Connect with us

Inspirasi

Brigadir Aderay Putra Perdana Diberangkatkan ke Afrika Tengah untuk Misi Perdamaian PBB

Published

on


Kediriselaludihati – Brigadir Aderay Putra Perdana, anggota Satlantas Polres Kediri Kota, telah resmi diberangkatkan untuk bergabung dalam Satgas Garbha FPU 6 MINUSCA (Misi Stabilisasi Terpadu Multidimensi Perserikatan Bangsa-Bangsa) di Republik Afrika Tengah.

Pada Kamis, 10 Oktober 2024, Aderay bersama 140 personel lainnya diberangkatkan dari Pusdik Missi Internasional Polri di Serpong, Tangerang, dengan pesawat charter Garuda Indonesia. Perjalanan menuju Bangui, Afrika Tengah ini dilakukan dengan transit di Jeddah, dan memakan waktu sekitar 15 jam.

Penugasan ini merupakan salah satu bagian penting dari misi penjaga perdamaian yang diinisiasi oleh PBB untuk menstabilkan situasi di wilayah konflik. Aderay akan bertugas selama satu tahun sebagai bagian dari Peleton Alpha, dengan tanggung jawab khusus mengawal pejabat VVIP dan menjaga keamanan di wilayah yang rawan konflik tersebut.

Misi ini tidak hanya menguji keberanian dan kemampuan teknisnya, tetapi juga menjadi bukti nyata dedikasi Aderay dalam berkontribusi bagi perdamaian dunia.

Perjalanan Karier Aderay: Dari Kediri ke Panggung Internasional

Lahir di Kabupaten Kediri pada 13 Oktober 1996, Aderay Putra Perdana tumbuh dalam keluarga yang sederhana, anak dari pasangan AKP Golok Kuntoyo dan Ira Susanti. Minatnya terhadap hukum dan ketertiban muncul sejak usia muda, yang kemudian membawanya untuk mengejar karier di kepolisian.

Aderay menempuh pendidikan dasar di SDN Balasklumpriki Wiyung, Surabaya, melanjutkan ke SMPN 6 Kediri, dan menamatkan sekolah menengah di SMA Negeri 4 Kota Kediri.

Setelah lulus, Aderay melanjutkan pendidikannya di Universitas Kadiri dan meraih gelar Sarjana Hukum (S.H.). Selain itu, saat ini Aderay sedang menempuh pendidikan S2 di bidang Hukum di Universitas Dr. Soetomo, Surabaya.

Dengan tekad kuat untuk terus mengembangkan diri, ia menjadikan pendidikan tinggi sebagai bagian integral dari perjalanan kariernya sebagai seorang polisi.

Pada tahun 2016, ia resmi menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) dan meraih pangkat Brigadir Polisi (Brigpol).

Kariernya dimulai di Polres Kediri Kota, di mana ia menjalankan berbagai tugas di SDM dan Humas sebelum akhirnya bergabung dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) pada Maret 2023.

Pengembangan Kompetensi: Bahasa dan Pelatihan Khusus

Aderay tak hanya fokus pada tugas sehari-hari, namun juga rajin mengembangkan dirinya. Dia mengikuti berbagai pelatihan pengembangan, termasuk Dikbangspes Bintara Bahasa Inggris pada tahun 2018, yang khusus ditujukan untuk Tourism Police, serta pelatihan desain grafis dan jurnalistik foto.

Kompetensinya dalam Bahasa Inggris dan kemampuan teknis ini menjadikannya lebih siap dalam menjalankan tugas, terutama dalam situasi internasional seperti misi penjaga perdamaian PBB.

Berkat dedikasinya, Aderay telah menerima berbagai penghargaan dan tanda kehormatan atas kontribusinya dalam menjaga ketertiban dan melayani masyarakat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari kerja kerasnya selama bertahun-tahun.

Penugasan Internasional: Misi Perdamaian di Afrika Tengah

Tahun 2024 menjadi tonggak sejarah baru dalam karier Aderay, di mana ia terpilih untuk menjalankan misi besar dalam Misi Stabilitasi Terpadu Multidimensi PBB di Republik Afrika Tengah. Wilayah ini dikenal sebagai salah satu zona konflik paling berbahaya di dunia, di mana krisis kemanusiaan, politik, dan hak asasi manusia berlangsung. Namun, Aderay merasa bangga dengan penugasan ini dan siap menghadapi tantangan yang ada.

