

Peristiwa
Inilah Kegiatan Kapolsek Mojoroto Jelang Tahapan Kampanye Terbuka Pemilu 2024
Kepolisian Sektor ( Polsek ) Mojoroto Resor Kediri Kota Polda Jatim menggencarkan patroli dini hari, khususnya akhir pekan ( weekend ). Dimulai pukul 00.00 WIB, pada Minggu dini hari 21 Januari 2024, Kapolsek Kompol Mukhlason memimpin anggotanya melakukan patroli Cipta Kondisi.
Tujuannya, untuk mewujudkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif menjelang pelaksanaan serangkaian tahapan pemilu serentak 2024.
Eks Kapolsek Krian Polresta Sidoarjo ini mengungkapkan, patroli cipta kondisi yang digencarkannya adalah bagian dari ‘ Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan’, sasarannya, kendaraan bermotor roda dua berknalpot brong, konvoi liar, tawuran antar perguruan pencak silat yang akhir – akhir marak terjadi, balapan liar, penyalahgunaan narkoba, dan pesta minuman keras.
“ Dalam patroli yang kita gencarkan, kita akan melakukan tindakan tegas kepada setiap oknum pesilat dari perguruan manapun yang berani melakukan konvoi liar di jalan raya, apalagi kalau oknum pesilat tersebut sampai membawa sajam, pasti kita tindak tegas tanpa kecuali ..!!!,” kata Mukhlason kepada Wartawan.
Pantauan wartawan di lokasi, Kapolsek Mojoroto melakukan patroli dengan berkendara sepeda motor trail. Dirinya melakukan penyisiran ke ruas jalan raya protokol, area perkampungan padat penduduk, bulak sawah, jalan kembar kawasan GOR Jayabaya dan sepanjang ruas jalan Inspeksi Brantas.
Saat melakukan penyisiran di ruas Jalan Bandar Ngalim, tiba – tiba petugas menjumpai sejumlah oknum pesilat berkendara sepeda motor menggunakan berknalpot brong, yang suaranya sangat mengganggu pengguna jalan dan masyarakat sekitar.
Saat hendak dihentikan, sekelompok remaja itu justru menggenjot gas motornya dengan kecepatan full. Dan akhirnya salah satu dari kelompok itu tertangkap. Meskipun awalnya sempat mengelak, akhirnya setelah diinterogasi petugas, merekapun mengaku bahwa kelompoknya adalah pesilat dari salah satu perguruan pencak silat.
“ Awalnya saat kita interogasi mereka itu mengelak, dan mengaku dirinya orang netral, tapi petugas tidak percaya begitu saja. Dan akhirnya mengaku juga bahwa kelompoknya yang bersamanya menggeber geber motornya itu dari salah satu perguruan pencak silat,” jelas Mukhlason kepada Wartawan.
Lebih lanjut, untuk pemeriksaan lebih lanjut, remaja itu kemudian dibawa ke Mapolsek Mojoroto guna pemeriksaan lebih lanjut.
Tak berhenti di situ, saat route patroli sampai di simpang 4 traffick light Jalan Kawi, tiba – tiba memergoki salah satu lapak pedagang angkringan yang kedapatan ada sekelompok remaja pria dan wanita sedang minum – minuman keras.
Saat diinterogasi petugas, meski pengunjung warung angkringan itu tidak ada yang mengaku, pengelola/ pedagang warung angkringan mengaku bahwa dirinya habis mengkonsumsi minuman keras beralkohol.
“ Saya imbau untuk tidak pesta miras di warung angkringan,” kata Mukhlason memberikan imbauan kepad kelompok remaja itu.
“ Kegiatan patrol ini akan terus kita gencarkan, terutama di waktu dini hari, “ tandasnya
Peristiwa
Satlantas Kediri Kota Ajak Wisatawan Taman Brantas Tertib Berlalu Lintas

Kediriselaludihati – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel terus menggencarkan edukasi keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di berbagai titik keramaian publik. Pada Jumat (18/4/2025) pagi, kegiatan ini difokuskan di kawasan Taman Brantas Kota Kediri, destinasi wisata yang ramai dikunjungi masyarakat saat akhir pekan.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota beserta anggota turun langsung menyapa dan menyampaikan himbauan kepada petugas pintu masuk taman serta para pengunjung yang tengah berlibur.
Himbauan diberikan dalam dua aspek utama. Pertama, kepada petugas, polisi mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan saat bertugas, termasuk penataan parkir kendaraan agar tetap tertib dan aman. Kedua, kepada pengunjung, disampaikan pesan untuk mewaspadai barang bawaan pribadi, mengikuti aturan yang berlaku di tempat wisata, dan mematuhi rambu lalu lintas saat datang maupun pulang.
“Taman Brantas ini merupakan salah satu ruang publik yang banyak dikunjungi masyarakat, terutama saat hari libur. Oleh karena itu, kami hadir untuk memberikan edukasi langsung terkait pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas, sekaligus menjaga situasi yang aman dan nyaman bagi semua pihak,” ujar Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.
AKP Afandy menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam menjaga kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di wilayah hukum Polres Kediri Kota. Menurutnya, edukasi semacam ini perlu terus dilakukan secara konsisten dan humanis.
“Kami ingin masyarakat sadar bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi tanggung jawab bersama. Bahkan hal kecil seperti cara parkir yang benar bisa berpengaruh besar terhadap kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan lainnya,” tambahnya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi di lokasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Masyarakat juga tampak antusias dan menerima dengan baik kehadiran personel Satlantas yang menyampaikan pesan secara langsung dan santun. (res/aro)
Peristiwa
Polsek Kediri Kota Pastikan Keamanan Jemaat di GKJW dan Gereja Santo Yosef

