Connect with us

Uncategorized

LBH (K)SBSI & Sekjen PP FEDERASI PASN (K) SBSI Mengapresiasi Rencana Kapolri Rekrut 56 Pegawai KPK Tak Lulus TWK

Published

on

Polemik di Wadah Pegawai KPK masih Pro kontra terkait pemberhentian pegawai akibat dari tidak lolos Test Wawasan Kebangsaan(TWK) dan perlunya kepastian hukum untuk menentukan status dari pegawai tersebut mengingat Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) terbagi 2 (dua) yaitu PNS dan PPPK.

Langkah Kapolri Listio Sigit sangat responsibilitas dan Solutif untuk membantu presiden mengatasi polemik ini dengan cara merekrut 56 Pegawai KPK untuk diperbantukan di Mabes Polri, tentu keresahan ke 56 pegawai tersebut dengan rencana Kapolri sudah mendapat kepastian hukum dan perlindungan hukum dari Pemerintha sebagamana Amanat Konstitusi pasal 27(2) UUD 1945 yaitu “Tiap- tiap Warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.

Pembukaan UUD 1945 juga menegaskan bahwa Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang diamanatkan oleh UUD 1945 untuk dilaksanakan oleh pemerintah adalah :
1.Melindungi Segenap Bangsa Indonesia dan Seluruh Tumpah Darah Indonesia. Ke- 2 Dan untuk memajukan kesejahteraan umum
3.Mencerdaskan kehidupan bangsa
4.Dan ikut melaksanakan ketertiban dunia

Seluruh hal tersebut dirangkum dalam batang tubuh UUD 1945

Memang ada beberapa regulasi untuk mendapat Status Aparatur Sipil Negara (ASN), namun langkah Kapolri sangat tepat untuk merekrut ke 56 Pegawai KPK tersebut karena melihat latar belakang yang tidak lolos twk sama dengan Polri khususnya penempatan di Bareskrim.

LBH KSBSI Mendukung Sepenuhnya kebijakan ini dan dengan demikian mari kita mengakhiri Spekulasi dan Pro kontra tentang Status Pegawai KPK yang tidak lulus TWK sehingga Semangat Penegakan Hukum memotivasi Semua Pihak tanpa Kecuali.

Demikian
Hormat Kami

Hechrin Purba SH. MH
Direktur LBH (K)SBSI & Sekjen PP Federasi PASN (K)SBSI

Continue Reading

Peristiwa

Satlantas Polres Kediri Kota Edukasi Tertib Lalu Lintas Ditanamkan Sejak Usia Dini

Published

on

Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota kembali menggelar program Polisi Sahabat Anak (POLSANAK) bersama siswa-siswi Teman Kecil Kediri di Mako Satlantas, pada Kamis (27/10/2025). Kegiatan berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB dan diikuti oleh guru, wali murid, serta puluhan anak usia dini.

Dalam kegiatan ini, Unit Kamsel Satlantas memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas melalui metode interaktif, permainan edukatif, serta simulasi penggunaan lampu APILL dan pengenalan rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, anak-anak juga diperkenalkan lebih dekat dengan profesi Polri untuk menumbuhkan rasa percaya dan kedekatan sejak dini.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menyampaikan bahwa pendidikan berlalu lintas tidak harus menunggu seseorang cukup umur untuk berkendara.

“Penanaman disiplin berlalu lintas harus dimulai sejak anak-anak. Hari ini mereka belajar mengenal rambu, belajar menyeberang dengan benar, dan memahami peran polisi. Ketika tumbuh besar, nilai-nilai ini akan terbawa dan membentuk karakter pengendara yang lebih tertib,” ujar AKP Afandy.

Ia menambahkan bahwa kegiatan Polsanak juga menjadi bagian dari upaya menurunkan potensi pelanggaran di masa depan. “Semakin dini edukasi diberikan, semakin kuat budaya keselamatan itu terbentuk. Ini investasi jangka panjang untuk keselamatan lalu lintas di Kota Kediri,” tegasnya.

Kegiatan berjalan lancar dan kondusif. Antusiasme para siswa terlihat saat mengikuti simulasi menyeberang jalan serta saat mencoba mengenakan perlengkapan polisi yang disediakan petugas.

Satlantas Polres Kediri Kota memastikan kegiatan Polsanak akan terus dilakukan secara rutin ke sekolah-sekolah maupun lembaga pendidikan anak usia dini sebagai bentuk komitmen membangun generasi tertib berlalu lintas. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Kasat Lantas Polres Kediri Kota : Edukasi ke Pemohon SIM Penting untuk Cegah Pelanggaran Sejak Dini

Published

on

Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota terus memperluas jangkauan sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 dengan membagikan brosur keselamatan kepada para pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satpas Polres Kediri Kota, Kamis (27/11/2025). Kegiatan berlangsung pada pukul 10.00–11.00 WIB dipimpin Unit Kamsel Satlantas bersama anggota.

Dalam kegiatan tersebut, petugas memberikan edukasi mengenai tujuh pelanggaran prioritas yang menjadi fokus penindakan Operasi Zebra Semeru 2025, yaitu:
• Berboncengan lebih dari satu orang
• Melebihi batas kecepatan
• Pengendara di bawah umur
• Tidak memakai helm SNI
• Tidak memakai safety belt
• Menggunakan handphone saat berkendara
• Berkendara dalam pengaruh alkohol serta pelanggaran melawan arus

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K. menegaskan bahwa sosialisasi kepada pemohon SIM adalah langkah strategis karena menyentuh langsung pengguna jalan yang sedang belajar atau memperbarui kompetensinya.

“Pemohon SIM adalah calon pengemudi yang akan terjun ke jalan raya. Karena itu, edukasi sejak awal sangat penting. Kami ingin memastikan mereka memahami risiko pelanggaran dan pentingnya keselamatan,” tegas AKP Afandy.

Ia juga menyampaikan bahwa Operasi Zebra Semeru 2025 tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga pencegahan melalui pendekatan humanis.

“Langkah preventif seperti pembagian brosur ini bertujuan menekan potensi kecelakaan. Keselamatan harus menjadi budaya, bukan hanya kepatuhan sesaat ketika ada operasi,” tambahnya.

Kegiatan berlangsung lancar dan kondusif. Sosialisasi serupa akan terus digencarkan di berbagai titik hingga Operasi Zebra Semeru 2025 selesai pada 30 November 2025. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Warga Sidomulyo Kediri Diimbau Tertib Berlalu Lintas Selama Operasi Zebra Semeru 2025

Published

on

Kediriselaludihati.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun Anggaran 2025 bagi warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri berjalan aman dan tertib pada Rabu (26/11/2025). Bhabinkamtibmas Sidomulyo, Bripka Adhityatama Kurniawan, melakukan pendampingan dan pengamanan langsung di Kantor Balai Desa Bulu, Kecamatan Semen, tempat proses distribusi bantuan dilaksanakan.

Sebanyak 281 warga penerima manfaat dari Desa Sidomulyo hadir untuk mendapatkan BLT yang disalurkan oleh petugas Kantor Pos. Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas memberikan imbauan kamtibmas agar warga berhati-hati saat membawa uang bantuan dan memanfaatkannya secara tepat sesuai kebutuhan prioritas keluarga.

Tak hanya itu, Bripka Adhityatama juga menyampaikan edukasi singkat mengenai Operasi Zebra Semeru 2025 yang masih berlangsung. Warga diingatkan agar selalu tertib berlalu lintas, khususnya terkait tujuh pelanggaran prioritas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

“Selain menjaga keamanan saat membawa dana bantuan, kami juga mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin di jalan raya. Helm SNI, sabuk keselamatan, tidak melawan arus, serta tidak menggunakan handphone saat berkendara adalah aturan dasar keselamatan,” ujarnya di sela kegiatan.

Pendampingan juga dilakukan bersama Kepala Desa Bulu Syahroni, Babinsa Desa Bulu Peltu Mitro, perangkat desa, pendamping lijamsos, dan petugas Kantor Pos. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, aman, dan kondusif hingga selesai. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page