Sebagai bagian dari Peleton Alpha, Aderay akan bertugas mengawal pejabat penting dan menjaga keamanan di wilayah yang penuh risiko tersebut. Misi ini akan berlangsung hingga Oktober 2025. Dari Jawa Timur, ada 6 personel yang berangkat, termasuk dari Kediri Kota, Malang Kota, Jombang, Tuban, Lumajang, dan Sat Brimob.

Inspirasi dan Dukungan Keluarga

Aderay adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, seseorang dapat mencapai prestasi luar biasa. Kariernya di dunia kepolisian menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda yang ingin berkontribusi bagi negara. Pesannya kepada generasi muda sederhana: “Jangan takut bermimpi dan berusaha. Selalu optimalkan kemampuan diri untuk berkembang lebih maju.”

Dukungan penuh dari keluarga juga menjadi sumber kekuatan Aderay. Saat pelepasan di Serpong, keluarga besarnya, termasuk orang tuanya, hadir untuk memberikan semangat. “Selalu jaga diri dalam penugasan dan jaga nama baik negara dan satuan,” pesan keluarganya saat ia akan bertugas di Afrika Tengah.

Pesan ini menjadi dorongan moral yang penting bagi Aderay untuk menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.

Indonesia dan Misi Perdamaian Dunia

Sebagai salah satu negara kontributor utama dalam misi perdamaian PBB, Indonesia terus berperan aktif dalam menjaga stabilitas dunia. Ribuan polisi dan tentara Indonesia telah dikirim ke berbagai negara untuk membantu memelihara perdamaian, termasuk di Afrika Tengah. Dengan hadirnya Aderay dalam misi ini, Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga perdamaian dunia.

Kontribusi Indonesia melalui figur seperti Aderay menjadikan negara ini salah satu aktor penting dalam penyelesaian konflik global. Bersama negara-negara lain seperti Rwanda, Senegal, dan Bangladesh, Aderay membawa nama Indonesia dalam upaya perdamaian internasional.

Pelepasan Resmi oleh Polres Kediri Kota

Pelepasan Brigadir Aderay Putra Perdana dilakukan secara resmi oleh Kapolres Kediri Kota, AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., di halaman Mako Polres Kediri Kota pada Minggu, 8 September 2024. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Kediri Kota, termasuk Kasatlantas AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

Kapolres memberikan pesan khusus kepada Aderay untuk menjalankan tugas dengan sepenuh hati dan selalu menjaga nama baik kesatuan. “Saya bangga, saya memberi restu dan memotivasi agar menjalankan tugas dengan sepenuh hati, menjaga nama baik kesatuan, dan yang paling utama jangan lupa selalu berdoa serta menjalankan ibadah di tempat bertugas,” ungkap AKBP Bramastyo Priaji.

Dedikasi untuk Perdamaian Dunia

Brigadir Aderay Putra Perdana adalah contoh nyata dari dedikasi, keberanian, dan pengabdian kepada bangsa dan dunia. Misinya di Afrika Tengah tidak hanya membawa nama dirinya, tetapi juga bendera Indonesia dalam upaya menjaga perdamaian global. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang bercita-cita untuk mengabdi kepada masyarakat dan negara.

Dengan keberanian yang luar biasa, Aderay Putra Perdana melangkah menuju panggung internasional, membawa kebanggaan bagi keluarganya, kesatuannya, dan bangsa Indonesia. (res/aro)

Continue Reading

Inspirasi

Brigadir Aderay Putra Perdana Diberangkatkan ke Afrika Tengah untuk Misi Perdamaian PBB

Published

on


Kediriselaludihati – Brigadir Aderay Putra Perdana, anggota Satlantas Polres Kediri Kota, telah resmi diberangkatkan untuk bergabung dalam Satgas Garbha FPU 6 MINUSCA (Misi Stabilisasi Terpadu Multidimensi Perserikatan Bangsa-Bangsa) di Republik Afrika Tengah.

Pada Kamis, 10 Oktober 2024, Aderay bersama 140 personel lainnya diberangkatkan dari Pusdik Missi Internasional Polri di Serpong, Tangerang, dengan pesawat charter Garuda Indonesia. Perjalanan menuju Bangui, Afrika Tengah ini dilakukan dengan transit di Jeddah, dan memakan waktu sekitar 15 jam.

Penugasan ini merupakan salah satu bagian penting dari misi penjaga perdamaian yang diinisiasi oleh PBB untuk menstabilkan situasi di wilayah konflik. Aderay akan bertugas selama satu tahun sebagai bagian dari Peleton Alpha, dengan tanggung jawab khusus mengawal pejabat VVIP dan menjaga keamanan di wilayah yang rawan konflik tersebut.

Misi ini tidak hanya menguji keberanian dan kemampuan teknisnya, tetapi juga menjadi bukti nyata dedikasi Aderay dalam berkontribusi bagi perdamaian dunia.

Perjalanan Karier Aderay: Dari Kediri ke Panggung Internasional

Lahir di Kabupaten Kediri pada 13 Oktober 1996, Aderay Putra Perdana tumbuh dalam keluarga yang sederhana, anak dari pasangan AKP Golok Kuntoyo dan Ira Susanti. Minatnya terhadap hukum dan ketertiban muncul sejak usia muda, yang kemudian membawanya untuk mengejar karier di kepolisian.

Aderay menempuh pendidikan dasar di SDN Balasklumpriki Wiyung, Surabaya, melanjutkan ke SMPN 6 Kediri, dan menamatkan sekolah menengah di SMA Negeri 4 Kota Kediri.

Setelah lulus, Aderay melanjutkan pendidikannya di Universitas Kadiri dan meraih gelar Sarjana Hukum (S.H.). Selain itu, saat ini Aderay sedang menempuh pendidikan S2 di bidang Hukum di Universitas Dr. Soetomo, Surabaya.

Dengan tekad kuat untuk terus mengembangkan diri, ia menjadikan pendidikan tinggi sebagai bagian integral dari perjalanan kariernya sebagai seorang polisi.

Pada tahun 2016, ia resmi menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) dan meraih pangkat Brigadir Polisi (Brigpol).

Kariernya dimulai di Polres Kediri Kota, di mana ia menjalankan berbagai tugas di SDM dan Humas sebelum akhirnya bergabung dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) pada Maret 2023.

Pengembangan Kompetensi: Bahasa dan Pelatihan Khusus

Aderay tak hanya fokus pada tugas sehari-hari, namun juga rajin mengembangkan dirinya. Dia mengikuti berbagai pelatihan pengembangan, termasuk Dikbangspes Bintara Bahasa Inggris pada tahun 2018, yang khusus ditujukan untuk Tourism Police, serta pelatihan desain grafis dan jurnalistik foto.

Kompetensinya dalam Bahasa Inggris dan kemampuan teknis ini menjadikannya lebih siap dalam menjalankan tugas, terutama dalam situasi internasional seperti misi penjaga perdamaian PBB.

Berkat dedikasinya, Aderay telah menerima berbagai penghargaan dan tanda kehormatan atas kontribusinya dalam menjaga ketertiban dan melayani masyarakat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari kerja kerasnya selama bertahun-tahun.

Penugasan Internasional: Misi Perdamaian di Afrika Tengah

Tahun 2024 menjadi tonggak sejarah baru dalam karier Aderay, di mana ia terpilih untuk menjalankan misi besar dalam Misi Stabilitasi Terpadu Multidimensi PBB di Republik Afrika Tengah. Wilayah ini dikenal sebagai salah satu zona konflik paling berbahaya di dunia, di mana krisis kemanusiaan, politik, dan hak asasi manusia berlangsung. Namun, Aderay merasa bangga dengan penugasan ini dan siap menghadapi tantangan yang ada.

Sebagai bagian dari Peleton Alpha, Aderay akan bertugas mengawal pejabat penting dan menjaga keamanan di wilayah yang penuh risiko tersebut. Misi ini akan berlangsung hingga Oktober 2025. Dari Jawa Timur, ada 6 personel yang berangkat, termasuk dari Kediri Kota, Malang Kota, Jombang, Tuban, Lumajang, dan Sat Brimob.

Inspirasi dan Dukungan Keluarga

Aderay adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, seseorang dapat mencapai prestasi luar biasa. Kariernya di dunia kepolisian menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda yang ingin berkontribusi bagi negara. Pesannya kepada generasi muda sederhana: “Jangan takut bermimpi dan berusaha. Selalu optimalkan kemampuan diri untuk berkembang lebih maju.”

Dukungan penuh dari keluarga juga menjadi sumber kekuatan Aderay. Saat pelepasan di Serpong, keluarga besarnya, termasuk orang tuanya, hadir untuk memberikan semangat. “Selalu jaga diri dalam penugasan dan jaga nama baik negara dan satuan,” pesan keluarganya saat ia akan bertugas di Afrika Tengah.

Pesan ini menjadi dorongan moral yang penting bagi Aderay untuk menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.

Indonesia dan Misi Perdamaian Dunia

Sebagai salah satu negara kontributor utama dalam misi perdamaian PBB, Indonesia terus berperan aktif dalam menjaga stabilitas dunia. Ribuan polisi dan tentara Indonesia telah dikirim ke berbagai negara untuk membantu memelihara perdamaian, termasuk di Afrika Tengah. Dengan hadirnya Aderay dalam misi ini, Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga perdamaian dunia.

Kontribusi Indonesia melalui figur seperti Aderay menjadikan negara ini salah satu aktor penting dalam penyelesaian konflik global. Bersama negara-negara lain seperti Rwanda, Senegal, dan Bangladesh, Aderay membawa nama Indonesia dalam upaya perdamaian internasional.

Pelepasan Resmi oleh Polres Kediri Kota

Pelepasan Brigadir Aderay Putra Perdana dilakukan secara resmi oleh Kapolres Kediri Kota, AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., di halaman Mako Polres Kediri Kota pada Minggu, 8 September 2024. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Kediri Kota, termasuk Kasatlantas AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

Kapolres memberikan pesan khusus kepada Aderay untuk menjalankan tugas dengan sepenuh hati dan selalu menjaga nama baik kesatuan. “Saya bangga, saya memberi restu dan memotivasi agar menjalankan tugas dengan sepenuh hati, menjaga nama baik kesatuan, dan yang paling utama jangan lupa selalu berdoa serta menjalankan ibadah di tempat bertugas,” ungkap AKBP Bramastyo Priaji.

Dedikasi untuk Perdamaian Dunia

Brigadir Aderay Putra Perdana adalah contoh nyata dari dedikasi, keberanian, dan pengabdian kepada bangsa dan dunia. Misinya di Afrika Tengah tidak hanya membawa nama dirinya, tetapi juga bendera Indonesia dalam upaya menjaga perdamaian global. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang bercita-cita untuk mengabdi kepada masyarakat dan negara.

Dengan keberanian yang luar biasa, Aderay Putra Perdana melangkah menuju panggung internasional, membawa kebanggaan bagi keluarganya, kesatuannya, dan bangsa Indonesia. (res/aro)

Continue Reading

Inspirasi

Inilah Fokus Sasaran Operasi Zebra Semeru 2024 di Kota Kediri

Published

on


Kediriselaludihati- Polres Kediri Kota menggelar apel pasukan Operasi Zebra Semeru 2024 di halaman Mako Satlantas, Senin (14/10/2024). Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, hingga 27 Oktober 2024, dengan tujuan utama menekan angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan, serta menjaga ketertiban di wilayah hukum Polres Kediri Kota, khususnya menjelang Pilkada 2024.

Wakapolres Kediri Kota, Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, memimpin apel dan menyampaikan bahwa operasi ini bertujuan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas serta menjaga keamanan selama masa kampanye Pilkada. Sebanyak 93 personel gabungan dari Polres Kediri Kota, Kodim 0809 Kediri, Dishub, Satpol PP, dan instansi terkait akan ditempatkan di lokasi-lokasi rawan kecelakaan.