Kediriselaludihati – Dalam suasana khidmat Jumat Agung, Polsek Kediri Kota memberikan pengamanan penuh terhadap dua kegiatan ibadah besar yang digelar di wilayah hukumnya, Jumat (18/4/2025). Upaya ini merupakan wujud dari komitmen kepolisian untuk menjaga kondusifitas dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadahnya.
Pengamanan dilakukan di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jalan Diponegoro, Kelurahan Pocanan, dan Gereja Katolik Santo Yosef Jalan Hassanudin, Kelurahan Dandangan, Kota Kediri. Di kedua lokasi tersebut, para petugas dari Polsek Kediri Kota bersinergi dengan Babinsa serta pengamanan internal gereja.
Di GKJW Pocanan, ibadah Jumat Agung dipimpin oleh Pendeta Puput Yumiatmoko, S.Si., dengan tema “Karya Terbesar dalam Hidupku” dan dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Pocanan Aiptu Hendrik K. Dewangga bersama anggota dan Babinsa Serka Widodo. Kegiatan berjalan lancar dan tertib hingga selesai.
Sementara itu, di Gereja Santo Yosef Dandangan, ibadah yang mengangkat tema “Mengencangkan Sengsara dan Wafat Tuhan” dipimpin oleh Romo Didik CM dan juga dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dipimpin langsung oleh Wakapolsek Kediri Kota AKP Ismanta, dengan Padal IPTU Agung Indarto. Didukung personel gabungan dari Polsek, Brimob, Polres Kediri Kota, Babinsa, serta pengamanan internal gereja.
Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H. menyampaikan bahwa seluruh kegiatan ibadah berjalan aman dan tertib. “Ini adalah bentuk pelayanan kami kepada masyarakat untuk memastikan saudara-saudara kita dari umat Kristiani dapat beribadah dengan damai dan nyaman,” ujarnya.
Sinergi TNI-Polri serta masyarakat dalam pengamanan ibadah ini menunjukkan bahwa keberagaman dapat menjadi kekuatan dalam menjaga harmoni dan kedamaian di Kota Kediri. (res/aro)
Peristiwa
Bhabinkamtibmas Sambangi Dua Gereja di Pojok dan Campurejo, Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Toleransi

Kediriselaludihati -Suasana khidmat mewarnai peringatan Wafat Isa Almasih di sejumlah gereja di wilayah Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, pada Jumat (18/4/2025). Dalam rangka menjaga kondusivitas, jajaran Polsek Mojoroto Polres Kediri Kota turut hadir langsung di tengah masyarakat, memberikan pengamanan serta menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan toleransi antarumat beragama.
Di Gereja Bukit Pengharapan GBI Boro, Kelurahan Pojok, pengamanan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Aiptu M.S. Ibnu S bersama anggota Polsek dan Babinsa. Ibadah dipimpin oleh Pendeta Bachtiar Ari Wicaksono, S.Th., dan dihadiri sekitar 50 jemaat. Kehadiran aparat disambut hangat oleh jemaat yang tengah menjalankan ibadah dengan khusyuk.
Sementara itu, pengamanan juga berlangsung di Gereja Baptis Indonesia Karunia, Jalan dr. Saharjo No. 88, Kelurahan Campurejo. Bhabinkamtibmas Aiptu Dwi Kiswanto bersama Babinsa dan anggota Polsek turut serta mengamankan jalannya ibadah yang dihadiri sekitar 75 jemaat. Ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Garbieltus David Petu ini mengangkat tema “Kuasa Darah Yang Membebaskan”.
Dalam kesempatan tersebut, petugas menyampaikan himbauan kepada pengurus gereja dan jemaat agar senantiasa menjaga keamanan, terutama dalam hal parkir kendaraan untuk mencegah tindak pencurian. Jemaat juga diingatkan agar berhati-hati di jalan, mengingat cuaca hujan yang bisa membahayakan keselamatan.
Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri untuk menjamin keamanan masyarakat saat menjalankan ibadah keagamaan. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan ibadah berjalan dengan aman dan lancar. Semoga semangat toleransi dan saling menghormati terus tumbuh di Kota Kediri,” ujarnya. (res/aro)
-
Peristiwa4 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized4 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang