

Peristiwa
Olah Raga Bersama dan Cangkrukan Kamtibmas Jelang Nataru, Kapolres Kediri Kota Ajak Wartawan Sampaikan Informasi ke Masyarakat

Kediriselaludihati.com – Polres Kediri Kota menggelar kegiatan olahraga dan cangkrukan Polres Kediri Kota Bersama Rekan Media se- Kediri Raya. Kegiatan dilaksanakan dalam rangka harkamtibmas menjelang Nataru, Sabtu (11/12).
Kegiatan dihadiri Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi, S.IK, M.H, PJU Polres Kediri Kota, anggota Polres Kediri Kota kurang lebih 110 personil dan 30 wartawan se-Kediri Raya.
Rangkaian kegiatan dimulai pukul 07.00 WWIB. Kegiatan diawali dengan olahraga jalan kaki dan senam bersama anggota Polres Kediri Kota dengan Wartawan Kediri Raya. Pukul 08.00 Wib dilanjutkan Kegiatan Cakrukan Kamtibmas Nataru Kapolres Kediri Kota bersama Wartawan Kediri Raya.
“Puji syukur alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat-nya kita dapat berkumpul di Lapangan Bola Tirtoyoso melaksanakan olahraga bersama dengan rekan-rekan media dalam rangka persiapan Nataru 2021 dan 2022. Terima kasih atas kehadiran rekan-rekan media semua. Rekan-rekan merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam kerjasama antara Polri dengan media dimana media ini sebagai salah satu corong juga yang menginformasikan menyampaikan pesan-pesan informasi-informasi kepada masyarakat khususnya di Kediri raya ini,” kata AKBP Wahyudi, S.IK, M.H
Ditambahkan AKBP Wahyudi, perlu kami sampaikan juga ini Polres Kediri kota dalam beberapa hari ini telah melaksanakan kegiatan-kegiatan terkait pengamanan dan pelaksanaan Nataru.
“Salah satu contohnya kemarin kita melaksanakan sowan ke Pondok Pesantren Lirboyo Lirboyo. Kita menyampaikan terkait kebijakan kebijakan pemerintah yang ada situasi terkini . Alhamdulillah para Kiai para gus dan seluruhnya alim ulama tokoh masyarakat tokoh agama tokoh pemuda tokoh adat mendukung kebijakan pemerintah. Kita melaksanakan rakor di dalamnya ada dari Forkopimda dari Pemkot Kediri dari kabupaten dari Kodim dari instansi terkait dan BPBD ada Satpol PP kemudian dinas kesehatan dan juga dinas yang terkait lainnya kita sudah tersusun dalam menghadapi situasi,” ungkapnya
Masih menurut AKBP Wahyudi, menghimbau kepada seluruh warga Kota Kediri melalui rekan-rekan media tolong disampaikan mungkin dalam pelaksanaan nanti Nataru khususnya di tanggal 24 Desember hingga 2 Januari kiranya dapat mempedomani dapat melaksanakan apa yang ditetapkan oleh pemerintah melalui sosialisasi sosialisasi oleh para petugas baik TNI-Polri – Forkopimda maupun instansi terkait dengan bantuan media.
“Di Kota Kediri juga dengan Kabupaten kita ada delapan Kecamatan terdiri dari 59 gereja yang akan melaksanakan ibadah nanti perayaan malam Natal . Sudah kita koordinasikan terkait jumlah teknis pengamanan , baik sterilisasi menggunakan aplikasi peduli lindungi . Proses yang ketat dan sisanya bagi yang mungkin tidak dapat ditampung di gereja nanti kita fasilitasi dengan menggunakan apliasi online
“Bahwa Pemerintah sebelumnya memberlakukan PPKM Level 3 pada Nataru, selanjutnya ada perubahan kembali. Berdasarkan Imendagri No. 66 tahun 2021 berlaku mulai tanggal 24 Desember 2021 – 02 Januari 2022.
Dalam persiapan Nataru nanti kita akan mendirikan Pospam sebanyak 7 dan Posyan sebanyak 1, kita menerjunkan hampir 250 Polri ditambah TNI, Pemkot / Pemkab, dan instansi lainnya dalam mensukseskan dan menjalankan Nataru ini. Kita berdoa pelaksanaan Nataru berjalan aman dan Kondusif, para Elemen masyarakat agar dapat mendukung kebijakan Pemerintah,” pungkas AKBP Wahyudi.
Usai sambutan Kapolres Kediri Kota, selanjutnya disampaikan sambutan perwakilan Wartawan Didik dari Harian Surya.
“Baru pertama kali setelah Pandemi Covud19 kita bisa melaksanakan kegiatan tatap muka dengan Bapak Kapolres, mungkin bisa dilaksanakan kembali karena kita rekan-rekan Media press release melalui online dirasa kurang, Diharapkan kedepan pertemuan kegiatan seperti ini bisa berlanjut. Kita ketahui sebelumnya dengan adanya covid19 petugas sangat kuwalahan, saat ini yang menjadi sorotan di masyarakat adalah knalpot brong. Diharapkan Polres Kediri Kota lebih intensif lagi melakukan penertiban atau pembinaan dari kelompok komunitas motor, dengan persiapan Nataru komunitas motor bisa dirangkul jangan sampai melakukan euforia berlebihan,” kata Didik. (res|aro)
Lalu Lintas
Kasat Lantas Polres Kediri Kota: Kecelakaan Maut di Jalan Kapten Tendean Penegakan Hukum Dilakukan Tegas dan Profesional

