Connect with us

Uncategorized

Tiga Pekan, Polres Malang Selesaikan 14 Kasus Narkotika

Published

on

MALANG – Kepolisian Resor Malang, Polda Jawa Timur, melakukan konferensi pers terkait keberhasilan pengungkapan kasus narkotika sepanjang bulan Januari 2023.

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana melalui Kasatresnarkoba Polres Malang AKP Subijanto mengatakan, ada 14 kasus penyalahgunaan narkoba yang diungkap jajarannya. Kasus yang menonjol adalah pengungkapan jaringan besar pemasok narkotika di Kabupaten Malang.

“Dari kita mengungkapan kasus sebanyak 14 kasus dengan 17 tersangka, barang bukti terbanyak yang diamankan 2 poket narkotika jenis sabu dengan berat 96,28 gram, masih dikembangkan lagi,” kata AKP Subijanto saat konferensi pers di Polres Malang, Jumat (27/1/2023) siang.

Subijanto menjelaskan, pengungkapan kasus tersebut direkap berdasarkan laporan kinerja dari Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Malang sejak awal Januari 2023. Ia mengatakan secara kualitas dan kuantitas, barang bukti yang diamankan dibandingkan 2022 jumlahnya mengalami kenaikan.

“Bukti yang disita seluruhnya adalah sabu 138,70 gram, ganja 801,84 gram, dan pil koplo 3.065 butir, mudah-mudahan kedepan bisa melakukan pengungkapan lebih banyak lagi,” tuturnya.

Sementara itu Kasihumas Polres Malang IPTU Ahmad Taufik menambahkan, dari 17 tersangka yang diamankan, 14 orang diantaranya adalah pengedar narkotika yang kerap menyasar warga Kabupaten Malang. Sedangkan sisanya adalah pemakai yang telah lama mengkonsumsi barang haram itu untuk dirinya sendiri.

“14 orang yang diamankan merupakan pengedar, rata-rata sudah beroperasi di Kabupaten Malang diatas 10 bulan,” ungkapnya.

Kasihumas menambahkan, modus yang digunakan masih dilakukan dengan cara-cara lama, yakni dengan mengirimkan narkotika di suatu tempat tanpa tatap muka atau dikenal dengan sistim ranjau.

Untuk harga sabu sendiri, per gram nya bisa mencapai Rp. 1,3 juta. Pengedar biasanya mengambil keuntungan sejumlah Rp. 50 ribu hingga Rp. 100 ribu untuk tiap poket yang dijual.

“Pengedar masih menggunakan sistim ranjau, dari tiap gram yang dipasok, nantinya akan dipecah lagi oleh pengedar menjadi beberapa poket seperti paket hemat atau paket supra,” imbuhnya.

Taufik berharap, seluruh elemen masyarakat dapat berperan aktif dalam pemberantasan narkoba. Menurutnya, narkoba adalah permasalahan yang menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya petugas kepolisian.

“Tanpa bantuan dari masyarakat, kita akan kesulitan. Narkoba menjadi musuh bersama, menjadi tanggung jawab bersama. Jika ada informasi peredaran narkoba segera laporkan kepada pihak kepolisian,” pungkasnya. (u-hmsresma)

Continue Reading

Peristiwa

Wakapolres Kediri Kota Turun Langsung Lakukan Inspeksi di Aspol Jl. Teuku Umar dan PK. Bangsa

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polres Kediri Kota menggelar kegiatan pengecekan penghuni Asrama Polisi (Aspol) pada Rabu (9/4/2025) sore. Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WIB ini dilaksanakan di dua lokasi, yakni Aspol Jl. Teuku Umar dan Aspol Jl. PK. Bangsa Kota Kediri.

Wakapolres Kediri Kota Kompol Yanuar Rizal Ardianto, S.H., S.I.K. memimpin langsung pengecekan didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polres Kediri Kota, termasuk Kasi Propam Iptu Didik Suryono, Kasat Binmas Iptu Cahyo Widodo, Kasubbagwatpers AKP Djurianto, Kasubbagfaskon Iptu Prayitno, serta kepala asrama dan pengurus lingkungan.

Rangkaian pengecekan dimulai dari Aspol Jl. Teuku Umar sekitar pukul 16.00 WIB. Wakapolres bersama tim melakukan pemantauan terhadap kondisi bangunan, kerapian lingkungan, serta keaktifan penghuni. Setelah itu, rombongan melanjutkan kegiatan ke Aspol Jl. PK. Bangsa sekitar pukul 17.00 WIB.

