Connect with us

Uncategorized

Tempat Wisata di Jatim Sudah Mulai Dibuka Secara Terbatas dan Bertahap

Published

on

Forkopimda Jawa Timur terus kejar capaian target vaksinasi. Kali ini sebanyak 2000 dosis vaksinasi di salurkan untuk Mahasiswa di Universitas Brawijaya (UB) dan Masyarakat Malang Raya, pada Sabtu (18/9/2021) di Gedung Samanta Krida Universitas Brawijaya.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama Polda Jatim, Sabtu siang melakukan pengecekan pelaksanaan Vaksinasi sebanyak 2.000 dosis, untuk mahasiswa Universitas Brawijaya dan Masyarakat Malang Raya, hal ini dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah, membentuk herd immunity khususnya di lingkungan pelajar.

Kegiatan diawali dengan pengecekan vaksinasi dengan didampingi oleh Rektor Universitas Brawijaya dan Forkopimda Kota Malang, mulai dari tahapan Screening, Pendaftaran, Vaksinasi dan Observasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Vaksinasi ini didukung oleh vaksin dari dinkes Prov. Jatim dengan vaksinator berjumlah 98 tenaga kesehatan dari Kemahasiswaan dan RS Universitas Brawijaya.

Sementara Gubernur Jatim saat melakukan pengecekan vaksinasi di UB Malang mengatakan, Ikhtiar kita kalau misalnya untuk melihat pengendalian covid dimana saja, antara lain dilihat dari positivity rate.

“Nah dari sisi positivity rate maka dihitung testingnya, dihitung testingnya. Testing itu auto rilis. Racing juga auto rilis. Kalau tracing sudah melalui silacak, kalau vaksinasi seperti ini melalui P-care. Jadi proses untuk input data semuanya sudah dilakukan sesuai dengan sistem yang ada di aplikasi masing-masing,” kata Khofifah.

Lebih lanjut Khofifah memaparkan, dari kinerja 38 Kabupaten /Kota di Jawa Timur, sinergitas dengan seluruh elemen strategis di Jawa Timur.

“Per tanggal 15 kemarin sudah 37 Kabupaten /kota di Jawa Timur itu zona kuning, kalau zona kuning itu artinya resiko rendah, tinggal satu yang zona orange, zona orange adalah resiko sedang, itu adalah Kota Blitar, tapi kita sudah mengkoordinasikan mudah-mudahan Kota Blitar terus membaik, yang zona kuning sudah bisa menjadi zona hijau dalam seminggu terakhir, ada 21 kabupaten kota yang angka kematian hariannya sudah nol,” paparnya.

“Artinya bahwa insyaallah semua sudah bisa terkontrol terkendali, maka sekarang saya mohon semuanya tetap jaga protokol kesehatan, tetap melakukan percepatan vaksinasi, tidak boleh ada yang kendor, tidak boleh ada yang lengah,” ujar Gubernur Jatim didampingi Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim.

Lanjut Khofifah menjelaskan, level 1 sekarang ini di Jawa Timur ada 10 Kabupaten /kota. Level 2 ada 26 Kabupaten /kota. Sehingga tinggal 2 yang masuk level 3, maka semuanya justru harus sangat waspada jangan sampai lengah, jangan sampai longgar, karena pada saat yang sama Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah mulai dilaksanakan.

“Pembelajaran tatap muka secara terbatas sudah mulai dilakukan. Pembukaan wisata sudah mulai dilakukan secara terbatas bertahap. Lalu mall sudah mulai dibuka terbatas bertahap. Restoran-restoran yang dulu 20 menit, 30 menit sudah 1 jam,” lanjut Gubernur Jatim.

“Tetaplah menjaga protokol kesehatan dengan ketat di seluruh lini. Nah sekarang ini kita harus memaksimalkan vaksinasi terutama di titik-titik yang memang harus kita dorong bersama,” pungkasnya Gubernur Jatim saat berkunjung di Universitas Brawijaya Malang bersama Forkompimda.

Continue Reading

Peristiwa

Kapolsek Mojoroto Kediri Tegaskan Kehadiran Polisi untuk Jaga Kamtibmas Malam Hari

Published

on

Kediriselaludihati.com – Polsek Mojoroto, Polres Kediri Kota menggelar patroli blue light lalu lintas pada Senin malam, 15 Desember 2025. Ini sebagai langkah antisipasi kecelakaan lalu lintas, balap liar, serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di wilayah hukumnya.

Patroli dimulai pukul 20.30 WIB hingga selesai dengan menyasar sejumlah titik rawan, di antaranya Jalan Raung, Simpang Empat Bandar, Jalan Sersan Bahrun, Simpang Tiga Iskandar Muda, hingga kawasan Terminal Tamanan. Kegiatan patroli dilakukan secara mobile dengan menyalakan lampu rotator biru sebagai bentuk kehadiran polisi di tengah masyarakat.

Patroli blue light tersebut dipimpin oleh Iptu Bendo Setyo selaku perwira pengendali, bersama Aipda Sukirno dan Bripka Yudi Subiantoro. Selain memantau kelancaran arus lalu lintas, petugas juga melakukan pengawasan terhadap potensi balap liar serta aktivitas masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas pada malam hari.

Kapolsek Mojoroto Kompol Rudi Purwanto, S.H. mengatakan bahwa patroli blue light merupakan bagian dari upaya preventif Polsek Mojoroto untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menjaga situasi keamanan tetap kondusif, khususnya pada jam rawan malam hari.

