

Peristiwa
Dukung Operasi Pekat II di Kediri, Kamsel Ajak Bengkel Patuh Tertib Lalu Lintas
Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel gencar menyampaikan imbauan kepada karyawan dan pelanggan bengkel terkait larangan pemasangan knalpot tidak sesuai standar atau knalpot brong. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu pagi (10/5/2025) di berbagai titik wilayah hukum Polres Kediri Kota.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung Operasi Pekat II Semeru 2025 yang digelar selama 1–14 Mei 2025, dengan fokus pada penanggulangan penyakit masyarakat, termasuk pelanggaran lalu lintas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum.
Dalam kegiatan tersebut, personel Kamsel memberikan pemahaman langsung di bengkel-bengkel agar tidak melayani pemasangan knalpot brong yang dapat menyebabkan polusi suara dan keresahan masyarakat. Selain itu, disampaikan pula pesan-pesan keselamatan agar pengendara senantiasa mematuhi rambu lalu lintas serta mengutamakan keselamatan diri dan pengguna jalan lainnya.
“Kami ingin bengkel menjadi mitra dalam mewujudkan ketertiban lalu lintas. Jangan layani pemasangan knalpot brong, karena itu bagian dari pelanggaran yang bisa berdampak pada gangguan kamtibmas,” ungkap Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.
Ia menambahkan, peran aktif masyarakat, termasuk pelaku usaha di bidang otomotif, sangat dibutuhkan dalam menciptakan suasana lalu lintas yang aman, nyaman, dan sesuai aturan. Edukasi yang diberikan pun menjadi langkah preventif untuk menekan potensi pelanggaran sejak dari hulu.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan mendapat respons positif dari pihak bengkel dan masyarakat sekitar. Satlantas Polres Kediri Kota akan terus melakukan pendekatan serupa sebagai bagian dari strategi preemtif dalam Operasi Pekat II Semeru 2025. (res/an)
Peristiwa
Dukung Operasi Pekat II Semeru, Polsek Grogol Kediri Fokuskan Pengamanan Kegiatan Keramaian Warga

Kediriselaludihati.com – Polsek Grogol Polres Kediri Kota melaksanakan pengamanan kegiatan Long Run 2K dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang digelar di area RD. 6/Bengkok, Dusun Bedrek Utara, Desa Grogol, Kecamatan Grogol, Sabtu pagi (10/5/2025). Kegiatan tersebut diikuti oleh 346 peserta dari berbagai unsur masyarakat dan pelajar se-Kecamatan Grogol, Tarokan, dan Banyakan.
Dalam pelaksanaan pengamanan, Bhabinkamtibmas Desa Grogol Aipda Imam Sugiat bersama unsur tiga pilar seperti Babinsa, Kanit Intel, serta jajaran anggota Polsek Grogol dan personel lainnya hadir langsung di lokasi. Turut mendampingi Kapolsek Grogol AKP Widodo Hariyo Saputro sebagai penanggung jawab keamanan.
Kapolsek Grogol menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari sinergitas TNI-Polri bersama pemerintah desa dalam mendukung situasi aman dan tertib. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan masyarakat berlangsung kondusif dan mendukung semangat kebersamaan,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dikaitkan dengan upaya preventif dalam Operasi Pekat II Semeru 2025 yang tengah digencarkan hingga 14 Mei mendatang. Melalui pendekatan pengamanan terbuka terhadap keramaian masyarakat, Polsek Grogol mengedepankan pencegahan terhadap potensi gangguan keamanan seperti tawuran, penggunaan miras, dan kenakalan remaja.
Bhabinkamtibmas Aipda Imam Sugiat di sela kegiatan juga menyampaikan imbauan kamtibmas kepada peserta dan warga sekitar agar tetap menjaga keamanan lingkungan serta menjauhi segala bentuk penyakit masyarakat.
Kegiatan berlangsung lancar, tertib, dan mendapat apresiasi dari warga serta para tokoh pendidikan yang hadir. Polres Kediri Kota terus mengintensifkan kehadiran anggota di setiap kegiatan masyarakat sebagai bentuk konkret pelaksanaan Operasi Pekat II Semeru di wilayah hukumnya. (res/an).
Peristiwa
Operasi Pekat II Semeru 2025 di Kediri Diperkuat Melalui Edukasi Pencegahan Kenakalan Remaja

