditanamkan sejak dini. Meskipun mereka belum berkendara, mereka melihat dan belajar dari orang tua. Karena itu, pesan-pesan keselamatan perlu mulai diperkenalkan,” ujar Kapolsek.
Ia juga menekankan bahwa operasi Zebra Semeru tidak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga pada edukasi publik. “Kami menguatkan kegiatan edukatif di sekolah, desa, dan titik keramaian agar masyarakat semakin memahami pentingnya keselamatan sebagai prioritas bersama,” tambahnya.
Kegiatan sambang berjalan lancar, dan para siswa terlihat antusias mendengarkan penjelasan Bhabinkamtibmas. Program edukasi ini diharapkan mampu menekan potensi pelanggaran lalu lintas serta menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan tertib di wilayah Kecamatan Grogol. (res/an)
Peristiwa
Bhabinkamtibmas Kerep Kediri Salurkan Sarana Kontak dan Sampaikan Imbauan Keselamatan Berlalu Lintas
Kediriselaludihati.com – Menyambut pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025 yang berlangsung mulai 17 hingga 30 November 2025, Polsek Tarokan, Polres Kediri Kota terus meningkatkan kegiatan preemtif dan preventif kepada masyarakat. Salah satunya melalui sambang warga yang dilakukan Bhabinkamtibmas Desa Kerep Aipda Moh. Syafiudin di RT 03 RW 03 Dusun Balongasem, pada Selasa (18/11/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas berdialog dengan warga serta menyalurkan sarana kontak kepada lima warga sebagai wujud mempererat silaturahmi dan membangun kedekatan antara polisi dan masyarakat. Selain menyampaikan imbauan kamtibmas terkait kewaspadaan musim hujan, warga juga diberikan edukasi mengenai keselamatan berlalu lintas yang menjadi fokus Operasi Zebra Semeru 2025.
Imbauan tersebut mencakup tujuh pelanggaran prioritas yang menjadi sasaran penindakan, yaitu pengendara tidak menggunakan helm SNI, penggunaan ponsel saat berkendara, melawan arus, berkendara di bawah umur, tidak memakai sabuk pengaman, berkendara dalam pengaruh alkohol, dan melaju melebihi batas kecepatan.
Kapolsek Tarokan Iptu Ibnu Sa’i, S.H., menegaskan bahwa sambang warga ini merupakan bagian dari dukungan jajaran Polsek terhadap pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025. “Kami menguatkan kegiatan edukasi dan imbauan langsung kepada masyarakat agar lebih sadar keselamatan, memahami larangan berkendara yang berisiko, serta berperan aktif menciptakan lingkungan yang aman dan tertib,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan operasi tidak hanya bergantung pada penegakan hukum, tetapi juga kesadaran masyarakat. “Kami berharap warga Tarokan ikut mendukung operasi ini dengan mematuhi aturan lalu lintas, menjaga keamanan lingkungan, dan segera melapor jika ada potensi gangguan kamtibmas,” tambahnya.
Kegiatan sambang warga berlangsung aman dan kondusif, serta mendapatkan respon positif dari masyarakat yang merasa terbantu dengan kehadiran polisi di lingkungan mereka. (res/an)
-
Peristiwa5 years agoNing Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal6 years agoJangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa6 years agoPonpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years agoPengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa6 years agoRibuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi6 years agoMengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa3 years agoInilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang
