Connect with us

Peristiwa

Totalitas Dalam Tugas, Inilah Sosok Polwan Ikut Pengamanan TPS

Published

on

Keberadaan seorang Polisi Wanita (Polwan) dalam pengamanan pemungutan dan penghitungan suara di salah satu TPS tepatnya di wilayah hukum Polres kediri Kota  cukup menyita perhatian sejumlah masyaraat yang akan menyalurkan hak pilihnya. Rabu, (14/2).

Bagaimana tidak, hampir keseluruhan petugas pengamanan TPS khususnya di wilayh Hukum Polres Kediri Kota  didominasi oleh polisi laki-laki sehingga kehadiran seorang Polwan di TPS dinilai cukup langka.

Adalah 6 (eam) personil Polwan dari Polres Kediri Kota yang dilibatkan dalam pengamanan TPS saat pelaksanaan pemungutan suara yang, Polwan tersebut bertugas sebagai Perwira Pengendali (padal) sesuai dengan wilayah penugasanya.  

AKP Ni Ketut Swarningsih SH senior koordiantor Polwan dan juga sebagai Kapolsek Semen menerangkan bahwa kegiatan polwan sebagai perwira pengendali (padal) dalam kegiatan pengamanan TPS Pemilu 2024 bukan hanya sebagai pelengkap saja namun mereka  benar-benar totalitas dalam menjalankan tugasnya. Ia terlihat aktif melakukan pengamanan. Kolaborasi bersama petugas dari TNI, Linmas maupun stakeholder lainnya dalam menyukseskan Pemilu 2024 ini juga dilakoninya dengan baik.

AKP Ni Ketut menambahkan diantara 314  personel yang terlibat pengamanan TPS, ada 6 orang diantaranya merupakan polisi wanita. Selain antara lain :

1. Iptu Neny S. : Padal Ds. Grogol 26 TPS

2. Iptu Sundari : Padal Ds. Semampir 20 TPS

3. Iptu Sri Widayati : Padal Ds. Banjarmlati 18 TPS, Ds. Tamanan 13 TPS

4. Iptu Wina : Padal Ds. maesan dan Ds. Kranding 25 TPS

5. Ipda Sri Wahyuni : Padal Ds. Semen 12 TPS dan Ds. Kedak 13 TPS

6. Ipda S. Nurhayati : Padal Ds. Bulu 17 TPS

Meski berstatus Polwan sekaligus Ibu, namun keduanya dinilai memiliki kompetensi, kapabilitas dan integritas yang mumpuni sehingga bisa menunaikan tugas pengamanan TPS dengan baik.disamping itu, sosok Polwan sudah barang tentu lebih mengenal karakter masyarakat dan lingkungan setempat.

Sementara itu Iptu Sundari  menuturkan, dalam pengamanan pemungutan dan penghitungan suara di TPS dirinya tidak mengalami kesulitan yang berarti. Selain karena sudah dikenal oleh warga setempat, jarak antara rumah dan tempat ia bertugas relatif tak terlalu jauh sehingga diwaktu senggangnya masih bisa menengok yang buah hati walah hanya sebentar.

Dalam prosesnya, Iptu Sundari  sendiri juga terjun langsung melakukan pengawalan logistik Pemilu sejak beberapa hari yang lalu untuk memastikan seluruh sarana prasaran pendukung di TPS benar-benar tercukupi dan tidak ada kerusakan maupun kekurangan. Bersama unsur tiga pilar, ia juga melakukan patroli bersam auntuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif.

“Alhamdulillah semua lancar. Dukungan dari keluarga dan rekan rekan lainnya juga sangat membantu.” Ucapnya.

Continue Reading

Peristiwa

Tiga Pilar Kelurahan Pojok Kediri Libatkan Satgas PPA Dalam Penguatan Peran Forum Anak

Published

on

Kediriselaludihati.com – Tiga Pilar Keamanan di Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, menunjukkan sinergi nyata dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah anak. Hal itu tampak dalam kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) Forum Anak se-Kelurahan Pojok yang digelar, pada Minggu (18/5/2025) di Balai Kelurahan Pojok.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Pojok, Aiptu M. S. Ibnu S, bersama Kepala Kelurahan Pojok dan Babinsa setempat turut hadir dalam kegiatan tersebut. Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kelurahan dan Kecamatan Mojoroto, Forum Anak Kota Kediri, serta Forum Anak Kelurahan Pojok.

Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas menyampaikan himbauan Kamtibmas kepada seluruh peserta agar tetap menjaga keamanan lingkungan serta aktif dalam mendukung kegiatan positif anak-anak.

“Forum anak adalah ruang penting untuk membangun karakter generasi muda. Polsek Mojoroto akan terus mendukung kegiatan yang memperkuat nilai tanggung jawab sosial dan kesadaran hukum sejak dini,” ujar PLH Kapolsek Mojoroto, AKP Wilu Swandoko.

Kegiatan berlangsung lancar, aman, dan kondusif. Polsek Mojoroto menegaskan komitmennya untuk hadir dalam setiap kegiatan masyarakat yang mendukung penguatan peran anak dan menjaga lingkungan yang harmonis. (res/an)

Continue Reading

Lalu Lintas

Operasi Cipta Kondisi, Enam Motor Diamankan dan Patroli Cegah Tawuran Pemuda

Published

on

Kediriselaludihati – Lampu rotator merah-biru berkilau di depan Markas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kediri Kota di Jalan Brawijaya No.25, Sabtu (17/5/2025) tengah malam. 

Puluhan kendaraan bermotor yang melintas dihentikan satu per satu oleh petugas kepolisian. Malam itu, Polres Kediri Kota menggelar Operasi Cipta Kondisi untuk menertibkan pelanggar lalu lintas sekaligus menjaga situasi keamanan di Kota Kediri menjelang dini hari akhir pekan.

Petugas memerika satu persatu kendaraan

Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji menjelaskan bahwa operasi mendadak pada larut malam tersebut merupakan langkah preventif kepolisian untuk menciptakan kondisi kamtibmas yang kondusif. Ia mengungkapkan, jajarannya menyasar berbagai pelanggaran – mulai dari kelengkapan surat kendaraan hingga perilaku pengendara yang berpotensi membahayakan. 

Langkah penindakan ini juga dimaksudkan untuk mencegah gangguan keamanan lain, seperti aksi balap liar maupun potensi bentrokan antarkelompok pemuda di jalanan pada malam hari.

Dalam razia yang berlangsung sejak pukul 23.00 WIB hingga dini hari itu, polisi menindak 28 pelanggar lalu lintas. Para pelanggar dikenai tilang di tempat dengan barang bukti yang disita antara lain delapan lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) mobil, 11 STNK sepeda motor, dua Surat Izin Mengemudi (SIM) A, dan satu SIM C. 

Tak hanya menyita dokumen, petugas turut mengamankan enam unit sepeda motor yang kedapatan melakukan pelanggaran berat. Beberapa kendaraan roda dua terpaksa dibawa petugas karena pengendaranya tidak dapat menunjukkan surat-surat kendaraan atau melakukan modifikasi berbahaya yang tidak sesuai aturan.

Setelah operasi di depan Mako Satlantas usai, kepolisian melanjutkan patroli ke wilayah sekitar Pos Lalu Lintas Sumur Bor. Patroli dini hari tersebut bertujuan mencegah gesekan antar kelompok perguruan silat yang belakangan diwaspadai bisa terjadi di Kota Kediri. 

Selain itu, petugas juga mengantisipasi adanya kerumunan pemuda yang nongkrong sambil menenggak minuman keras di sekitar pos polisi tersebut. Beberapa kelompok remaja yang ditemui di pinggir jalan didatangi dan diberikan imbauan agar segera membubarkan diri. Langkah persuasif itu dilakukan guna menghindari timbulnya keributan atau perilaku yang mengganggu ketertiban umum.