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Pekat II Semeru 2025, Bhabinkamtibmas Kelurahan Jagalan, Polsek Kediri Kota, Aiptu Soni Andiyan Effendi bersama unsur tiga pilar melaksanakan kegiatan pendampingan sosialisasi yang digelar oleh Forum Anak Kota Kediri, Sabtu (10/5/2025) pagi di Gedung Serbaguna Kelurahan Jagalan.
Kegiatan yang diikuti sekitar 30 anak usia 13 hingga 16 tahun ini mengangkat tema “Potensi Anak dan Kesadaran Bermedia Sosial”. Dalam sesi interaktif, para peserta dibekali pemahaman tentang pentingnya mengenali potensi diri, menjaga etika dalam penggunaan media sosial, dan membangun lingkungan pertemanan yang positif.
Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif dalam Operasi Pekat II Semeru, yang tidak hanya menyasar penyakit masyarakat secara langsung, tetapi juga melakukan pencegahan dini terhadap potensi kenakalan remaja.
“Anak-anak harus dibekali bukan hanya keterampilan, tapi juga kedisiplinan digital. Kita ingin mencegah lebih dini ketimbang menindak,” ujar Kompol Ridwan.
Aiptu Soni Andiyan juga menyampaikan pesan kamtibmas agar para peserta selalu berhati-hati dalam bermedia sosial dan menghindari pergaulan bebas yang bisa berujung pada pelanggaran hukum. Ia menekankan bahwa lingkungan yang kondusif dimulai dari kesadaran individu sejak usia dini.
Selama kegiatan berlangsung, suasana terpantau tertib, aman, dan penuh antusias dari para peserta. Upaya Polsek Kediri Kota ini diharapkan menjadi contoh edukatif dalam memperkuat strategi non-represif selama Operasi Pekat II Semeru 2025 yang tengah berjalan hingga 14 Mei mendatang. (res/an)
Peristiwa
Operasi Pekat II Semeru Diperkuat Lewat Mitigasi dan Edukasi Kamtibmas di SMPN 6 Kota Kediri

Kediriselaludihati.com – Dalam mendukung kelancaran Operasi Pekat II Semeru 2025, jajaran Polsek Mojoroto melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Gayam, Aipda M. Hafidz R., melakukan pendampingan kegiatan pengukuhan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan simulasi kedaruratan bencana gempa bumi yang digelar di SMP Negeri 6 Kota Kediri, Sabtu (10/5/2025).
Kegiatan yang dihadiri Wakil Wali Kota Kediri, BPBD, Forkopimcam, dan unsur tiga pilar ini merupakan bentuk sinergi antara aparat pemerintah dan kepolisian dalam membentuk kesiapsiagaan bencana serta ketertiban di lingkungan sekolah.
Kapolsek Mojoroto, AKP Wilu Swandoko, menyampaikan bahwa keterlibatan Bhabinkamtibmas dalam kegiatan ini sejalan dengan semangat Operasi Pekat II Semeru yang tak hanya fokus pada penindakan penyakit masyarakat, tetapi juga upaya preventif menjaga keamanan wilayah.
“Melalui edukasi dan simulasi bencana, kami harap siswa lebih sadar akan pentingnya disiplin, tanggap bencana, dan tertib dalam situasi darurat. Ini bagian dari pembinaan karakter sekaligus upaya cipta kondisi dalam Operasi Pekat II,” jelas AKP Wilu.
Simulasi bencana digelar dengan skenario evakuasi saat gempa bumi, di mana para siswa diarahkan keluar kelas menuju titik kumpul dengan panduan petugas. Bhabinkamtibmas turut memberikan edukasi soal menjaga ketenangan dan menghindari kepanikan yang bisa menimbulkan korban jiwa.
Situasi selama kegiatan berjalan aman, lancar, dan kondusif. Polsek Mojoroto menegaskan bahwa program edukatif seperti ini akan terus diperkuat sebagai bagian dari strategi kolaboratif dalam pelaksanaan Operasi Pekat II Semeru 2025 yang berlangsung hingga 14 Mei mendatang. (res/an)
-
Peristiwa4 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang