Connect with us

Uncategorized

Ditpolairud Berhasil Amankan 14 Perahu Nelayan yang Menggunakan API Tidak Sesuai Ketentuan

Published

on

SURABAYA – Tim Satgas Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Jawa Timur, bersama Subdit Patroli Ditpolairud Polda Jatim telah berhasil mengamankan 14 perahu nelayan yang melakukan penangkapan ikan di Perairan Karang Jamuang Kabupaten Gresik dan Sampang.

Kapal ikan ini diamankan karena melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat penangkapan ikan (API) yang tidak sesuai dengan ketentuan undang-undang. Pengungkapan itu terjadi pada, Kamis (26/10) dan Jumat (27/10), sekira pukul 14.00-20.00 WIB.

Dari pemeriksaan yang dilakukan terhadap para pelaku berhasil diamankan BB sebanyak 14 (empat belas) alat penangkap ikan (API), 14 (empat belas) perahu nelayan dan ikan hasil tangkapan sebanyak total ± 337 (tiga ratus tiga puluh tujuh) Kg.

Direktur Polairud Polda Jatim Kombes Pol Puji Hendro Wibowo mengatakan seluruh awak kapal ikan tersebut saat ini sedang dalam penanganan Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Jatim berkerjasama dengan DKP Gresik dan DKP Sampang.

“Sedang dalam proses dan kami bekerjasama dengan DKP Gresik serta Sampang,” kata Kombes Puji Hendro.

Kronologinya, lanjut Kombes Puji Hendro berawal dari adanya informasi dari masyarakat nelayan di sekitar perairan Karang jamuang atau Alur Perairan Barat Surabaya bahwa pada hari Rabu tanggal 26 Oktober 2022 sekira pukul 10.00 wib dan hari Kamis tanggal 27 Oktober 2022 sekitar pukul 11.00 WIB adanya kelompok nelayan yang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl dan penggaruk (sarkak) yang dilarang oleh aturan undang – undang.

“Menindaklanjuti informasi tersebut tim Satgas Illegal Fishing Subditgakkum bersama kapal Patroli Ditpolairud Polda Jatim melakukan pemeriksaan terhadap para nelayan yang sedang menangkap ikan di wilayah perairan Karang Jamuang,”katanya,Senin (31/10/22)

Saat ini para tersangka dan Barang Bukti diamankan di Mako Ditpolairud Polda Jatim guna Proses Penyidikan dan Penyelidikan lebih lanjut,

“Pasal yang disangkakan melanggar Pasal 85 jo pasal 100 B Undang-undang Republik Indonesia Nomor 45 tahun 2009 tentang perubahan perubahan atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan jo pasal 55 KUH Pidana,”pungkas Kombes Puji Hendro. (**)

Continue Reading

Peristiwa

Dukung Swasembada Pangan, Jagung Ditanam di Lahan Perhutani Sosial Kelurahan Dermo Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polres Kediri Kota turut ambil bagian dalam kegiatan nasional penanaman jagung serentak di lahan Perhutani Sosial dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025. Kegiatan ini digelar serentak secara nasional dan dipimpin langsung oleh Kapolri serta Menteri Kehutanan dari Grobogan, Jawa Tengah, melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting.

Di wilayah Kediri, kegiatan dilaksanakan di lahan pertanian RT 04 RW 02 Kelurahan Dermo, Kecamatan Mojoroto, mulai pukul 13.00 hingga 15.00 WIB. Turut hadir Waka Polres Kediri Kota, Kompol Yanuar Rizal Ardianto, SH, SIK, beserta jajaran pejabat utama Polres, Kepala KPH Kediri, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Camat Mojoroto, Danramil, perwakilan Bulog dan PG Mrican, Lurah Dermo, serta kelompok tani Karso Tani.

Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal Ardianto, SH, SIK menyampaikan apresiasi kepada seluruh petani yang telah berperan aktif dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ia menyebut bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Asta Cipta, delapan misi utama pembangunan nasional yang salah satunya adalah kemandirian pangan.

“Terima kasih atas peran serta bapak ibu petani. Kekuatan pangan adalah kekuatan negara, dan kami percaya sinergi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” ujar Kompol Yanuar.

Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Camat Mojoroto yang menegaskan pentingnya mendata aset tanah tidur untuk dimanfaatkan dalam program pangan. Setelah itu, dilakukan penanaman benih jagung secara simbolis, penyerahan bantuan sosial kepada petani Kelurahan Dermo, dan puncaknya mengikuti video conference bersama Kapolri dan Menteri LHK.

Penanaman jagung ini menjadi langkah konkret mendukung ketahanan pangan lokal berbasis masyarakat. Program ini tidak hanya menyentuh aspek pertanian, namun juga mempererat kolaborasi antar instansi dan memperkuat solidaritas nasional dalam menghadapi tantangan ekonomi global.

Situasi selama kegiatan berlangsung dalam kondisi aman dan tertib. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Sinergi Tiga Pilar Ditekankan Saat Kunjungan di Dusun Tanjang Ploso Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Bhabinkamtibmas Desa Ploso, Polsek Mojo, Polres Kediri Kota, Brigadir Rahardian S.W., melaksanakan kegiatan pendampingan terhadap mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Syekh Wasil Kediri yang melakukan sambang ke kediaman Kepala Dusun (Kasun) Tanjang, Rabu pagi (9/7).

Kegiatan itu berlangsung sejak pukul 10.00 WIB di rumah Bapak Kasun Tanjang, dan berjalan dengan lancar serta penuh keakraban. Dalam kunjungan tersebut, Brigadir Rahardian tidak hanya mendampingi mahasiswa, namun juga menyampaikan pesan penting terkait pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).

Ia juga memberikan penekanan terhadap pentingnya sinergitas tiga pilar, yakni unsur Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan aparat desa, dalam menjaga stabilitas lingkungan, terutama menyambut masa kegiatan mahasiswa yang berbaur langsung dengan masyarakat.

Kapolsek Mojo, AKP Karyawan Hadi, S.H., mengapresiasi peran aktif Bhabinkamtibmas dalam menjembatani komunikasi antara aparat dan unsur pendidikan. “Kolaborasi ini diharapkan menciptakan harmoni serta menumbuhkan kesadaran bersama dalam menjaga kamtibmas di tengah kegiatan sosial dan edukatif masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi ajang penguatan hubungan antara aparat keamanan dan institusi pendidikan, sekaligus mempertegas komitmen Polri sebagai mitra masyarakat di seluruh lini kehidupan sosial. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Banyakan Kawal Kegiatan Sholawat dan Pengajian di Desa Ngablak Kediri

Published

on

Kediriselaludihati.com – Suasana religius menyelimuti Desa Ngablak, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri saat ratusan warga berkumpul dalam acara pengajian dan sholawat memperingati datangnya bulan Muharam 1447 H. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa malam tersebut turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, perangkat desa, mahasiswa, serta unsur tiga pilar keamanan setempat.

Bhabinkamtibmas Desa Ngablak, Aiptu Agus Setiawan, bersama Babinsa dan Kepala Desa, tampak hadir dalam kegiatan yang dipusatkan di balai desa. Penceramah utama dalam acara ini adalah Gus Elham Yahya, tokoh muda dari Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, yang dikenal luas karena dakwahnya yang membumi dan menyentuh berbagai kalangan.

Acara yang berlangsung mulai pukul 20.00 WIB hingga larut malam ini dihadiri sekitar 500 warga, termasuk mahasiswa dan mahasiswi dari UIN Syekh Wasil Kediri yang turut berbaur dalam suasana penuh kekhusyukan. Pengajian dan lantunan sholawat dilaksanakan secara tertib, aman, dan lancar.

Kapolsek Banyakan Iptu Joko Purwontono, S.H., menyampaikan bahwa keterlibatan anggota Bhabinkamtibmas dalam kegiatan keagamaan masyarakat merupakan bagian dari upaya Polri untuk membangun sinergi dan mendekatkan diri dengan warga. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan berjalan dengan aman sekaligus memberikan dukungan moril bagi warga dalam menyemarakkan syiar Islam,” ujarnya.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi harmonis antara aparat keamanan, pemerintahan desa, dan tokoh masyarakat dalam menjaga kondusivitas wilayah, khususnya dalam momentum-momentum penting keagamaan seperti Tahun Baru Islam. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page