Uncategorized
Optimalkan Fungsi KTS Bukti Keseriusan Forkopimda Jatim Tangani Pandemi Covid-19
MADIUN, Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, serta didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim mengunjungi KTS (Kampung Tangguh Semeru) di Desa Ngale, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun,Minggu (7/2/21).
Kabupaten Madiun sendiri saat ini masuk Zona Merah penyebaran Covid-19. Sementara itu pembentukan KTS (Kampung Tangguh Semeru) di Kabupaten Madiun sebanyak 135 KTS.
Setelah menjadi zona merah, KTS ditambah 36, yang saat ini total sudah ada 171 KTS yang berdiri.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menyebutkan, bahwa pembentukan KTS ini sangat penting. Ini sebagai langkah dan upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Jatim.
Kemendagri Nomor 3 Tahun 2021 terkait dengan PPKM berskala mikro, bagi Jatim sudah memulai kampung tangguh sebanyak 3.100 lebih se-Jatim yang dibangun dengan format melibatkan pertisipasi masyarakat yang dipimpin Kapolda Jatim.
“PPKM berskala mikro ini sebenarnya mirip dengan Kampung Tangguh Semeru,dimana saat ini di jatim sudah terbentuk sebanyak 3.100 KTS,” kata Gubernur Jatim.
Dari data Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Timur per/tanggal 6 Februari 2021, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Madiun mencapai 1.199 (+21), sembuh 988 (+19) dan meninggal 96 orang.
Gubernur Jatim menambahkan untuk evaluasi PPKM yang sudah diterapkan sejak 11 Januari 2021 lalu bahwa ada penurunan yang signifikan, baik pasien Positif Covid-19 maupun yang di rawat di Rumah Sakit.
Sedangkan pada tanggal 9 Februari 2021, akan dimulai PPKM berskala mikro dan tidak lagi berbasis Kabupaten/Kota dan sudah berbasis Desa bahkan ditingkat RT/RW.
Dikomfirmasi terpisah, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, usai mengunjungi Kampung Tangguh Semeru (KTS) di Desa Ngale, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun menyebutkan, bahwa Polri (Polda Jatim) sangat mendukung Surat Edaran Mendagri terkait dengan PPKM berskala mikro.
“Saya dan Pak Pangdam sangat mendukung surat edaran dari Kemendagri terkait PPKM berskala mikro. Yang akan dilaksanakan mulai tanggal 9 Februari 2021 mendatang,” jelas Kapolda Jatim.
Kapolda Jatim juga mengapresiasi penerapan Kampung Tangguh Semeru di Desa Ngale ini sangat baik, dimana ada tempat karantina untuk pria dan wanita, serta adanya lumbung pangan dan juga benih ikan.
Selain itu, di KTS ini juga sudah terbentuk satu sistem yang baik, dimana akses masuk desa menggunakan satu pintu atau “one gate system”.
Setiap ada pendatang luar daerah dilakukan pendataan, serta dilakukan pemeriksaan kesehatan,serta sudah membentuk (WA) grup yang nantinya dipergunakan untuk dilakukan komunikasi serta koordinasi.
“Kampung Tangguh Semeru di Desa Ngale ini cukup baik, yang menggunakan ” one gate system” untuk masuk ke desa. Selain itu juga sudah ada tempat karantina dan lumbung pangan,” pungkas Kapolda Jatim.
Sementara itu,Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabid Humas) Polda Jatim saat dikomfirmasi usai kegiatan kerja Forkopimda ke Kampung Tangguh ini mengatakan bahwa Pemerintah Jawa Timur akan terus berupaya maksimal dalam pencegahan penyebaran Covid -19.
“Bukti nyata keseriusan Forkopimda Jatim dalam upaya tersebut diantaranya dengan kembali mengoptimalkan Kampung Tangguh Semeru yang sudah didirikan ini,” jelas Kombes Pol Gatot.
Kabid Humas Polda Jatim ini juga menjelaskan bahwa Kampung Tangguh Semeru ini berbasis pada problem solving (pemecahan masalah dengan solusi) atau POP (Problem Oriented Policing).
Menurut Kombes Pol Gatot, Prinsip POP adalah sebuah strategi Kolaboratif antara Polisi dan masyarakat yang berfokus pada pemecahan permasalahan, melalui upaya identifikasi, analisis, penentuan aplikasi pemecahan masalah dan evaluasi.
“Pemerintah Daerah, TNI- Polri tetap berupaya agar persoalan yang ada di masa Pandemi ini bisa teratasi,tentu tidak lepas dari kolaborasi bersama masyarakat,” pungkas Kombes Gatot yang menegaskan peran masyarakat sangat penting dalam mengatasi pandemi Covid-19 ini. ( dw-1).
Peristiwa
Tiga Pilar di Kelurahan Burengan Kota Kediri Perkuat Ketertiban dan Kesiapsiagaan Lingkungan
Kediriselaludihati.com – Kegiatan penanaman pohon dan pelatihan dasar Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dilaksanakan di Lapangan BSCC Burengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, pada Jumat (12/12/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB tersebut dihadiri unsur Tiga Pilar Keamanan di kelurahan dan berbagai elemen masyarakat.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Burengan, Aipda Abdullah Yusuf, mendampingi kegiatan yang bertujuan memperkuat ketertiban umum, mitigasi kerawanan lingkungan, serta meningkatkan kemampuan linmas dalam mendukung keamanan kelurahan.
Acara diikuti Kepala Kelurahan Burengan, Babinsa, perangkat kelurahan, anggota Linmas, serta perwakilan komunitas Suket Teki. Rangkaian kegiatan meliputi pembukaan, doa, sambutan kepala kelurahan, penanaman pohon, dan pelatihan dasar Satlinmas.
Kapolsek Pesantren, Kompol Siswandi, S.H., menyampaikan bahwa penguatan sumber daya masyarakat melalui kolaborasi tiga pilar menjadi pondasi penting dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Pelatihan Satlinmas dan kegiatan penghijauan ini adalah bagian dari upaya bersama untuk menciptakan kelurahan yang lebih tertib, aman, dan tangguh,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung tertib dan lancar, dengan situasi kamtibmas tetap aman dan terkendali. (res/an)
Peristiwa
Polsek Mojo Pastikan Proses Penyaluran BLT DD di Maesan Berjalan Tertib dan Aman
Kediriselaludihati.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) Tahun Anggaran 2025 berlangsung di Balai Desa Maesan, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, pada Kamis (12/12/2025). Sebanyak 32 Keluarga Penerima Manfaat menerima bantuan senilai Rp300.000 per KPM.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dan didampingi oleh Bhabinkamtibmas Desa Maesan, Polsek Mojo, Polres Kediri Kota Aiptu Rio Eka C., bersama unsur tiga pilar desa. Hadir pula Plt. Camat Mojo dan pendamping desa yang turut memastikan proses penyaluran berjalan tepat sasaran.
Bhabinkamtibmas memberikan pendampingan sekaligus pemantauan keamanan selama kegiatan berlangsung. Kehadiran personel kepolisian bertujuan menjaga kelancaran serta mencegah potensi kerawanan saat pembagian bantuan.
Kapolsek Mojo, AKP Karyawan Hadi, S.H., M.H., menyampaikan komitmen jajarannya dalam mendukung program pemerintah desa agar berjalan tertib dan bermanfaat bagi warga.
“Polsek Mojo selalu memastikan setiap kegiatan pelayanan publik, termasuk penyaluran BLT, berlangsung aman dan kondusif. Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujarnya.
Hingga kegiatan selesai, situasi dilaporkan aman, tertib, dan tanpa hambatan. (res/an)
Peristiwa
Polsek Kediri Kota Pastikan Operasi Pasar Murah di Setonopande Berlangsung Aman
Kediriselaludihati.com – Operasi pasar murah diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Kediri bersama Bulog dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian di Gedung Abdi Praja, Kelurahan Setonopande, pada Jumat (12/12/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini bertujuan menstabilkan harga pangan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Setonopande, Aiptu Syaifudin Yuri, melakukan pemantauan sekaligus sambang dalam rangka memastikan kelancaran kegiatan. Operasi pasar menyediakan sejumlah komoditas pokok dengan harga terjangkau, seperti beras SPHP Rp57.000 per 5 kg, beras premium Rp68.500 per 5 kg, minyak goreng Rp15.000 per liter, telur Rp26.500 per kg, gula Rp14.500 per kg, serta aneka sayur, cabai, dan bawang dengan harga khusus.
Kegiatan tersebut dihadiri unsur Disperindag Kota Kediri, Kejaksaan Negeri Kediri, Bagian Perekonomian, PD Pasar Joyoboyo, serta unsur Tiga Pilar Kelurahan Setonopande. Antusiasme warga cukup tinggi sejak pagi.
Kapolsek Kediri Kota, AKP Bowo Wicaksono, S.Sos., menyampaikan bahwa jajarannya memastikan pengamanan berjalan optimal agar kegiatan berlangsung tertib.
“Operasi pasar murah seperti ini sangat membantu masyarakat, terutama menjelang hari besar. Kami pastikan seluruh rangkaian berjalan aman dan lancar,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas merupakan bentuk dukungan Polri terhadap stabilitas pangan dan pelayanan publik di Kota Kediri.
“Kami selalu hadir untuk menjaga situasi tetap kondusif agar masyarakat dapat beraktivitas dengan nyaman,” tutur Kapolsek.
Hingga kegiatan berakhir, situasi terpantau aman, tertib, dan tanpa gangguan. (res/an)
-
Peristiwa5 years agoNing Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal6 years agoJangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa6 years agoPonpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years agoPengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa6 years agoRibuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi6 years agoMengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa3 years agoInilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang
