Connect with us

Peristiwa

Polres Kediri Kota Amankan Slametan 154 tahun Jembatan Lama

Published

on

Kediriselaludihati.com – Memperingati 154 tahun Jembatan Lama yang sekaligus merupakan cagar budaya nasional, Pemerintah Kota Kediri menggelar kegiatan yang bertajuk Slametan 154 Tahun Jembatan Lama, Sabtu (18/3).

Digelar di atas jembatan yang memiliki panjang 160 meter serta lebar 5,8 meter, kegiatan tersebut melibatkan lintas sektor mulai camat, lurah, komunitas, budayawan, sejarawan serta perwakilan siswa siswi Kota Kediri.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Kediri, Zachrie Ahmad menuturkan Jembatan Lama atau yang memiliki nama lain
Brug Oer den Brantas te Kediri merupakan satu-satunya cagar budaya yang mendapatkan peringkat nasional berdasarkan keputusan Mendikbudristek Tahun 2022 lalu. Melalui kegiatan ini, Zachrie ingin memberikan pesan bahwa Pemerintah Kota Kediri dan masyarakat peduli terhadap kelestarian cagar budaya.

“Kelestarian cagar budaya ini merupakan tanggungjawab kita bersama. Kita harus mempertahankan keberadaan dan nilai cagar budaya dengan cara mengembangkan, melindungi dan memanfaatkan sebagai sarana pariwisata, ilmu pengetahuan, dll,” ajaknya.

Melihat lokasi Jembatan Lama yang cukup strategis, Zachrie menghimbau kepada masyarakat jika melihat adanya tindakan vandalisme, bisa melaporkan hal tersebut ke dinas terkait atau juru pelihara agar bisa segera ditindak lanjuti.

“Ketika mungkin ada yang melakukan vandalisme seperti mencorat coret, memasang atribut, ataupun membuang puntung rokok, bisa ditegur atau dilaporkan ke kami atau ke juru pelihara Jembatan Lama,” ujarnya.

Sebagai arah pengembangan wisata, Zachrie menuturkan kegiatan serupa direncanakan akan rutin digelar tiap tahun dan terus dikembangkan serta dimodifikasi agar lebih menarik.

“Setiap tanggal 18 Maret masyarakat akan mengingat ada kegiatan sebagai peringatan hari jadi Jembatan Lama. Acara ini di mulai dengan kirab budaya, dan nantinya akan kita kemas menjadi tradisi yang setiap tahun akan terus kita inovasi lebih bagus dan melibatkan elemen yang lebih banyak,” tuturnya.

Dikesempatan yang sama, Budayawan Kediri sekaligus juru pelihara Jembatan Lama Imam Mubarok menceritakan riwayat sejarah Jembatan Lama hingga akhirnya ditetapkan sebagai cagar budaya nasional.

“Jembatan ini saya teliti adalah jembatan dengan konstruksi besi pertama di Indonesia karya insinyur Sytze Westerbaan Muurling. Jembatan ini merupakan jembatan sejarah yang lebih tua dari jembatan brooklyn di Manhattan city Amerika,” tuturnya.

Pria yang memiliki sapaan akrab Gus Barok tersebut melanjutkan Jembatan Lama merupakan satu-satunya cagar budaya tingkat nasional di Kediri kota maupun kabupaten dan di bawah pengawasan langsung Dirjen Kebudayaan dan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 11 Jawa Timur.

Dalam kesempatan tersebut ia berharap kesadaran bersama untuk menjaga kelestarian Jembatan Lama sebagai warisan cagar budaya lebih ditingkatkan.

“Sesuai amanat Undang-Undang nomor 11 tahun 2010 tentang cagar budaya, menjaga cagar budaya bukan tanggungjawab pemerintah daerah saja, tapi tanggungjawab kita semua,” tuturnya.

Untuk diketahui, Slametan 154 tahun Jembatan Lama dimulai dengan iring-iringan kirab budaya dengan start dari Kantor Disbudparpora hingga finish di Jembatan Lama.

Dalam kegiatan tersebut diselenggarakan pula lomba video dokumenter atau reel dan lomba sketsa jembatan lama yang memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah.

Sementara itu, Polres Kediri Kota melaksanakan pengamanan dalam kegiatan Slametan 154 tahun Jembatan Lama Kediri ini. Kegiatan berjalan aman lancar dan terkendali. (res/an).

Continue Reading

Peristiwa

Bhabinkamtibmas Semampir Kediri Sampaikan Imbauan Kamtibmas dan Antisipasi Potensi Gangguan Keamanan

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025, Polsek Kediri Kota melaksanakan pengamanan ibadah dan perayaan Natal di GKJW Jamaat Semampir, pada Sabtu (27/12/2025) malam.

Kegiatan ibadah Natal yang berlangsung mulai pukul 18.00 WIB tersebut dilaksanakan di halaman SMP YBPK, Jalan Mayor Bismo Nomor 52, Kelurahan Semampir, Kota Kediri, dengan jumlah jemaat sekitar 150 orang.

Pengamanan dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Semampir Aiptu Dodik Bagoes Riyadi bersama Babinsa serta personel pengamanan yang telah ditugaskan. Kegiatan dipimpin oleh Perwira Pengendali AKP Abdul Manaf.

Kapolsek Kediri Kota AKP Bowo Wicaksono menyampaikan bahwa pengamanan tempat ibadah selama perayaan Natal merupakan bagian dari fokus utama Operasi Lilin Semeru 2025, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

“Ibadah Natal harus berlangsung khusyuk dan aman. Karena itu, kami hadir untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib serta mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas,” ujarnya.

Ibadah Natal KRW Lukas GKJW Jamaat Semampir dipimpin oleh Pendeta Shandy Hadiwijaya dengan tema Bahaya di Kegelapan Malam. Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan kamtibmas kepada pelayan gereja agar meningkatkan kewaspadaan, termasuk mengantisipasi potensi ancaman terorisme dan segera melapor kepada petugas atau menghubungi layanan Call Center Polri 110 apabila menemukan hal mencurigakan.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, lancar, dan kondusif. Polsek Kediri Kota menegaskan akan terus meningkatkan patroli dan pengamanan selama Operasi Lilin Semeru 2025 demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Kediri. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Ibadah Natal dan HUT ke-121 Gereja Merah Kota Keeir9 Berjalan Aman dan Kondusif

Published

on

Kediriselaludihati.com – Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025, Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota melaksanakan pengamanan puncak Perayaan Natal Tahun 2025 sekaligus Hari Ulang Tahun ke-121 Gedung Gereja GPIB Imanuel Kediri atau yang dikenal sebagai Gereja Merah, pada Sabtu (27/12/2025).

Pengamanan kegiatan ibadah yang berlangsung mulai pukul 17.00 WIB tersebut dilaksanakan di Gereja GPIB Imanuel Kediri, Jalan KDP Slamet, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, dengan jumlah jemaat sekitar 220 orang.

Kegiatan pengamanan itu dipimpin oleh Kanit Sabhara Polsek Mojoroto AKP Agus B, melibatkan personel Bhabinkamtibmas Kelurahan Bandar Lor, Bandar Kidul, Tamanan, dan Banjarmelati, serta personel pengamanan yang telah ditugaskan.

Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto menyampaikan bahwa pengamanan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Operasi Lilin Semeru 2025 yang difokuskan pada pengamanan tempat ibadah selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Pengamanan ini bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman kepada jemaat yang melaksanakan ibadah Natal, sekaligus memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib dan lancar,” ujar Kompol Rudi Purwanto.

Ibadah puncak Natal dan peringatan HUT Gereja GPIB Imanuel ke-121 dipimpin oleh Pendeta Afriani Sinambela Pongpindan dengan tema Allah Hadir Untuk Menyelamatkan Keluarga. Selain pengamanan, petugas juga menyampaikan imbauan kamtibmas kepada panitia dan petugas keamanan internal gereja.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, lancar, dan kondusif. Polsek Mojoroto memastikan akan terus meningkatkan kesiapsiagaan personel selama Operasi Lilin Semeru 2025 guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Kediri. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Himbauan Kamseltibcarlantas Disampaikan Satlantas Polres Kediri Kota di Sejumlah Titik Strategis

Published

on

Kediriselaludihati.com -Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025, Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota menggelar patroli antisipasi kemacetan sekaligus memberikan himbauan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas), pada Minggu (28/12/2025).

Kegiatan patroli dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai di sejumlah titik rawan kepadatan lalu lintas di wilayah hukum Polres Kediri Kota. Patroli dipimpin oleh Kanit Turjawali Satlantas Polres Kediri Kota, Ipda Arifin Priyo, bersama anggota Satlantas.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Tutud Yudho Prastyawan mengatakan, patroli tersebut merupakan langkah preventif untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat selama momentum libur Natal dan jelang pergantian Tahun Baru.

“Patroli ini merupakan bagian dari Operasi Lilin Semeru 2025. Fokus kami adalah mengantisipasi potensi kemacetan dan memberikan edukasi kepada pengguna jalan agar tetap mematuhi aturan lalu lintas,” ujar AKP Tutud Yudho Prastyawan.

Adapun sasaran patroli meliputi kawasan Pos Watertorn, kawasan wisata Pagora, serta ruas Jalan P.K Bangsa yang berpotensi mengalami peningkatan volume kendaraan selama masa libur.

Selain melakukan pengaturan lalu lintas, petugas juga menyampaikan himbauan langsung kepada pengguna jalan agar tetap tertib berlalu lintas, mengutamakan keselamatan, serta menghindari perilaku berkendara yang berisiko.

Hingga kegiatan berakhir, situasi lalu lintas di wilayah hukum Polres Kediri Kota terpantau aman, tertib, dan lancar. Satlantas Polres Kediri Kota menegaskan akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan selama pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 guna mendukung kelancaran mobilitas masyarakat dan menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. (res/an).

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page