Connect with us

Peristiwa

Flushing Waduk Wlingi dan Lodoyo Blitar Dilakukan 5 – 11 Maret, Kapolres Lakukan Himbauan

Published

on

Kediriselaludihati – Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra, SIK, M.Si melakukan imbauan waspada kepada masyarakat untuk tradisi tahunan pladu ikan Sungai Brantas.Kapolres datang langsung ke perahu penyeberangan di wilayah Semen Kabupaten Kediri, Sabtu (4/3)

Pladu ikan atau mencari ikan mabuk biasa dilakukan warga sekitar Sungai Brantas setiap tahun, akibat penggelontoran air atau flushing yang dilakukan di Waduk Wlingi dan Lodoyo di Blitar.

Dampak flushing di aliran Sungai Brantas tersebut melintasi 3 kota itu, yaitu Blitar, Tulungagung, dan Kediri. Tahun 2023 ini, kegiatan flushing Waduk Wlingi dan Lodoyo di Blitar dilakukan selama tujuh hari per tanggal 5 – 11 Maret.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk waspada. Jangan sampai nanti tradisi yang memang sudah menjadi agenda tahunan di pinggiran Sungai Brantas ini menjadi kegiatan yang membahayakan,” kata Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra, usai memberikan imbauan kepada sejumlah warga sekitar Sungai Brantas di Desa Bulusan Kecamatan Semen Kabupaten Kediri, Sabtu (4/3).

Teddy menambahkan penggelontoran air atau flushing yang dilakukan di Waduk Wlingi dan Lodoyo di Blitar, dapat mengakibatkan penambahan volume debit air sungai.

Maka dengan penambahan volume tersebut tentunya, bakal menambah derasnya arus Sungai Brantas yang harus diwaspadai.

Selain deras dan bertambahnya volume akibat flushing ini, lanjut Teddy, aliran Sungai Brantas juga membawa kotoran dan lumpur.

“Sehingga nanti berdampak volume membesar dan pastinya dampak arus sungai makin deras dan bahaya. Jangan sampai ada masyarakat yang tergelincir karena saking asyiknya pencarian ikan,” jelasnya.

Teddy juga mengungkapkan selama kegiatan flushing berlangsung sejak tujuh hari berlangsung, bakal menyiapkan personil untuk senantiasa memberikan imbauan.

“Pada saat kegiatan flushing, kami dari Polres Kediri Kota, kemudian juga dari unsur pemerintahan, TNI, akan menempatkan personel di sini (kawasan Sungai Brantas) untuk selalu memberikan himbauan dan menjaga kondisi agar tetap aman,” pungkasnya. (res|aro)

Continue Reading

Peristiwa

Gus Baihaqi Ketua PC GP Ansor Sampaikan Apresiasi Polisi Pengamanan Pelantikan PAC GP Ansor Pesantren

Published

on

Dalam upaya Kepolisian untuk terus memberikan pengayoman dan pengamanan terhadap masyarakat terus digalakkan, tidak terkecuali pengaman kegiatan yang memiliki potensi rawan gangguan Kamtibmas, Polsek Pesantren pengamanan Kegiatan Pelantikan dan Pengucapan Sumpah PAC GP Ansor Kec. Pesantren Kota Kediri, Minggu (01/06)

Kapolsek Pesantren Kompol Siswandi SH memimpin  melaksanakan pengamanan kegiatan Kapolsek Pesantren yang dilaksanakan di Kantor cabang Muslimat NU jl. Letjen Suprapto Gang II No. 24 Kel.Burengan Kec.Pesantren Kota Kediri.  

Dijelaskan Kompol Siswandi bahwa dalam pengamanan kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan memberikan rasa aman sesuai prokes terhadap tamu undangan, panitia serta peserta kegiatan.

“Pengaman ini merupkan wujud dari pelayanan Polisi terhadap masyarakat sehingga tamu undangan, panitia dan peserta yang mengikuti kegiatan positif tersebut merasa aman dan nyaman karena adanya kehadiran Polisi ditengah-tengah kegiatan tersebut jelas Kompol Siswandi 

Kapolsek Pesantren  mengatakan dengan terpilihnya kepengurusan baru diharapkan GP ANSOR Kecamatan Pesantren  dapat memberikan kontribusi untuk mendukung program program pemerintahan di wilayah Kecamatan Pesantren

“Dengan kepemimpinan baru ini, semoga ada ide-ide baru maupun terobosan baru, guna menjaga negara kesatuan Republik Indonesia,” kata Kapolsek

Sementara itu Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Kediri  H. Muhammad Baihaqi Nabilunnuha lebih akrab disapa Gus Baihaq mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada jajaran Kepolisian khususnya Polres Kediri Kota yang memberikan pengamanan selama kegiatan berlangsung 