“Operasi Zebra Semeru 2024 dimulai hari ini hingga 27 Oktober. Sasaran utama kami selain kecelakaan lalu lintas, juga mengawasi kegiatan-kegiatan kampanye Pilkada agar tetap tertib di jalan raya,” ujar Kompol Dodik.

Petugas akan menindak pelanggaran di jalur-jalur rawan, seperti di Jalan Raya Kediri-Nganjuk, yang sering menjadi lokasi kecelakaan karena jalannya mulus namun banyak kendaraan keluar masuk dari gang tanpa lampu lalu lintas.

Fokus Sasaran Operasi

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, menjelaskan bahwa ada beberapa pelanggaran yang menjadi fokus utama dalam Operasi Zebra Semeru 2024, di antaranya:

     1. Penggunaan ponsel saat berkendara.

     2. Penggunaan knalpot bising (knalpot brong).

     3. Pengendara di bawah umur tanpa SIM.

     4. Membonceng lebih dari satu orang pada kendaraan roda dua.

     5. Tidak menggunakan sabuk pengaman.

     6. Kendaraan dengan overloading dan over dimension.

     7. Melawan arus lalu lintas.

     8. Pengendara tanpa helm berstandar SNI.

     9. Berkendara dalam pengaruh alkohol.

“Fokus utama kami adalah pelanggaran-pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan, terutama saat berkendara menggunakan ponsel, tidak memakai sabuk pengaman, serta penggunaan knalpot bising,” jelas AKP Afandy.

Selain itu, petugas juga memantau titik rawan kecelakaan untuk mencegah insiden di jalur-jalur rawan. Kampanye tertib berlalu lintas juga akan dilakukan kepada peserta Pilkada agar tidak menciptakan kerumunan atau konvoi liar di jalan raya.

Penurunan Angka Kecelakaan

Selama beberapa bulan terakhir, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Polres Kediri Kota mengalami penurunan. Berdasarkan data, kecelakaan lalu lintas di bulan Agustus dan September menurun sebesar 21%, sementara jumlah korban kecelakaan berkurang sekitar 5%.

“Kami bersyukur atas partisipasi masyarakat dan upaya personel kami di lapangan, sehingga angka kecelakaan bisa ditekan. Operasi ini akan memperkuat upaya tersebut menjelang Pilkada,” tambah AKP Afandy.

Dengan berakhirnya apel pasukan, seluruh personel yang terlibat dalam operasi ini siap melakukan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas demi mewujudkan situasi yang aman dan tertib di Kota Kediri. (res/aro)

Continue Reading

Inspirasi

AKP Afandy Dwi Takdir Ajak Karyawan dan Masyarakat Jadi Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas

Published

on

Kediriselaludihati -Adira Syariah Kediri, bersama Unit Kamsel Polres Kediri Kota, menggelar kegiatan edukasi safety riding dan etika berlalu lintas di halaman Pasar Pahing, Kediri, Minggu 6 Oktober 2024. 

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Divisi Adira Syariah, Yusron H. Bisri, serta masyarakat sekitar ini bertujuan mengedukasi pentingnya keselamatan berlalu lintas.

Kasatlantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., memberikan penekanan tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas untuk menekan angka kecelakaan, terutama di kalangan generasi muda. 

“Kami ingin semua masyarakat, khususnya kaum muda, menyadari bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Dengan mematuhi peraturan lalu lintas, kita bisa mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan lingkungan berkendara yang lebih aman,” tegasnya.

Peserta yang terdiri dari karyawan Adira Syariah dan masyarakat di sekitar Pasar Pahing mengikuti sosialisasi dengan antusias. Mereka diberi informasi seputar penggunaan helm yang benar, cara berkendara aman, serta pentingnya menghormati rambu-rambu lalu lintas. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan membantu menurunkan angka kecelakaan di wilayah Kediri.

Kasatlantas juga menambahkan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilaksanakan secara rutin untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan. “Kami berkomitmen untuk menjadikan Kediri sebagai wilayah dengan lalu lintas yang lebih tertib dan aman,” tutup AKP Afandy. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com