Connect with us

Peristiwa

Patroli KRYD Pilkada 2024, Polres Kediri Kota Polisi Temukan Puluhan Botol Miras Dalam Acara Battle Sound Balap Kediri 2024 di Grogol

Published

on

ak hanya menghibur masyarakat sekitar lapangan Desa Grogol – Kecamatan Grogol Kabupaten Kediri. Perhelatan Battle Sound  Balap 2024 ini ternyata disambut senyum para pedagang UMKM dan warga sekitar lokasi tersebut.

Pasalnya para pedagang yang berjualan ini bisa meraup untung hingga jutaan rupiah dalam sehari. Omset pedagang ini bukan tanpa dasar, lantaran puluhan ribu orang manusia berkumpul tumplek blek di lapangan yang lokasinya bersebelahan persis dengan Bandara Dhoho Kediri.

Pastinya dalam kondisi panas yang berjubel di lapangan, para penonton yang sedang asyik menikmati hiburan sound tersebut membawa berkah tersendiri bagi para pedagang yang ada.

Senyum manis ditunjukan pedagang es teh yang tinggal di sekitar lokasi acara,  yang biasanya hanya mendapatkan omset antara 100 sampai 150 ribu rupiah. Dengan adanya tradisi adu pengeras suara ini bisa mencapai 700 ribu hingga 1 juta rupiah.

“Alhamdulillah mas, bisa buat nambah kebutuhan rumah” kata Prapto sambil tersenyum. Sabtu (9/11/2024).

Prapto menceritakan, sejak awal pelaksanaan battle sound sempat kehabisan bahan, akhirnya dengan mendadak meracik adonan teh lagi untuk tetap bisa berjualan.

“Saya takut gak habis, buat adonannya saya kira- kira hanya dapat 300 ribu rupiah saja. Eh ternyata masih sore sudah habis,” ujarnya.

Berbeda halnya pedagang bakso dari Banyakan yang sudah dua kali berjualan di lapangan Grogol, mengatakan dirinya sudah berada di lokasi sejak hari Jum’at (8/11) pas acara cek sound.

Pria asal Banyakan ini enggan menjawab ketika ditanya tentang berapa jumlah pendapatan yang didapat selama dua hari.Namun terlihat dari senyumnya saat menjawab sangat menggiurkan.

“Syukurlah, bisa buat bangun dapur Mas,” ungkap Agus asal Banyakan.

Dirinya yang datang bersama dua anaknya itu, rela 2 hari tidur di tenda warungnya. lantaran kedua anaknya adalah pencinta berat sound system. Bahkan dirinya rutin mengikuti acara battle di beberapa tempat.

“Lah iya mas, anak saya kan juga senang dengan battle sound kayak gini mas, sambil nyenengin anak, kerja juga, kan kalau gini senang dapat untung juga dapat,” ujarnya sembari tertawa.

Namun di tengah ramainya puluhan ribu penonton dan pedagang yang datang di lapangan Grogol dalam acara Battle Sound Horeg tersebut, saat melakukan patroli pengamanan lokasi personel Sat Samapta dari unit Tipiring menemukan puluhan botol miras yang di bawa para pedagang yang berada di area Battle Sound.

Tentu ini akan menjadi saran dan evaluasi bagi panitia yang menyelenggarakan kegiatan Sound Horeg agar memberikan himbauan bagi para pedagang yang ingin ikut mengais berkah dalam acara Battle Sound untuk tidak menyediakan dan menjual Miras di acara Sound Horeg yang akhir-akhir ini viral dan sangat di gemari semua kalangan masyarakat tersebut.

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kasat Samapta Polres Kediri Kota Iptu Priyo Hadistyo S.H,  saat di konfirmasi media ini membenarkan hal tersebut.Iptu Priyo mengatakan,dalam acara Battle Sound Balap 2024 yang di gelar di lapangan Grogol tersebut,Polres Kediri Kota menerjunkan ratusan Personel gabungan, baik dari Polri,TNI,Dishub, Satpol PP dan Linmas, walaupun ada 2 acara yang di gelar bersamaan pada hari yang sama di wilayah hukum Polres Kediri Kota yakni acara Battle Sound di Grogol dan Iwan Fals di Titoyoso,tapi Polres Kediri Kota tetap berkomitmen tidak mau kecolongan, walau dengan pembagian personel tapi masalah pengamanan tetap di utamakan.

