Connect with us

Peristiwa

Satlantas Polres Kediri Kota dan Instansi Terkait Bersinergi dalam Penertiban PKL di Area Strategis

Published

on

Kediriselaludihati.com – Pemerintah Kota Kediri menggelar apel gabungan untuk melaksanakan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang beroperasi di depan Taman Makam Pahlawan (TMP), Jl. PK Bangsa, Kota Kediri, Selasa (22/10).

Kegiatan penertiban ini bertujuan untuk menata kawasan publik dan memastikan kelancaran lalu lintas, terutama di area strategis yang sering mengalami kemacetan akibat aktivitas PKL.

Apel gabungan dilaksanakan di Kantor Kecamatan Kota pada pukul 12.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Camat Kota Kediri.

Kegiatan t dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Kasat Samapta Polres Kediri Kota AKP Priyo HS , Kanit Samapta Polsek Kota AKP Hendry, Kanit Kamsel, serta Kasi Satpol PP, Agus.

Setelah apel gabungan, tim gabungan bergerak menuju lokasi penertiban di depan TMP untuk melakukan tindakan penertiban dan pemasangan barier sebagai upaya penataan kawasan agar tidak ada PKL yang berjualan di lokasi terlarang.

Penertiban Berlangsung Tertib dan Lancar

Kasat Samapta Polres Kediri Kota, AKP Priyo, menyampaikan bahwa kegiatan penertiban berjalan dengan tertib dan lancar. “Seluruh pihak yang terlibat telah bekerja sama dengan baik dalam memastikan proses penertiban berlangsung aman tanpa ada kendala yang berarti. Kami berupaya memberikan sosialisasi terlebih dahulu kepada PKL agar mereka memahami aturan yang berlaku,” ujarnya.

Penertiban ini dilakukan sebagai bagian dari program penataan kawasan publik di Kota Kediri yang bertujuan untuk menciptakan ketertiban, kenyamanan, dan kelancaran lalu lintas.

Sebelum tindakan penindakan dilakukan, pihak kecamatan dan Satpol PP telah beberapa kali memberikan peringatan dan sosialisasi kepada para PKL untuk tidak berjualan di area terlarang.

Meski demikian, sebagian PKL masih memanfaatkan area depan TMP sebagai lokasi berjualan, sehingga dilakukan penindakan langsung pada hari ini.

Dukungan dari Berbagai Instansi

Selain dari Satpol PP dan Dishub, aparat kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota turut memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan penertiban ini.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menyatakan bahwa pihak kepolisian akan selalu siap memberikan pendampingan dalam kegiatan penertiban di seluruh wilayah Kota Kediri, terutama di lokasi-lokasi yang berpotensi menyebabkan gangguan kelancaran arus lalu lintas.

“Keberadaan PKL di area-area terlarang seperti di depan TMP tidak hanya mengganggu estetika kota, tetapi juga berdampak pada kemacetan lalu lintas. Oleh karena itu, kami mendukung penuh upaya penertiban ini demi terciptanya Kamseltibcar lantas di wilayah hukum Polres Kediri Kota,” ujar AKP Afandy.

Penertiban PKL Mendapatkan Respon Positif dari Masyarakat

Kegiatan penertiban ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat yang menganggap langkah ini sebagai upaya yang tepat untuk menata kawasan dan menghindari kesemrawutan lalu lintas. Selain itu, pemasangan barier di depan TMP diharapkan dapat mencegah PKL untuk kembali berjualan di lokasi tersebut.

Camat Kota Kediri menegaskan bahwa penertiban ini akan dilakukan secara berkelanjutan. “Kami akan terus melakukan pengawasan di kawasan ini untuk memastikan tidak ada lagi PKL yang melanggar aturan. Kami juga mengimbau para pedagang untuk mengikuti aturan yang telah ditetapkan demi kebaikan bersama,” ungkapnya.

Selama kegiatan penertiban berlangsung, situasi di lokasi berjalan lancar, aman, dan terkendali. Tidak ada insiden yang mengganggu jalannya kegiatan. Tim gabungan dari berbagai instansi bekerja dengan koordinasi yang baik untuk menertibkan kawasan dan memberikan arahan kepada PKL terkait aturan yang berlaku.

Dengan adanya penertiban ini, diharapkan Kota Kediri dapat semakin tertata dengan baik, terutama di kawasan-kawasan strategis yang sering dilalui oleh masyarakat umum. Ke depan, pemerintah kota berkomitmen untuk terus menegakkan peraturan yang berlaku demi kenyamanan dan keamanan seluruh warga.(res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

GOR Joyoboyo Kediri Jadi Tuan Rumah Pertandingan Seru Proliga Voli

Published

on

Kediriselaludihati – Gelaran Final Four Proliga Bola Voli Putaran Final Tahun 2025 resmi dibuka pada Kamis (17/4/2025) di GOR Joyoboyo Kota Kediri. Rangkaian pertandingan berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 21.10 WIB dengan menghadirkan dua laga penting yang menyedot perhatian publik.

Pertandingan pertama mempertemukan tim voli putri Jakarta Electric PLN melawan Jakarta Pertamina Enduro. Dalam laga tersebut, Jakarta Pertamina Enduro berhasil menang meyakinkan dengan skor 3-1. Selanjutnya, pertandingan kedua mempertemukan tim voli putra Jakarta Bhayangkara Presisi melawan Surabaya Samator. Tim Bhayangkara tampil dominan dan menutup laga dengan skor telak 3-0.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tamu undangan, antara lain Manajer tim Jakarta Bhayangkara Presisi Irjen Pol Pipit Rismanto, Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal Ardianto, Kabag Ops Polres Kediri Kota, serta jajaran Kasat dan Kapolsek di lingkungan Polres Kediri Kota. Selain itu, Ketua Panitia Liga Voli I Ketut Sudadi dan ratusan suporter dari berbagai daerah ikut menyemarakkan pertandingan.

“Final Four Proliga di Kediri ini menjadi momentum penting dalam memajukan olahraga bola voli, sekaligus memberikan hiburan berkualitas kepada masyarakat,” ujar Kompol Yanuar Rizal Ardianto usai pertandingan.

Sebanyak 4 tim putra dan 4 tim putri mengikuti Final Four Proliga 2025 yang dijadwalkan berlangsung hingga Minggu, 20 April 2025. Polres Kediri Kota menurunkan 20 personel untuk pengamanan setiap harinya guna memastikan seluruh kegiatan berjalan aman dan tertib.

Menurut panitia, GOR Joyoboyo dipilih sebagai lokasi pertandingan karena dinilai representatif dan memiliki fasilitas yang memadai. Selama pertandingan berlangsung, suasana aman, kondusif, dan penuh semangat sportivitas mewarnai jalannya laga.

Polres Kediri Kota akan terus melakukan pemantauan dan pengamanan hingga agenda Final Four Proliga 2025 selesai dilaksanakan. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Satlantas Kediri Kota Ajak Wisatawan Taman Brantas Tertib Berlalu Lintas

Published

on

Kediriselaludihati –  Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel terus menggencarkan edukasi keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di berbagai titik keramaian publik. Pada Jumat (18/4/2025) pagi, kegiatan ini difokuskan di kawasan Taman Brantas Kota Kediri, destinasi wisata yang ramai dikunjungi masyarakat saat akhir pekan.

Kanit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota beserta anggota turun langsung menyapa dan menyampaikan himbauan kepada petugas pintu masuk taman serta para pengunjung yang tengah berlibur.

Himbauan diberikan dalam dua aspek utama. Pertama, kepada petugas, polisi mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan saat bertugas, termasuk penataan parkir kendaraan agar tetap tertib dan aman. Kedua, kepada pengunjung, disampaikan pesan untuk mewaspadai barang bawaan pribadi, mengikuti aturan yang berlaku di tempat wisata, dan mematuhi rambu lalu lintas saat datang maupun pulang.

“Taman Brantas ini merupakan salah satu ruang publik yang banyak dikunjungi masyarakat, terutama saat hari libur. Oleh karena itu, kami hadir untuk memberikan edukasi langsung terkait pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas, sekaligus menjaga situasi yang aman dan nyaman bagi semua pihak,” ujar Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.

AKP Afandy menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam menjaga kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di wilayah hukum Polres Kediri Kota. Menurutnya, edukasi semacam ini perlu terus dilakukan secara konsisten dan humanis.

“Kami ingin masyarakat sadar bahwa keselamatan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi tanggung jawab bersama. Bahkan hal kecil seperti cara parkir yang benar bisa berpengaruh besar terhadap kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan lainnya,” tambahnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi di lokasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Masyarakat juga tampak antusias dan menerima dengan baik kehadiran personel Satlantas yang menyampaikan pesan secara langsung dan santun. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Kediri Kota Pastikan Keamanan Jemaat di GKJW dan Gereja Santo Yosef

Published

on

Kediriselaludihati – Dalam suasana khidmat Jumat Agung, Polsek Kediri Kota memberikan pengamanan penuh terhadap dua kegiatan ibadah besar yang digelar di wilayah hukumnya, Jumat (18/4/2025). Upaya ini merupakan wujud dari komitmen kepolisian untuk menjaga kondusifitas dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadahnya.

Pengamanan dilakukan di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jalan Diponegoro, Kelurahan Pocanan, dan Gereja Katolik Santo Yosef Jalan Hassanudin, Kelurahan Dandangan, Kota Kediri. Di kedua lokasi tersebut, para petugas dari Polsek Kediri Kota bersinergi dengan Babinsa serta pengamanan internal gereja.

Di GKJW Pocanan, ibadah Jumat Agung dipimpin oleh Pendeta Puput Yumiatmoko, S.Si., dengan tema “Karya Terbesar dalam Hidupku” dan dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Pocanan Aiptu Hendrik K. Dewangga bersama anggota dan Babinsa Serka Widodo. Kegiatan berjalan lancar dan tertib hingga selesai.

Sementara itu, di Gereja Santo Yosef Dandangan, ibadah yang mengangkat tema “Mengencangkan Sengsara dan Wafat Tuhan” dipimpin oleh Romo Didik CM dan juga dihadiri sekitar 400 jemaat. Pengamanan dipimpin langsung oleh Wakapolsek Kediri Kota AKP Ismanta, dengan Padal IPTU Agung Indarto. Didukung personel gabungan dari Polsek, Brimob, Polres Kediri Kota, Babinsa, serta pengamanan internal gereja.

Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H. menyampaikan bahwa seluruh kegiatan ibadah berjalan aman dan tertib. “Ini adalah bentuk pelayanan kami kepada masyarakat untuk memastikan saudara-saudara kita dari umat Kristiani dapat beribadah dengan damai dan nyaman,” ujarnya.

Sinergi TNI-Polri serta masyarakat dalam pengamanan ibadah ini menunjukkan bahwa keberagaman dapat menjadi kekuatan dalam menjaga harmoni dan kedamaian di Kota Kediri. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page