

Uncategorized
Tindaklanjuti Instruksi Presiden Soal Karantina PPLN, Kapolri Luncurkan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi
Polres Kediri Kota, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindaklanjuti arahan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) soal melakukan pengawasan dan penegakan protokol kesehatan (prokes) ketat terhadap Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang masuk ke wilayah Indonesia.
Komitmen tersebut diwujudkan oleh Kapolri, dengan meluncurkan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi bagi pelaku perjalanan luar negeri. Platform itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara yang merupakan representasi kehadiran negara untuk melindungi masyarakat dari transmisi penyebaran varian Covid-19, salah satunya adalah Omicron.
“Baru saja kami me-launching Aplikasi Monitoring Karantina Presisi. Dimana aplikasi ini merupakan bagian tindaklanjut kami melaksanakan arahan Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan pengawasan secara lebih ketat khususnya terhadap para pelaku perjalanan luar negeri yang baru kembali dan harus melakukan proses karantina sebagaimana diatur,” kata Sigit di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Kamis (6/1/2022).
Dalam aturan terbaru, Pemerintah resmi mewajibkan para pelaku perjalanan luar negeri untuk melaksanakan karantina selama 7 sampai dengan 10 hari. Aplikasi Monitoring Karantina Presisi tersebut juga merupakan kerjasama dan sinergitas antara Polri dengan stakeholder terkait lainnya.
Mantan Kapolda Banten ini menambahkan, penggunaan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi ini akan diperkuat di pintu masuk atau entry point wilayah Indonesia. Yakni, Bandara Soetta, Bandara Juanda, Bandara Sam Ratulangi, Pelabuhan Batam, Pelabuhan Tanjung Pinang, Pelabuhan Nunukan, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, PLBN Entikong dan PLBN Motaain.
Menurut Sigit, pintu masuk wilayah itu harus dijaga secara ketat bagi para PPLN. Mengingat saat ini, kata Sigit, penyebaran varian Covid-19 Omicron di Indonesia, sebagian besar berasal dari Imported Case.
“Kami mencoba untuk memberikan bantuan ke anggota-anggota kita yang melaksanakan pengawasan khususnya di lokasi yang menjadi pintu masuk. Masyarakat kita yang datang dari luar negeri untuk betul-betul bisa kita awasi secara ketat dan disiplin. Sehingga kita bisa mengantisipasi agar pintu gerbang utama kita di Bandara, Pelabuhan, PLBN, bisa kita jaga. Karena ini pintu gerbang utama, kalau disini kita lemah maka risiko masuknya varian Delta dan Omicron tentunya betul-betul bisa terjadi apabila kita tidak mampu mengawasi dengan baik,” ujar mantan Kabareskrim Polri tersebut.
Dengan diluncurkannya Aplikasi Monitoring Karantina Presisi, Sigit berharap, penanganan dan pengendalian Covid-19 yang saat ini sudah baik dapat dipertahankan kedepannya. Sebab itu, Sigit meminta kepada seluruh pihak, untuk tidak lengah ataupun abai terkait dengan penegakan prokes maupun aturan wajib karantina bagi para PPLN.
Mengingat, kata Sigit, kenaikan angka Covid-19 akibat varian baru di beberapa negara mengalami peningkatan yang besar. Tetapi di Indonesia, lanjut Sigit, saat ini laju pertumbuhan Covid-19 masih dapat terkendali dan tidak mengalami lonjakan. Tentunya, hal itu membutuhkan sinergitas dan kerjasama antar-seluruh stakeholder.
“Alhamdulilah di wilayah kita di Indonesia sampai saat ini bisa terjaga dan ini tentunya bisa terlaksana berkat kerja keras dan kerjasama dari seluruh stakeholder yang ada untuk menjaga agar laju Covid-19 ini bisa terkendali. Mulai dari proses penegakan aturan prokes hingga akselerasi vaksinasi,” ucap Sigit.
Sigit memaparkan, dalam Aplikasi Monitoring Karantina Presisi, terdapat beberapa fitur untuk melakukan pengawasan dan memastikan para PPLN menjalani masa wajib karantina. Fungsi utama diantaranya adalah, monitoring lokasi untuk memantau lokasi pengguna secara Real Time.
Lalu, Dashboard monitoring yang memantau keterisian lokasi karantina, statistik pelaku yang sedang melakukan karantina, dan ketika memasuki waktu berakhirnya karantina serta hasil tes RT-PCR.
“Dashboard ini dipasang di hotel-hotel dan ditempat karantina serta Monitoring Center di Mabes Polri. Sehingga kita mengawasi selain yang karantina termasuk petugas yang melaksanakan pengawasan, bisa ikuti secara Real Time,” kata Sigit.
Adapun keunggulan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi ini, dikatakan Sigit, pengguna hanya melakukan Check In dengan QR Code yang secara otomatis akan menghitung masa berlaku karantina. Kemudian, petugas dapat memantau statistik dan radius jarak pengguna aplikasi dari lokasi karantina.
Selain itu, Alert atau notifikasi secara otomatis akan diberikan kepada petugas maupun command center apabila pengguna keluar dari radius lokasi karantina yang telah ditentukan. Apabila masa karantina telah berakhir, sistem akan memvalidasi sesuai aturan karantina dan memberikan notifikasi kepada petugas serta command center.
“Ini penting, karena kemampuan pengendalian Covid-19 tentunya akan memberikan kontribusi aktivitas masyarakat bisa lebih longgar. Karena kita yakin masyarakat kita aman dari Covid-19 dan berdampak pertumbuhan ekonomi nasional yang mewujudkan Indonesia tangguh dan tumbuh,” ungkap Sigit.
Lebih dalam, Sigit berharap, masyarakat bisa memahami dan mengerti segala upaya dan penegakan aturan ini merupakan bagian dari Negara memberikan perlindungan kepada warga dari paparan virus corona berbagai jenis varian yang ada.
Dengan adanya jaminan kesehatan masyarakat, Sigit menyebut, Indonesia juga akan siap menggelar event nasional maupun Internasional kedepannya. Dimana, hal itu tentunya akan membangkitkan pertumbuhan perekonomian Indonesia jauh lebih baik lagi di tengah Pandemi Covid-19.
“Oleh karena itu, sekali lagi aturan yang ada mari kita laksanakan dengan baik. Kita jaga masyarakat kita, sehingga apabila Covid-19 betul-betul bisa kita kendalikan tahun ini kita akan hadapi event-event internasional. Dan itu semua tentunya juga diukur bagaimana kita mampu mengendalikan Covid-19 yang ada. Ini adalah kunci. Sehingga kita bisa melaksanakan event, mendorong pertumbuhan ekonomi. Sehingga Indonesia bisa melompat menjadi negara yang tidak kalah dengan negara maju yang ada,” jelas Sigit.
Dalam kesempatan peluncuran ini, Kapolri juga menyempatkan melakukan dialog virtual dengan beberapa daerah yang menjadi pintu masuk wilayah Indonesia. Ia memastikan penguatan pengawasan penegakan prokes dan masa wajib karantina PPLN.
Launching ini juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala BIN Jenderal (Purn) Budi Gunawan, Kasum TNI Letjen Eko Margiyono, pihak BNPB, Kemehub, Bea dan Cukai, Kemenkumham.
Peristiwa
Polres Kediri Kota Pastikan Penyaluran BLT-DD Aman dan Tertib di Mojo

Kediriselaludihati.com – Pada Senin, 21 Juni 2025, Bhabinkamtibmas Desa Keniten, Aipda Aris Fitrianto, hadir aktif dalam giat monitoring penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di Balai Desa Keniten. Turut mendampingi adalah Kapolsek Mojo, AKP Karyawan Hadi. Proses berlangsung mulai pukul 11.00 WIB hingga selesai.
Sebanyak 16 keluarga penerima manfaat (KPM) tiap orang memperoleh dana bantuan Rp 300.000 per bulan untuk tiga bulan berturut-turut, April hingga Juni 202, sehingga masing-masing KPM menerima total Rp 900.000. Penyaluran berlangsung lancar dan sesuai prosedur desa setempat.
Aipda Aris menyampaikan, kehadiran Bhabinkamtibmas dalam kegiatan ini adalah wujud pengawasan langsung Polri terhadap distribusi BLT-DD, agar berjalan transparan dan tepat sasaran. “Kami pastikan masyarakat menerima bantuan sesuai haknya dan tanpa gangguan,” tegasnya.