Pengecekan bertujuan memastikan ketertiban administrasi penghuni, kondisi fisik bangunan, serta mendeteksi lebih dini kemungkinan kerawanan atau pelanggaran disiplin yang terjadi di lingkungan tempat tinggal anggota Polri.

Namun kegiatan inspeksi terpaksa dihentikan sementara akibat hujan deras disertai angin kencang. Menurut laporan, pengecekan akan dilanjutkan keesokan harinya untuk memastikan seluruh proses berjalan tuntas dan menyeluruh.

“Pengecekan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan internal, sekaligus memastikan kenyamanan dan ketertiban lingkungan asrama tempat tinggal anggota Polri dan keluarganya,” ujar Kompol Yanuar Rizal di sela-sela kegiatan.

Hingga pengecekan ditunda, seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib dan kondusif. Pihak Polres Kediri Kota berkomitmen akan terus menjaga kedisiplinan dan profesionalitas mulai dari lingkungan internal. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Upaya Edukasi Lalu Lintas di Tengah Liburan Lebaran 2025

Published

on

Kediriselaludihati.com — Di tengah suasana libur Lebaran 2025, Satlantas Polres Kediri Kota melalui Unit Kamsel (Keamanan dan Keselamatan) terus hadir memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya para pengunjung tempat wisata. Salah satu kegiatan terbaru dilaksanakan di kawasan wisata Sumber Banteng, Rabu (9/4/2025) pagi.

Sejumlah anggota Unit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota mendatangi langsung pengunjung yang sedang menikmati suasana alam untuk memberikan imbauan tertib berlalu lintas. Kegiatan berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 10.00 WIB dan disambut antusias oleh masyarakat.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di masa arus balik Lebaran.

“Liburan bukan alasan untuk lengah. Justru saat arus lalu lintas meningkat, kesadaran masyarakat dalam mematuhi rambu dan aturan lalu lintas menjadi sangat penting,” terang AKP Afandy.

Dalam kegiatan tersebut, petugas juga mengingatkan masyarakat agar tidak memaksakan diri berkendara dalam kondisi lelah dan selalu memprioritaskan keselamatan di jalan. Edukasi disampaikan dengan pendekatan humanis agar lebih mudah diterima dan dipahami oleh masyarakat.

“Keselamatan di jalan dimulai dari diri sendiri. Gunakan helm, cek kendaraan sebelum bepergian, dan patuhi rambu-rambu lalu lintas,” pesan salah satu anggota Kamsel kepada pengunjung.

Situasi selama kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Diharapkan kehadiran polisi di tempat wisata tidak hanya menjaga keamanan, namun juga menjadi mitra aktif masyarakat dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Dekatkan Diri ke Petani, Bhabinkamtibmas Cerme Sampaikan Pesan Kamtibmas di Sawah

Published

on

Kediriselaludihati.com – Untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, Bhabinkamtibmas Desa Cerme, Aipda Agus S.B.W., melaksanakan kegiatan sambang warga di area persawahan Dusun Santren, Desa Cerme, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri, Rabu (9/4/2025) pukul 09.00 WIB.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan humanis Polri dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah pedesaan. Bhabinkamtibmas menyapa langsung para petani yang sedang beraktivitas di sawah, sekaligus menjalin komunikasi sosial.

Selain itu, Aipda Agus juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat. Ia mengimbau para petani untuk mendukung program pemerintah di bidang swasembada pangan, sebagai bagian dari agenda prioritas nasional Asta Cita.

Dalam interaksi tersebut, para petani menyampaikan apresiasi atas kehadiran Polri di tengah mereka. “Masyarakat menyambut baik kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah aktivitas pertanian mereka. Dalam interaksi tersebut, para petani menyampaikan kondisi lingkungan yang aman dan berharap agar Polri tetap rutin hadir di lapangan untuk memantau serta memberikan pendampingan keamanan,” ujar Kapolsek Grogol AKP Widodo.

Bhabinkamtibmas juga mengingatkan warga agar mewaspadai potensi gangguan keamanan seperti pencurian alat pertanian, hasil panen, dan gangguan sosial lainnya. Ia mendorong warga untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.

Kegiatan sambang ini mencerminkan peran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. “Kegiatan ini menjadi wujud nyata kehadiran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sekaligus membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.” lanjutnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman dan kondusif. “Selama kegiatan berlangsung, situasi aman, tertib, dan kondusif. Masyarakat merasa tenang dan senang atas kunjungan serta perhatian dari pihak kepolisian.” tutupnya. (res/an).

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page