Terima kasih kepada Polres Kediri Kota atas pengamanan yang telah diberikan selama pelantikan dan pengucapan sumpah PAC GP Ansor. Pengamanan ini sangat penting untuk memastikan kelancaran kegiatan dan keamanan bagi seluruh peserta dan tamu undangan, pungkas Gus Baihaq

Continue Reading

Peristiwa

Umat Kristiani Apresiasi Pengamanan Ketat Polres Kediri Kota di Hari Raya Kenaikan Isa Almasih

Published

on

Umat Kristiani di Kota Kediri  menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polres Kediri Kota atas pengamanan ketat yang dilakukan dalam rangka perayaan Hari Raya Kenaikan Isa Almasih, Kamis (29/5/2025).

Michael Wibowo Santoso dari Gereja Katolik Santo Yosep Kota Kediri, mengungkapkan rasa aman dan nyaman yang dirasakan oleh jemaat berkat kehadiran aparat kepolisian dalam setiap kegiatan keagamaan.

“Kami merasa aman dan nyaman karena selalu ada pengamanan dari pihak kepolisian, perhatian dari kepolisian tidak putus-putusnya bukan hanya saat hari besar keagamaan, tetapi juga di hari-hari biasa ada pengamanan dari kepolisian. Jadi kami senang karena kami tahu ada yang selalu memantau dan menjaga,” ujarnya.

Dalam kegiatan pengamaan peringatan Hari Raya Kenaikan Isa Almasih, Polres Kediri Kota Polda Jatim menerjunkan petugas melakuan sterilisasi gereka menjelang peringatan Kenaikan Isa Almasih. Sterilisasi gereja dilakukan menggunakan metal detector dan melibatkan unit K9, Rabu (28/5/2025). Sterilisasi menyasar sejumlah gereja yang ada di wilayah hukum Polres Kediri Kota

Kita melaksanakan sterilisasi untuk memastikan tidak ada benda mencurigakan dan membahayakan, baik di lingkungan luar maupun dalam gereja-gereja di Wilayah Hukum Polres Kediri Kota. Hal tersebut guna menjaga keamanan dan kondusifitas saat peringatan Kenaikan Isa Almasih, kata Kabagops Polres Kediri Kota AKP Iwan Setyo Budhi

Michael Wibowo Santoso dari Gereja Katolik Santo Yosep Kota Kediri menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polres Kediri Kota. Baginya, kegiatan sterilisasi ini merupakan bentuk perhatian Polri kepada kami guna membangun komunikasi serta menjamin kenyamanan pelaksanaan ibadah secara menyeluruh.

Continue Reading

Peristiwa

Polisi Sambang Masjid Auliya’ Setono Gedong Kediri, Wujudkan Sinergi Spiritual dan Kamtibmas di Minggu Pagi

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam semangat membangun kedekatan dengan masyarakat dan mendukung gerakan kebersihan rumah ibadah, Bhabinkamtibmas Kelurahan Setono Gedong, Polsek Kediri Kota, Bripka Heppy Endra, bersama Polisi RW hadir dalam kegiatan Gerakan Resik Masjid di Masjid Auliya’, Minggu (1/6/2025) pagi.

Kegiatan dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan berlangsung dengan penuh kekeluargaan serta partisipasi warga sekitar. Dalam sambang tersebut, Bripka Heppy menyampaikan imbauan pentingnya menjaga keindahan dan kebersihan masjid secara rutin agar tetap menjadi tempat ibadah yang nyaman dan tertib.

“Kegiatan ini menjadi momen kebersamaan sekaligus edukasi untuk memperkuat kepedulian warga terhadap kebersihan tempat ibadah. Kami ingin masyarakat merasakan kehadiran polisi tak hanya saat ada masalah, tapi juga dalam aktivitas positif sehari-hari,” ujar Bripka Heppy.

Masjid Auliya’ Setono Gedong sendiri menjadi titik kegiatan Gerakan Resik Masjid yang digagas serentak di wilayah Jawa Timur. Inisiatif ini tak hanya melibatkan warga, tapi juga aparat keamanan untuk turut menyemangati perawatan masjid secara berkelanjutan.

Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, S.H., menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara Bhabinkamtibmas, tokoh agama, dan warga. “Kami mendukung kegiatan seperti ini karena mampu mempererat ikatan sosial dan spiritual. Selain itu, lingkungan yang bersih juga mencerminkan keamanan yang terjaga,” tegasnya.

Kegiatan berlangsung aman, lancar, dan kondusif. Ini menjadi cermin bahwa kepolisian hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, namun juga sahabat masyarakat dalam membangun harmoni kehidupan sosial dan keagamaan di wilayah Kota Kediri. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page