Kapolsek Mojo AKP Karyawan Hadi menambahkan, kegiatan tersebut mencerminkan komitmen Polres Kediri Kota dalam mendukung program pemerintah daerah melalui pengawalan pendistribusian dana desa. “Polri hadir di tengah masyarakat untuk memastikan program bantuan berjalan aman, tertib, dan dipercaya,” ungkapnya.
Aksi nyata Polri dalam mendampingi penyaluran BLT-DD di Mojo menjadi bagian dari strategi menjaga kepercayaan publik, sekaligus memperkuat peran Bhabinkamtibmas dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat desa. (res/an)
Peristiwa
Kegiatan KRYD Polsek Pesantren Kediri : Razia Larut Malam Bawa 15 Teguran untuk Pelanggar

Kediriselaludihati.com – Menjelang tengah malam, Polsek Pesantren, Polres Kediri Kota back-up Polsek Kediri menggelar razia larut malam di Jalan I.B.H Pranoto, tepat di depan markas mereka.
Operasi mobile ini dilaksanakan sejak pukul 22.00 WIB hingga dini hari, dengan fokus unggul pada kendaraan bermotor yang tidak sesuai spesifikasi teknis, knalpot siswa, dan balap liar, semuanya dalam rangka Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).
Dipimpin Kompol Siswandi, Kapolsek Pesantren, sebanyak 15 personel menyisir jalur rawan dan mengimbau pengendara untuk menaati aturan lalu lintas. Dalam pelaksanaannya, petugas menegur 15 orang karena menggunakan knalpot tak standar atau perilaku berbahaya.
Tidak ada kendaraan yang ditilang, dan dokumen seperti STNK, SIM, serta unit kendaraan semuanya dinyatakan tak bermasalah.
Kompol Siswandi menegaskan bahwa razia ini bukan semata untuk menindak, tetapi juga mendidik masyarakat dalam menjaga suasana tertib dan aman.
“Kami berharap semua pihak turut aktif menjaga ketertiban dan mendukung upaya menciptakan lingkungan yang kondusif,” ujarnya setelah giat selesai.
Hingga operasi berakhir, keamanan di sekitar markas Polsek dan kawasan jalur utama tersebut dipantau tetap kondusif. Kompol Siswandi menambahkan, pola patroli dialogis semacam ini bakal terus diadakan sebagai upaya pencegahan dini terhadap gangguan lalu lintas dan kriminalitas di wilayah hukum Polsek Pesantren. (res/an)
Peristiwa
Dialogis dan Siaga: Polsek Kota Kediri Tegaskan Jaga Harkamtibmas di Kawasan Strategis

Kediriselaludihati.com – Polsek Kota Kediri menggelar patroli Harkamtibmas secara menyeluruh dari pagi hingga malam hari. Patroli ini menyasar sejumlah lokasi vital, termasuk perbankan, SPBU, pusat perbelanjaan, kawasan perkantoran, hingga Stasiun Kereta Api Kediri. Operasi ini digelar sejak pukul 08.00 WIB hingga 20.00 WIB.
Dipimpin oleh Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, anggota Polsek berbaur dengan masyarakat, karyawan dan petugas keamanan setempat dalam dialog keamanan. Mereka menyampaikan imbauan menjaga lingkungan tetap aman, waspada terhadap tindak kriminalitas seperti pencurian dan perampasan, serta bekerja sama menjaga kondusivitas wilayah.
Menurut Kompol Ridwan, tujuan patroli ini adalah membangun komunikasi aktif dengan masyarakat serta meningkatkan kesiapsiagaan pengamanan masyarakat. “Kami ingin memastikan Polri hadir secara nyata, menjaga rasa aman warga Kota Kediri,” ujarnya.
Patroli ini bukan hanya dilakukan oleh petugas kepolisian, tetapi juga melibatkan personel keamanan dari fasilitas setempat. Berbagai respons positif muncul dari warga, termasuk apresiasi terhadap kehadiran dan keterlibatan anggota Polri di tengah aktivitas harian warga.
Hingga akhir patroli, situasi di seluruh titik operasi dilaporkan aman, tertib, dan terkendali. Meski tidak ditemukan kejadian signifikan, patroli telah berhasil membangun kepercayaan dan sinergi antara polisi dengan warga serta pengelola berbagai fasilitas publik.
Kompol Ridwan Sahara menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar secara rutin, menegaskan komitmen Polri untuk terus meningkatkan keamanan dan pelayanan masyarakat di setiap hari. (res/an)
-
Peristiwa4 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang