Connect with us

Inspirasi

Inilah 5 Wisata Alam Antimainstream di Kediri

Published

on

Kediri belum lama ini menjadi buah bibir karena masuk kawasan yang sebaiknya tidak didatangi Jokowi. Daerah yang dulunya adalah wilayah Kerajaan Kadiri ini dipercaya sebagian pihak memberi pengaruh buruk bagi kelanjutan kuasa seorang presiden. Siapa yang singgah di Kediri konon tidak lama kemudian lengser  jabatannya.

Mengingat lokasi Kediri berada di tengah-tengah provinsi Jawa Timur, membuat daerah ini tidak memiliki pantai. Banyak orang kemudian berasumsi bahwa baik Kota maupun Kabupaten Kediri adalah daerah yang membosankan dan tidak ada daya tariknya. Padahal ada banyak pilihan tempat wisata.

Mulai dari wisata alam , obyek wisata buatan seperti taman bermain, wisata edukasi, wisata kuliner, hingga wisata belanja. Selain tempat wisata mainstream seperti Monumen Simpang Lima Gumul, Wisata Gunung Kelud, hingga Gua Selomangleng, berikut 5 tempat wisata alam antimainstream yang ada di Kediri.

1. Wisata Air Terjun Dolo

Wilayah Kediri diapit oleh dua gunung. Di sisi barat ada Gunung Wilis. Di sinilah lokasi Wisata Air Terjun Dolo. Lokasi tepatnya ada di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.  Untuk bisa sampai ke sana, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi seperti motor dan mobil.

Jalur menuju ke sana sudah cukup baik. Kondisi aspalnya mulus. Jalurnya sedikit berkelok seperti jalur pegunungan pada umumnya. Hanya saja tanjakannya tidak terlalu ekstrim sehingga kendaraan dengan cc berapapun pasti akan kuat melewati medan asalkan rem dan lampu kendaraan dalam kondisi baik.

Ketika sampai di lokasi, pengunjung harus memarkir kendaraannya lalu melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki. Jalurnya sudah dibangunkan anak-anak tangga sehingga memudahkan pengunjung. Meski demikian diperlukan waktu setidaknya 15-20 menit untuk meniti ribuan anak tangga yang naik turun.

Rasa letih tersebut akan terbayar ketika sampai di lokasi karena disambut dengan guyuran air terjun Dolo yang menyegarkan.  Para pengunjung juga bisa mampir ke warung-warung lesehan yang disediakan di sepanjang jalur. Ada yang menawarkan minuman seperti teh atau kopi, ada pula yang menyediakan mie instan. 

2. Air Terjun Irenggolo

Lokasinya tidak jauh dari Wisata Air Terjun Dolo yakni sekitar 4 Km saja. Hanya saja jalur menuju ke air terjun ini lebih terjal dan sempit. Perlu kecakapan dan ekstra hati-hati terutama bagi para pengemudi roda empat. Meski sedikit terjal, perjalanan menuju obyek ini tidak akan membosankan karena ada banyak pemandangan alam yang indah dan menyegarkan.

Sedikit berbeda dengan air terjun pada umumnya, Air Terjun Irenggolo memiliki kontur yang berundak-undak. Aliran airnya deras dan seakan-akan mengalir jatuh melewati anak-anak tangga raksasa. Suhu airnya yang dingin membuat siapa saja enggan untuk kembali pulang apalagi setelah capek menempuh perjalanan panjang yang melelahkan.

3. Bukit Dhoho Indah

Tempat wisata ini masih berada di kawasan Gunung Wilis hanya saja lebih rendah dan dekat dengan permukiman penduduk. Lokasi tepatnya berada di Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri. Tema yang diangkat pun masih seputar alam namun ditambah beberapa arena bermain.

Yang paling terkenal dari tempat ini adalah hammock warna-warni yang disediakan pengelola. Tidak hanya disuguhi pemandangan hijau dan suasana yang tenang saja, para pengunjung bisa merasakan sensasi bergelantungan santai di antara pohon-pohon. Aktivitas bersantai di hammock inipun cukup instagramable untuk dipamerkan di media sosial.

Selain hammock, ada banyak wahana yang disediakan. Mulai dari sarana outbond, kolam pemancingan, gazebo, hingga arena bermain anak.

4. Kafe Kebun Bibit

Kafe Kebun bibit berada di tengah-tengah Kabupaten Kediri tepatnya di Jalan Raya Mejono, Desa Tegowangi, Kecamatan Plemahan.  Awalnya tempat ini hanya ditujukan sebagai tempat nongkrong ala kafe. Namun karena ada banyak obyek yang instagramable seperti rumah berbentuk segitiga yang menyerupai rumah kurcaci dalam cerita putri salju membuat pamor kafe ini menyaingi tempat wisata.

Kafe ini diberi nama kebun bibit karena ada banyak bibit tanaman buah maupun bunga yang dijual di sana. Makanya mereka yang datang tidak hanya anak-anak muda saja. Ada banyak pengunjung lintas generasi mulai dari anak-anak sekolah hingga orang tua. Mereka datang tidak hanya untuk nongkrong dan foto-foto saja tapi juga belajar tentang lingkungan hidup.

5. Kampoeng Anggrek

Kampoeng Anggrek merupakan salah satu pilihan wisata yang ada di lereng Gunung Kelud tepatnya berada di Dusun Sumberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Wisata alam ini menawarkan beraneka macam jenis dan varietas bunga anggrek yang berada di lahan seluas 400 Ha. Sangat menarik bagi kalian pecinta anggrek.

Untuk budidaya dan pembibitannya dilakukan di dalam greenhouse. Tidak hanya itu, di sana juga ada laboratorium anggrek dengan metode kultur jaringan. Sedangkan koleksinya mencapai 20 spesies anggrek yang dibudidayakan menjadi ribuan tanaman.

Bunga anggrek di kampoeng anggrek tersebut tidak hanya dipamerkan saja. Pengelola juga memasarkan bunga maupun bibit anggrek sehingga pengunjung bisa menikmati beraneka ragam bunga sekaligus berbelanja.

Jadi, masih menganggap Kediri sebagai tempat yang membosankan?

Continue Reading

Inspirasi

Wakapolres Kediri Kota Ajak Personel Tingkatkan Profesionalisme dan Disiplin

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polres Kediri Kota menggelar upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Kesadaran Nasional di halaman Mako Polres, Kamis (17/4/2025) pagi. Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB dan berlangsung hingga 08.15 WIB dalam suasana tertib dan khidmat.

Upacara tersebut dipimpin oleh Wakapolres Kediri Kota, Kompol Yanuar Rizal Ardianto, S.H., S.I.K., yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Sementara, Kompol Rudi Purwanto, S.H., menjabat sebagai Perwira Upacara dan Iptu Prasetijo, S.H., sebagai Komandan Upacara.

Upacara diikuti oleh seluruh jajaran Polres Kediri Kota, termasuk pejabat utama (PJU), personel dari Sat Samapta, Satlantas, gabungan Polsek jajaran, Sat Intelkam, Satreskrim, Sat Narkoba, serta unsur ASN Polri.

Dalam amanatnya, Kompol Yanuar Rizal menegaskan bahwa upacara Hari Kesadaran Nasional menjadi momen refleksi kinerja dan sarana silaturahmi antaranggota. Ia menekankan pentingnya peningkatan disiplin, dedikasi, dan profesionalisme personel Polri.

“Masyarakat menaruh harapan besar terhadap kinerja Polri. Oleh karena itu, kita wajib menunjukkan perilaku yang efisien, jujur, dan berwibawa dalam setiap pelayanan,” ujar Kompol Yanuar.

Ia juga mengapresiasi kinerja jajaran Polres dan Polsek dalam melaksanakan tugas selama bulan Ramadan, serta mengajak seluruh personel untuk mempersiapkan diri menjelang peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei mendatang.

Rangkaian upacara berlangsung dengan tertib, diawali dengan penghormatan pasukan dan pengibaran bendera Merah Putih, dilanjutkan dengan pembacaan Pancasila, Tribrata, Catur Prasetya, dan Panca Prasetya Korpri. Upacara ditutup dengan doa dan lagu kebangsaan “Bagimu Negeri”.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan mental dan moral personel Polres Kediri Kota, guna menciptakan institusi kepolisian yang lebih tanggap, disiplin, dan profesional dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat. (res/an)

Continue Reading

Inspirasi

Aksi Humanis Polisi Lalu Lintas Polres Kediri Kota di Tengah Arus Balik, Bikin Warga Terharu

Published

on

Kediriselaludihati   – Di tengah padatnya arus lalu lintas pasca-Lebaran 2025, momen menyentuh datang dari simpang empat Alun-Alun Kota Kediri. Seorang anggota Satlantas Polres Kediri Kota terekam melakukan aksi kemanusiaan sederhana yang langsung mendapat respons positif dari masyarakat.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menyampaikan bahwa pada Senin pagi (7/4/2025), saat personelnya sedang melakukan pengaturan lalu lintas, salah satu pengendara motor diketahui kehabisan bahan bakar di tengah jalan. Adalah Iptu Murnianto, Kanit Turjawali Satlantas Polres Kediri Kota, yang dengan sigap langsung membantu mendorong sepeda motor pemudik tersebut ke tepi jalan.