“Kami melaksanakan patroli blue light secara rutin sebagai langkah pencegahan terhadap laka lantas, balap liar, dan gangguan kamtibmas. Kehadiran anggota di lapangan diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Kompol Rudi Purwanto.

Ia menegaskan, Polsek Mojoroto akan terus meningkatkan intensitas patroli malam hari sebagai bentuk komitmen Polri dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah serta mendukung kelancaran aktivitas masyarakat.

Selama pelaksanaan patroli, situasi di wilayah hukum Polsek Mojoroto terpantau aman, lancar, dan terkendali. Tidak ditemukan kejadian menonjol, dan kegiatan patroli berjalan sesuai dengan rencana. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Kasat Lantas Polres Kediri Kota : Edukasi Usia Dini Penting Bentuk Karakter Tertib Berlalu Lintas

Published

on

Kediriselaludihati.com – Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota melalui Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) menggelar kegiatan Polisi Sahabat Anak (POLSANAK) bersama siswa-siswi Nusantara Sensory Class Kediri, pada Selasa (16/12/2025). Kegiatan berlangsung di Mako Satlantas Polres Kediri Kota, sejak pukul 08.00 WIB hingga 10.00 WIB.

Sebanyak 31 siswa-siswi Nusantara Sensory Class Kediri mengikuti kegiatan tersebut dengan didampingi para guru dan wali murid. Kegiatan berlangsung dalam suasana ceria, edukatif, dan penuh keakraban antara anak-anak dan anggota kepolisian.

Dalam kegiatan POLSANAK ini, Unit Kamsel Satlantas Polres Kediri Kota memberikan edukasi tertib berlalu lintas sejak usia dini, pengenalan profesi Polri, serta pengenalan alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) dan rambu-rambu lalu lintas jalan. Materi disampaikan secara interaktif dan komunikatif agar mudah dipahami oleh anak-anak.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Tutud Yudho Prastyawan, S.H. menjelaskan bahwa kegiatan Polisi Sahabat Anak merupakan bagian dari upaya preventif kepolisian dalam membentuk karakter generasi muda yang sadar keselamatan berlalu lintas.

“Melalui kegiatan Polisi Sahabat Anak ini, kami ingin menanamkan pemahaman tertib berlalu lintas sejak dini. Anak-anak adalah generasi penerus, sehingga pembentukan karakter disiplin dan patuh aturan harus dimulai sedini mungkin,” ujar AKP Tutud Yudho.

Ia menambahkan, selain edukasi lalu lintas, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa percaya dan kedekatan anak-anak terhadap sosok polisi, sehingga Polri hadir sebagai sahabat yang melindungi dan mengayomi.

“Dengan pendekatan yang humanis, kami berharap anak-anak tidak takut kepada polisi, melainkan merasa dekat dan nyaman. Ini juga menjadi bagian dari upaya menciptakan budaya tertib berlalu lintas di masa depan,” tambahnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Para siswa tampak antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari pengenalan rambu lalu lintas hingga interaksi langsung dengan anggota Satlantas. (res/an)

Continue Reading

Peristiwa

Kapolsek Kediri Kota : Kehadiran Polisi di Lapangan untuk Beri Rasa Aman Masyarakat

Published

on

Kediriselaludihati.com – Guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Kediri Kota mengintensifkan patroli Harkamtibmas di sejumlah titik rawan kriminalitas, pad Selasa (11/12/2025). Kegiatan patroli dilaksanakan sejak pukul 08.00 WIB hingga 20.00 WIB di wilayah hukum Polsek Kediri Kota.

Patroli menyasar sejumlah lokasi strategis dan pusat aktivitas masyarakat, di antaranya kawasan perbankan Bank Jatim di Jalan PK Bangsa, pertokoan emas di Jalan Dhoho, SPBU Jalan Joyoboyo, kawasan Telkom Jalan Hayam Wuruk, hingga area parkir dan pemukiman di wilayah Kota Kediri. Kegiatan patroli itu dilakukan secara dialogis dengan berjalan kaki untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif.

Petugas patroli juga menyampaikan imbauan kamtibmas kepada karyawan, petugas keamanan, juru parkir, serta masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi tindak kriminalitas, khususnya kejahatan jalanan seperti pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor (3C).

Kapolsek Kediri Kota AKP Bowo Wicaksono, S.H. menjelaskan bahwa patroli rutin ini merupakan langkah preventif untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat.

“Kami terus meningkatkan patroli Harkamtibmas, terutama di lokasi-lokasi yang memiliki tingkat kerawanan cukup tinggi. Kehadiran polisi di lapangan diharapkan mampu mencegah niat dan kesempatan pelaku kejahatan,” ujar AKP Bowo.

Ia menambahkan, patroli dialogis juga menjadi sarana membangun komunikasi antara kepolisian dan masyarakat, sehingga informasi terkait potensi gangguan keamanan dapat segera diterima dan ditindaklanjuti.

“Kami mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif menjaga lingkungannya masing-masing dan segera melapor jika melihat atau mengetahui adanya hal yang mencurigakan,” imbuhnya.

Selama pelaksanaan patroli, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kediri Kota terpantau aman, tertib, dan kondusif tanpa adanya kejadian menonjol. (res/an)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2019 kediriselaludihati.com

You cannot copy content of this page