AKBP Bramastyo Priaji menegaskan pihaknya akan terus menggiatkan patroli rutin pada jam-jam rawan di akhir pekan. Ia menyebut bahwa Polres Kediri Kota tak ingin kecolongan terhadap potensi tawuran antar pemuda maupun aksi kriminal jalanan lainnya pada malam hari. 

“Kami akan hadir di lapangan untuk memastikan situasi tetap aman,” ujarnya dalam keterangannya secara tidak langsung. 

Upaya preventif dan penindakan tegas ini diharapkan mampu memberikan efek jera kepada pelanggar serta rasa aman bagi masyarakat.

Seluruh rangkaian Operasi Cipta Kondisi yang digelar dari Sabtu malam hingga Minggu dini hari tersebut berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif. Tidak ada insiden berarti selama razia maupun patroli lanjutan. Situasi kota Kediri pada penghujung malam akhir pekan itu berhasil dijaga tetap tertib, dan kepolisian memastikan akan terus melanjutkan upaya serupa demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya. (res/aro)

Continue Reading

Peristiwa

Polsek Mojo Kediri Kawal Penanganan Dampak Longsor dan Banjir di Tiga Desa

Published

on

Kediriselaludihati.com – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Mojo sejak Jumat (16/5/2025) malam hingga Sabtu dini hari, menyebabkan bencana tanah longsor di sejumlah titik. Polsek Mojo Polres Kediri Kota bergerak cepat melakukan monitoring, pendataan, hingga membantu proses evakuasi warga terdampak.

Berdasarkan laporan dari Kapolsek Mojo AKP Karyawan Hadi, S.H., M.H., bencana paling parah terjadi di Desa Petungroto, di mana longsor dan pohon tumbang menutup akses jalan warga serta merusak sedikitnya 10 rumah, beberapa dapur, dan kandang ternak. Sebagian besar warga telah mengungsi ke tempat yang lebih aman. Total terdapat 16 titik longsoran dan akses jalan tertutup di Dusun Kepet, Pucangan, dan Karang Tengah.

Salah satu warga, Ibu Painem (75), mengalami kerusakan rumah total dan mengalami kerugian sekitar Rp100 juta. Beberapa warga lain seperti Pak Janu, Pak Yatiman, dan Pak Nasian juga mengalami kerusakan berat, namun tidak ada korban jiwa dari titik ini.

Sementara itu, di Desa Blimbing, longsor yang terjadi lebih parah. Selain memutus jalan utama desa, longsor juga mengakibatkan seorang warga bernama Bu Tekat (70) hilang terseret arus air bersama 11 ekor kambing miliknya. Hingga kini, tim gabungan masih melakukan pencarian korban hilang. Bagian dapur dan kandang kambing milik warga di desa ini turut ambrol dan rusak parah.

Desa Ngetrep, tepatnya di Dusun Beruk, juga terdampak tanah longsor. Akses jalan utama menuju Desa Petungroto terputus, meskipun tidak terdapat korban jiwa.

“Polsek Mojo terus melakukan pemantauan langsung di lokasi bencana dan berkoordinasi dengan perangkat desa, tim TRC BPBD, dan relawan. Kami pastikan seluruh warga terdampak tertangani dan mendapat tempat aman,” ungkap AKP Karyawan Hadi.

Selain itu, pihaknya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat cuaca masih berpotensi hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Langkah-langkah penanganan sementara dilakukan oleh tiga pilar desa bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas di masing-masing titik longsor. Petugas juga telah memasang tanda bahaya di jalan rawan longsor dan mengalihkan arus ke jalur alternatif.

Situasi hingga saat ini dinyatakan aman dan terkendali, namun siaga bencana tetap diberlakukan.

Polres Kediri Kota, melalui Polsek Mojo, memastikan bahwa penanganan bencana dilakukan secara cepat, humanis, dan terkoordinasi. Bantuan logistik dan rekonstruksi sementara juga telah mulai disiapkan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan dinas terkait. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page