“Tidak hanya membantu mendorong, Iptu Murnianto juga mengisikan BBM cadangan dari Posyan Alun-Alun secara cuma-cuma agar pengendara tersebut bisa melanjutkan perjalanannya kembali ke Jombang,” ujar AKP Afandy.

Aksi cepat dan tanpa pamrih itu tak luput dari perhatian warga sekitar. Salah satunya adalah Roni (36), yang menjadi saksi mata. Ia mengaku terharu dan bangga dengan tindakan polisi yang dinilainya sangat humanis.

“Salut buat Polres Kediri Kota. Aksi seperti ini yang bikin kami percaya dan bangga pada polisi. Mereka benar-benar hadir saat dibutuhkan,” ungkapnya.

AKP Afandy menambahkan bahwa bentuk kepedulian tersebut merupakan bagian dari komitmen Polri untuk hadir secara nyata dan bersahabat di tengah masyarakat. “Polisi harus ada untuk masyarakat, bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga membantu dalam kondisi darurat sekecil apa pun,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan para pemudik atau pengendara yang merasa lelah atau mengalami kendala di perjalanan agar tidak ragu memanfaatkan fasilitas Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan yang tersedia. “Kami selalu siap membantu. Jika ada kejadian darurat, silakan hubungi call center 110 atau datangi kantor polisi terdekat,” pungkasnya.

Tindakan kecil penuh makna ini menunjukkan bahwa semangat pengabdian Polri tak hanya terpaku pada aturan dan tugas rutin, tetapi juga menjelma dalam wujud kemanusiaan yang menyentuh hati. (res/aro)

Continue Reading

Inspirasi

Kapolres Kediri Kota: Berkah Takbir, Saatnya Kita Berbagi dan Menguatkan Kebersamaan

Published

on

Kediriselaludihati – Malam takbir Idulfitri 1446 H/2025 M menjadi momentum penuh berkah di Polres Kediri Kota. Sebanyak 1.000 paket lebaran dibagikan kepada masyarakat dari berbagai elemen, dalam kegiatan bertajuk “Berbagi Keberkahan di Malam Mulia Penuh Kemenangan”, Minggu malam (30/3/2025) mulai pukul 19.30 WIB di halaman Mapolres Kediri Kota.

Kegiatan kemanusiaan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kehadiran Polri di tengah masyarakat melalui sentuhan sosial menjelang Hari Raya Idulfitri. Tampak hadir dalam kegiatan ini Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., didampingi Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), Wakapolres Kompol Yanuar Rizal Ardianto, para PJU, Kapolsek jajaran, serta lebih dari 1.000 warga penerima manfaat dari berbagai kelompok sosial.

Adapun kelompok penerima paket lebaran meliputi warakawuri, relawan lalu lintas (Supeltas), Saka Bhayangkara, Senkom, Aliansi Suporter Persik, masyarakat kurang mampu, petugas kebersihan, penyandang disabilitas, serta lembaga dan organisasi kemitraan Polri.

Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri dalam berbagi kebahagiaan bersama masyarakat, sekaligus menyampaikan terima kasih atas sinergi dan kepercayaan yang diberikan kepada Polres Kediri Kota selama ini.

“Semoga kehadiran kami malam ini bukan sekadar memberikan paket, tetapi menghadirkan semangat kebersamaan dan keberkahan di malam takbir. Terima kasih atas dukungan semua pihak, dan mohon maaf bila selama kami bertugas terdapat kekhilafan dalam pelayanan,” tutur AKBP Bramastyo.

Kegiatan ini juga diisi dengan tausiyah dari KH Abu Bakar Abdul Jalil yang mengajak masyarakat untuk bersyukur, menjaga ketertiban, serta terus mendukung peran Polri menjaga kondusivitas wilayah.

“Barang siapa yang memberi di malam penuh kemuliaan ini, insyaAllah diberikan kemuliaan pula. Terima kasih kepada Polres Kediri Kota, semoga ini menjadi ladang kebaikan yang terus mengalir,” ujar Gus Ab dalam ceramahnya.

Setelah lantunan takbir dan doa bersama, Kapolres dan jajaran membagikan secara simbolis paket kue lebaran kepada perwakilan masyarakat. Raut wajah haru dan bahagia tampak menyelimuti halaman Mapolres saat ribuan warga mengantri tertib menerima bingkisan.

Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh suasana kekeluargaan. Masyarakat menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Kediri Kota yang telah memberikan perhatian di malam takbir, menjadikan suasana Idulfitri tahun ini lebih bermakna.

Kapolres menegaskan, “Kami akan terus berupaya menjadikan Polri sebagai sahabat rakyat. Tidak hanya hadir dalam pengamanan, tetapi juga dalam aksi nyata berbagi dan membangun kedekatan.” pungkasnya. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page