Connect with us

Inspirasi

Kapolresta Kediri Pimpin Langsung Pengamanan Pertandingan Persik Vs Bhayangkara FC

Published

on

Kediriselaludihati.com –Kepolisian berhasil mengamankan pertandingan Persik Kediri Vs Bhayangkara FC di Stadion Brawijaya, Jumat (6/3). Pengamanan gabungan dengan melibatkan kekuatan polres seputaran Kota Kediri ini mencapai 1.036 personil  dipimpin oleh Kapolresta Kediri, AKBP Miko Indrayana.

“Terimakasih kepada rekan-rekan sekalian atas pelaksanaan kegiatan pengamanan pertandingan bola tadi sore.Seluruh rangkaian giat berjalan aman dan lancar,” kata AKBP Miko Indrayana kepada anggota yang berjaga.

Pertandingan Persik Kediri Vs Bhayangkara FC sendiri disaksikan kurang lebih 12.600 penonton.

Seperti diketahui skor akhir imbang  1 : 1  tuan rumah Persik Kediri harus puas berbagi poin dengan Bhayangkara FC dalam ajang Shopee Liga 1 2020 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat (6/3)  sore.

Persik membuat gol lebih dulu pada menit ke-8 melalui sundulan Faris Aditama. Sementara gol penyama kedudukan Bhayangkara tercipta lewat sepakan keras Renan da Silva pada menit ke-42.

Dengan hasil ini, kedua tim mengumpulkan dua poin dari dua pertandingan. Karena sebelumnya Persik memetik satu poin dari Persebaya Surabaya. Sedangkan Bhayangkara FC sebelumnya bermain imbang dengan Persiraja Banda Aceh dengan skor 0 : 0.

Sejak kick off tanda  dumulainya pertandingan Persik Kediri tampil dengan unggul dalam penguasaan bola. Serangan mereka membuat tim tamu cukup kerepotan pada awal laga. Macan Putih unggul 1-0 pada menit ke-8 melalui sundulan Faris Aditama.

Berawal dari umpan kunci Dany Saputra di sisi kiri penyerangan Persik mampu diteruskan Nikola Asceric dan diakhiri dengan sundulan kepala  Faris Aditama.

Bhayangkara sebenarnya memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan lewat hadiah penalti setelah Renan da Silva dilanggar di kotak terlarang. Sayangnya, sepakan pemain asal Brazil itu mampu ditahan oleh kiper Dimas Galih Pramata.

Persik memainkan ritme mereka dengan banyak menguasai bola. Akan tetapi, tim tamu tidak tinggal diam. Mereka berupaya mencari celah pertahanan Persik.

The Guardians, julukan Bhayangkara, mendapat kesempatan lewat individu Ezechiel N’Douassel. Setelah melewati tiga pemain Macan Putih dan memberi bola kapada Renan da Silva. Kali ini, Renan da Silva tak membuang peluang.

Sepakan keras dari luar kotak penalti berhasil menjebol gawang yang dijaga Dimas Galih. Skor berubah menjadi 1-1 hingga akhir babak pertama.

Babak kedua, tempo permainan sedikit lebih lambat. Persik kembali memperoleh peluang pertama. Kali ini, Paulo Sitanggang yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Tetapi mampu ditepis penjaga gawang Awan Setho.

Dimenit-menit akhir pertandingan diwarnai dengan banyak pelanggaran. Hal tersebut terjadi karena kedua tim sama-sama membuat gol. Akan tetapi, hingga tiga menit perpanjangan waktu tidak bisa dimanfaatkan kedua tim. (res|an | aro )

Continue Reading

Inspirasi

Kapolres Kediri Kota : Silaturahmi Lewat Olahraga Perkuat Sinergi dan Soliditas

Published

on

Kediriselaludihati – Polres Kediri Kota menggelar pertandingan tenis persahabatan bersama Paguyuban Tenis Kediri (PTK) sebagai upaya mempererat hubungan dan sinergi antara Kepolisian dan masyarakat pecinta olahraga. Kegiatan berlangsung di Lapangan Tenis Polres Kediri Kota, Rabu (10/12/2025) sejak pukul 07.00 WIB hingga selesai.

Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim, S.H., S.I.K., M.H. turut hadir langsung sekaligus membuka kegiatan. Pertandingan persahabatan ini diikuti sekitar 50 peserta, terdiri dari personel Polres Kediri Kota, pengurus PTK, dan para atlet tenis dari berbagai klub di Kota Kediri.

Kasipropam Polres Kediri Kota Iptu Didik Suryono, S.H., selaku penanggung jawab kegiatan waskat dan wasdal, menyampaikan bahwa acara ini merupakan bagian dari pembinaan disiplin sekaligus sarana memperkuat komunikasi aktif antara kepolisian dan masyarakat.

“Pengawasan melekat tidak hanya dilakukan pada fungsi operasional, tetapi juga dalam kegiatan pembinaan seperti olahraga bersama. Melalui tenis, kita bangun kedekatan, soliditas, dan semangat kebersamaan,” ujarnya.

Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, olahraga menjadi medium efektif memperkuat silaturahmi serta menjaga kesehatan fisik maupun mental personel.

“Sinergi dengan masyarakat harus dipupuk melalui banyak cara, dan salah satunya melalui kegiatan olahraga. Tenis hari ini bukan sekadar pertandingan, tetapi simbol kebersamaan agar hubungan Polri dan masyarakat semakin harmonis,” tegas Kapolres.

Selama kegiatan, pertandingan berlangsung dalam suasana sportif, penuh kekeluargaan, dan mendapat sambutan baik dari seluruh peserta. Ketua Paguyuban Tenis Kediri (PTK) H. Agung Riyanto, S.Si., yang juga hadir, mengapresiasi undangan dan kerja sama yang sudah terjalin.

Kegiatan berakhir dengan sesi ramah tamah antara PTK dan jajaran Polres Kediri Kota. Seluruh rangkaian acara berlangsung aman, tertib, dan kondusif. (res|aro)

Continue Reading

Inspirasi

Deteksi Dini Kesehatan Anak, Puluhan Murid dan Guru Ikuti Skrining di TK Kemala Bhayangkari 42

Published

on

Kediriselaludihati – Polres Kediri Kota melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi murid dan guru TK Kemala Bhayangkari Cabang Kediri Kota, Rabu (3/12/2025). Kegiatan berlangsung di TK Kemala Bhayangkari 42, Jalan PK Bangsa No. 66, Kelurahan Banjaran, Kecamatan Kota Kediri.

Kegiatan skrining kesehatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim, S.H., S.I.K., M.H., yang hadir bersama Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota Ny. Yani Anggi Saputra Ibrahim. Tenaga kesehatan dari Sidokkes Polres Kediri Kota, Dinas Kesehatan Kota Kediri, dan Puskesmas Kowilut turut terlibat dalam pemeriksaan.

Pemeriksaan meliputi kondisi fisik, status gizi, kebersihan diri, pendengaran, penglihatan, serta pemeriksaan gigi yang dilakukan oleh dokter umum dan dokter gigi. Sementara bagi guru, pemeriksaan difokuskan pada pengecekan tekanan darah dan pemeriksaan laboratorium sederhana.

Total 57 murid mengikuti pemeriksaan kesehatan—terdiri dari 52 murid TK Bhayangkari 41 dan 5 murid TK Bhayangkari 42. Seluruh 6 guru dan staf yang dijadwalkan juga hadir lengkap untuk menjalani pemeriksaan.

Kasidokkes Polres Kediri Kota Aipda Farid Kurniawan menjelaskan bahwa pemeriksaan rutin ini bertujuan memastikan kondisi kesehatan anak terpantau dengan baik, terutama menjelang musim penghujan yang rentan terhadap penyakit.

“Deteksi dini sangat penting agar potensi gangguan kesehatan bisa segera ditangani. Anak usia dini membutuhkan perhatian khusus, sehingga pemeriksaan berkala seperti ini menjadi bagian dari upaya kami mendukung tumbuh kembang mereka,” ujarnya.

Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota Ny. Yani Anggi Saputra Ibrahim menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menilai kegiatan ini penting untuk memberikan rasa nyaman kepada orang tua dan tenaga pendidik.

“Kesehatan anak adalah prioritas. Kami ingin memastikan lingkungan belajar di TK Bhayangkari tetap sehat, aman, dan nyaman. Pemeriksaan ini juga bentuk kepedulian Bhayangkari terhadap generasi penerus,” tuturnya.