“Dalam pengamanan acara Battle Sound Balap ini Polres Kediri Kota menerjunkan Ratusan Personel gabungan,pengamanan ini di perketat karena  antusias warga sangat tinggi dengan kegiatan Sound Horeg yang menampilkan  puluhan peserta ini,” Ucap Kasat

“Jumlah penonton yang membludak mulai dari Bayi,anak-anak hingga orang dewasa tumplek blek jadi satu di lapangan,kita dari jajaran Polres Kediri Kota tidak mau kecolongan apabila terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan,mengingat di tahun politik mendekati Pilkada serentak 2024 ini semua bisa saja terjadi,” Tutur Iptu Priyo

Ia menambahkan,dalam pengamanan selain kita menyisir di tengah-tengah lapangan yang di banjiri ribuan pengunjung, kita juga menyisir sejumlah pedagang yang berada di area acara Battle Sound tersebut, berdasarkan informasi dari pengunjung akhirnya kita lakukan penyisiran dan penggeledahan ,hasilnya kita mendapati 4 lapak warung  yang menjual miras,Tim dari Unit Tipiring Polres Kediri Kota melakukan pendataan dan penyitaan barang bukti.

“Dari 4 titik warung kita amankan 15 Botol minuman keras( miras) jenis arak jowo yang di jual dalam kemasan botol plastik, barang bukti kita sita dan kita amankan,selanjutnya di tangani Unit Tipiring untuk proses lebih lanjut,” Ucapnya

Iptu Priyo menghimbau dengan adanya acara Sound Horeg seperti ini Selain untung besar yang dirasakan pedagang, warga sekitar pun juga merasakan kesenangan, lantaran pekarangan rumahnya juga laku untuk tempat parkir ribuan pengunjung yang hadir di lokasi, tapi Kasat Samapta berharap kepada para pedagang dan pengunjung untuk tidak membawa minuman keras atau barang berbahaya ke lokasi acara,apalagi sampai mengadakan pesta miras saat acara berlangsung,karena hal itu bisa memicu tindak kriminal seperti tawuran.

“Manfaatkan momen berkah ini buat mencari hiburan dan rejeki,jangan sampai karena miras kegiatan yang menjadi idola masyarakat Kediri saat ini seperti Battle Sound Horeg ini di ciderai kejadian yang tidak menyenangkan seperti pesta miras,” Tutur Ptiyo

“Karena selama ini Miras adalah sumber pemicu kerusuhan dan tindak kriminal,orang yang sudah terpengaruh minuman beralkohol biasanya emosionalnya tidak terkontrol,akhirnya bisa terjadi gesekan dan tawuran,” lanjut Iptu Priyo

Dirinya juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir, yang sudah tertib sehingga terlaksananya acara dengan aman dan lancar. “Kami dari Polres Kediri Kota ucapkan terima kasih pada seluruh masyarakat yang telah tertib selama acara berlangsung.” pungkasnya.

Continue Reading

Peristiwa

GOR Joyoboyo Kediri Jadi Tuan Rumah Pertandingan Seru Proliga Voli

Published

on

Kediriselaludihati – Gelaran Final Four Proliga Bola Voli Putaran Final Tahun 2025 resmi dibuka pada Kamis (17/4/2025) di GOR Joyoboyo Kota Kediri. Rangkaian pertandingan berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 21.10 WIB dengan menghadirkan dua laga penting yang menyedot perhatian publik.

Pertandingan pertama mempertemukan tim voli putri Jakarta Electric PLN melawan Jakarta Pertamina Enduro. Dalam laga tersebut, Jakarta Pertamina Enduro berhasil menang meyakinkan dengan skor 3-1. Selanjutnya, pertandingan kedua mempertemukan tim voli putra Jakarta Bhayangkara Presisi melawan Surabaya Samator. Tim Bhayangkara tampil dominan dan menutup laga dengan skor telak 3-0.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tamu undangan, antara lain Manajer tim Jakarta Bhayangkara Presisi Irjen Pol Pipit Rismanto, Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal Ardianto, Kabag Ops Polres Kediri Kota, serta jajaran Kasat dan Kapolsek di lingkungan Polres Kediri Kota. Selain itu, Ketua Panitia Liga Voli I Ketut Sudadi dan ratusan suporter dari berbagai daerah ikut menyemarakkan pertandingan.

“Final Four Proliga di Kediri ini menjadi momentum penting dalam memajukan olahraga bola voli, sekaligus memberikan hiburan berkualitas kepada masyarakat,” ujar Kompol Yanuar Rizal Ardianto usai pertandingan.

Sebanyak 4 tim putra dan 4 tim putri mengikuti Final Four Proliga 2025 yang dijadwalkan berlangsung hingga Minggu, 20 April 2025. Polres Kediri Kota menurunkan 20 personel untuk pengamanan setiap harinya guna memastikan seluruh kegiatan berjalan aman dan tertib.

Menurut panitia, GOR Joyoboyo dipilih sebagai lokasi pertandingan karena dinilai representatif dan memiliki fasilitas yang memadai. Selama pertandingan berlangsung, suasana aman, kondusif, dan penuh semangat sportivitas mewarnai jalannya laga.

Polres Kediri Kota akan terus melakukan pemantauan dan pengamanan hingga agenda Final Four Proliga 2025 selesai dilaksanakan. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Satlantas Kediri Kota Ajak Wisatawan Taman Brantas Tertib Berlalu Lintas

Published

on

Kediriselaludihati –  Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel terus menggencarkan edukasi keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di berbagai titik keramaian publik. Pada Jumat (18/4/2025) pagi, kegiatan ini difokuskan di kawasan Taman Brantas Kota Kediri, destinasi wisata yang ramai dikunjungi masyarakat saat akhir pekan.

Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota beserta anggota turun langsung menyapa dan menyampaikan himbauan kepada petugas pintu masuk taman serta para pengunjung yang tengah berlibur.

Himbauan diberikan dalam dua aspek utama. Pertama, kepada petugas, polisi mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan saat bertugas, termasuk penataan parkir kendaraan agar tetap tertib dan aman. Kedua, kepada pengunjung, disampaikan pesan untuk mewaspadai barang bawaan pribadi, mengikuti aturan yang berlaku di tempat wisata, dan mematuhi rambu lalu lintas saat datang maupun pulang.

“Taman Brantas ini merupakan salah satu ruang publik yang banyak dikunjungi masyarakat, terutama saat hari libur. Oleh karena itu, kami hadir untuk memberikan edukasi langsung terkait pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas, sekaligus menjaga situasi yang aman dan nyaman bagi semua pihak,” ujar Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

AKP Afandy menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam menjaga kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di wilayah hukum Polres Kediri Kota. Menurutnya, edukasi semacam ini perlu terus dilakukan secara konsisten dan humanis.

“Kami ingin masyarakat sadar bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi tanggung jawab bersama. Bahkan hal kecil seperti cara parkir yang benar bisa berpengaruh besar terhadap kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan lainnya,” tambahnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi di lokasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Masyarakat juga tampak antusias dan menerima dengan baik kehadiran personel Satlantas yang menyampaikan pesan secara langsung dan santun. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Kediri Kota Pastikan Keamanan Jemaat di GKJW dan Gereja Santo Yosef

Published

on

Kediriselaludihati – Dalam suasana khidmat Jumat Agung, Polsek Kediri Kota memberikan pengamanan penuh terhadap dua kegiatan ibadah besar yang digelar di wilayah hukumnya, Jumat (18/4/2025). Upaya ini merupakan wujud dari komitmen kepolisian untuk menjaga kondusifitas dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadahnya.

Pengamanan dilakukan di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jalan Diponegoro, Kelurahan Pocanan, dan Gereja Katolik Santo Yosef Jalan Hassanudin, Kelurahan Dandangan, Kota Kediri. Di kedua lokasi tersebut, para petugas dari Polsek Kediri Kota bersinergi dengan Babinsa serta pengamanan internal gereja.

Di GKJW Pocanan, ibadah Jumat Agung dipimpin oleh Pendeta Puput Yumiatmoko, S.Si., dengan tema “Karya Terbesar dalam Hidupku” dan dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Pocanan Aiptu Hendrik K. Dewangga bersama anggota dan Babinsa Serka Widodo. Kegiatan berjalan lancar dan tertib hingga selesai.

Sementara itu, di Gereja Santo Yosef Dandangan, ibadah yang mengangkat tema “Mengencangkan Sengsara dan Wafat Tuhan” dipimpin oleh Romo Didik CM dan juga dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dipimpin langsung oleh Wakapolsek Kediri Kota AKP Ismanta, dengan Padal IPTU Agung Indarto. Didukung personel gabungan dari Polsek, Brimob, Polres Kediri Kota, Babinsa, serta pengamanan internal gereja.

Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H. menyampaikan bahwa seluruh kegiatan ibadah berjalan aman dan tertib. “Ini adalah bentuk pelayanan kami kepada masyarakat untuk memastikan saudara-saudara kita dari umat Kristiani dapat beribadah dengan damai dan nyaman,” ujarnya.

Sinergi TNI-Polri serta masyarakat dalam pengamanan ibadah ini menunjukkan bahwa keberagaman dapat menjadi kekuatan dalam menjaga harmoni dan kedamaian di Kota Kediri. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page