Kegiatan berlangsung tertib dan lancar hingga selesai. Selain pemeriksaan, para murid juga mendapatkan edukasi sederhana mengenai cara merawat kebersihan diri serta pentingnya menjaga kebiasaan hidup sehat. (res/aro)

Continue Reading

Inspirasi

Setahun Jalani Tugas Perdamaian di Afrika Tengah, Anggota Polres Kediri Kota Bawa Pulang Pengalaman Berharga

Published

on

Kediriselaludihati – – Setelah satu tahun menjalankan tugas negara dalam misi perdamaian PBB di Afrika Tengah, Brigpol Aderay Putra Perdana akhirnya kembali ke Tanah Air dan melapor kembali bertugas di Polres Kediri Kota. Kedatangannya disambut dengan penuh kebanggaan oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim, S.H., S.I.K., M.H., pada Selasa (18/11/2025).

Brigpol Putra merupakan bagian dari Satgas Garuda Bhayangkara FPU 6 MINUSCA (Multidimensional Integrated Stabilization Mission in the Central African Republic), kontingen Polri yang diterjunkan untuk menjaga stabilitas keamanan di Republik Afrika Tengah—negara yang hingga kini masih dilanda konflik.

Keputusan mengikuti misi internasional ini membuatnya harus rela berpisah dari orang tua dan istrinya selama satu tahun. Meski demikian, tekadnya sudah bulat karena misi perdamaian merupakan impian yang lama ia genggam sejak awal menjadi anggota Polri.

Setibanya di Afrika Tengah, Putra mengaku sempat terkejut dengan kondisi lingkungan yang sangat berbeda dari Indonesia.

“Di sana cuacanya jauh berbeda dengan Indonesia. Afrika jauh lebih panas,” ujarnya.

Selain cuaca, ia harus beradaptasi dengan makanan, kultur masyarakat, hingga bahasa Prancis yang menjadi bahasa utama di wilayah tersebut. Walaupun telah mempelajari dasar-dasarnya sebelum diberangkatkan, ia tetap harus memperdalam kemampuan komunikasi selama bertugas.

Selama satu tahun, Putra menjalani berbagai tugas operasional mulai dari patroli rutin, quick response force (QRF), pengamanan objek vital, hingga menjadi mediator dalam beberapa situasi kemasyarakatan. Ia mencatat banyak suka dan duka, termasuk saat masyarakat setempat tidak mudah didekati.

“Masyarakat di sana tidak semuanya mau diajak ngobrol. Kita tetap melakukan pendekatan persuasif dan memberikan imbauan,” ungkapnya.

Kerinduan pada keluarga menjadi tantangan tersendiri. Keterbatasan akses komunikasi membuatnya hanya bisa menghubungi keluarga beberapa kali dalam seminggu, itu pun dalam waktu singkat.

“Komunikasi seminggu bisa empat kali, itu pun sebentar karena sinyalnya sulit,” kenangnya.

Meski berada di wilayah rawan konflik, Putra menegaskan bahwa kesiapan mental, dukungan tim, serta doa dari keluarga menjadi sumber kekuatannya selama bertugas.

Kini, ia kembali ke Kediri dan melanjutkan tugasnya sebagai anggota Satlantas Polres Kediri Kota. Momen kembali berkumpul dengan keluarga dan rekan kerja menjadi kebahagiaan tersendiri.

“Saya sangat senang bisa kumpul kembali bersama keluarga, termasuk bertemu teman-teman di Polres Kediri Kota,” tuturnya.

Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim menyampaikan apresiasi atas dedikasi Brigpol Putra selama menjalani misi internasional tersebut.

“Kami bangga atas pengabdian Brigpol Putra yang telah membawa nama baik Polri, khususnya Polres Kediri Kota, di kancah internasional. Penugasan misi PBB bukan hal ringan. Ia telah menunjukkan profesionalisme dan loyalitas yang tinggi. Selamat kembali ke rumah dan selamat bertugas kembali,” ujar Kapolres.

Kapolres berharap pengalaman Putra selama bertugas di Afrika Tengah dapat memberikan perspektif baru dan menjadi inspirasi bagi anggota lainnya—baik dalam menjalankan tugas operasional maupun dalam memperkuat citra Polri yang humanis dan profesional. (res/aro)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page