Kediriselaludihati – Satlantas Polres Kediri Kota menetapkan sopir truk berinisial IM (27), warga Kabupaten Sumedang, sebagai tersangka dalam kecelakaan maut di Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Peristiwa terjadi pada Sabtu (10/5/2025) itu mengakibatkan Agus Priyono (34), pengendara motor asal Gampengrejo, Kabupaten Kediri, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri Kota, Ipda Andi Anang Fauzi Sulaiman, mengatakan pihaknya telah mengumpulkan bukti dan memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan kronologi kejadian. Salah satu bukti penting yang memperjelas posisi korban adalah rekaman CCTV di lokasi kejadian.
“Dari hasil penyelidikan dan CCTV, terlihat bahwa korban berada sekitar 20 meter di belakang truk. Sopir menghentikan kendaraannya secara mendadak karena mengantuk dan mengaku tidak tidur selama dua hari usai mengantar pupuk dari Gresik ke Tulungagung,” ungkap Ipda Anang, Rabu (21/5/2025).
Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K., melalui Kanit Gakkum menjelaskan bahwa penanganan perkara ini dilakukan secara profesional dan berdasarkan bukti kuat.
“Kami tegaskan, proses hukum ini dilakukan secara objektif. Kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa harus diusut tuntas, sebagai bagian dari komitmen Polri dalam penegakan hukum lalu lintas dan memberikan rasa keadilan kepada masyarakat,” terang AKP Afandy melalui Kanit Gakkum.
IM kini resmi ditahan dan dijerat Pasal 310 ayat 4 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dengan ancaman hukuman hingga 6 tahun penjara.
“Saat ini kami masih melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke kejaksaan,” tambah Ipda Anang.
Satlantas Polres Kediri Kota mengimbau para pengemudi untuk selalu memperhatikan kondisi fisik dan tidak memaksakan berkendara saat mengantuk demi keselamatan bersama di jalan raya. (res/aro)
kriminal
Edar Karunia Ditangkap Tim Buser Polsek Kediri Kota Usai Bobol Motor di Ngronggo dan Mojoroto

Kediriselaludihati – Jajaran Reskrim Polsek Kediri Kota berhasil menangkap pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial Edar Karunia (47), warga Kelurahan Pakelan, Kecamatan Kota Kediri.
Tersangka diamankan saat tengah tertidur di rumah kontrakannya di Kelurahan Manisrenggo, Sabtu (10/5/2025), menyusul laporan kehilangan dari korban di Jl. Super Semar, Kelurahan Ngronggo.
Penangkapan ini berdasarkan Laporan Polisi Nomor LP/05/V/2025, yang mencatat kejadian pencurian sepeda motor Honda Beat AG 3626 AW milik Lilik Indayati, warga setempat. Motor korban yang diparkir di teras rumah dalam kondisi dikunci raib pada pagi hari, mengakibatkan kerugian sekitar Rp16 juta.
Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara, S.H. menjelaskan, dari hasil penyelidikan dan pengakuan tersangka, polisi mengungkap bahwa aksi pencurian tersebut tidak dilakukan di satu tempat saja, melainkan di empat TKP berbeda, yakni:
1. Jl. Super Semar No.27, Kelurahan Ngronggo (Laporan Awal)
2. Kos-kosan di Perempatan Kak So ke arah selatan
3. Desa Dermo, Kecamatan Mojoroto (Beat Merah)
4. Depan Radio Andika, Kecamatan Mojoroto (Beat Deluxe)
“Pelaku mengakui beraksi bersama seorang temannya bernama Syarif Surono, yang saat ini masih dalam proses pengejaran (DPO). Mereka menggunakan kunci T untuk membuka paksa motor target yang tidak diawasi,” ujar Kompol Ridwan.
Modus operandi, lanjut Kapolsek, dimulai saat Syarif memberikan informasi lokasi sasaran kepada Edar. Keduanya kemudian berboncengan menuju TKP dan melancarkan aksinya. Setelah berhasil membobol motor, pelaku kabur dengan mendorong motor hasil curian karena tidak berhasil menyalakan mesinnya.
Barang bukti yang diamankan polisi dari pelaku antara lain:
• Tiga unit sepeda motor Honda Beat (warna putih, hitam, dan sweat hitam)
• Tiga buah kunci T
• Uang tunai Rp1.200.000
• Satu buah helm putih dan satu helm kuning
• Kaos bertuliskan “LIVE THE BEAT”
• Rekaman CCTV dan surat keterangan leasing
Tersangka dijerat Pasal 363 ayat (1) ke-4 dan ke-5 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.
“Pengungkapan ini menjadi bentuk komitmen Polsek Kediri Kota dalam menjaga keamanan wilayah dari tindak pidana jalanan yang meresahkan masyarakat,” tegas Kompol Ridwan, Rabu (21/5)
Polisi kini terus melakukan penyidikan lanjutan dan memburu rekan pelaku yang identitasnya telah dikantongi. Penyidik juga tengah melengkapi berkas perkara untuk segera dilimpahkan ke kejaksaan. (res/aro)
Peristiwa
Pendeta Lulut Purnawan SE. MTh. Sampaikan Terima Kasih dan Apresiasi Polri Dalam Pengamanan Ultah GBI Semboja ke 44

Polres Kediri Kota melakukan pengamanan untuk peringatan ulang tahun Gereja GBI Semboja yang ke-44 di Jl MT Haryono Rt 29 Rw 06 kelurahan Singonegaran. Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung, serta memberikan rasa aman bagi jemaah dan masyarakat sekitar. Dalam hal ini, pengamanan akan difokuskan pada area gereja dan sekitarnya, termasuk jalur akses yang digunakan jemaah dan tamu undangan, Selasa (20/05)
Kegiatan pengamanan ini di lakukan Polres Kediri Kota melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Singonegaran Polsek Pesantren Polres Kediri Kota BRIPKA M. RIFAI. Selain melaksanakan pengamanan, Bhabinkamtibmas juga menyampaiakn pesan Kamtibmas,
Beberapa poin penting terkait pengamanan ini adalah:
- Tujuan Pengamanan: Peningkatan keamanan dan ketertiban selama acara ulang tahun gereja.
- Area Pengamanan: Gereja GBI Semboja dan sekitarnya, termasuk jalur akses.
- Sasaran Pengamanan: Jemaah, tamu undangan, dan masyarakat sekitar.
- Partisipasi: Polri bekerja sama dengan pihak gereja dan petugas keamanan lainnya untuk memastikan pelaksanaan pengamanan yang efektif.
- Pesan: Pengamanan ini menunjukkan komitmen Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban dalam setiap kegiatan masyarakat, termasuk kegiatan keagamaan.
Tujuan Pengamanan:
- Meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi jemaat yang beribadah.
- Menjaga kondusivitas wilayah di sekitar gereja.
- Mencegah potensi tindak kejahatan.
Kegiatan Pengamanan:
- Pengamanan dilakukan dengan melakukan patroli di sekitar gereja dan berinteraksi dengan masyarakat.
- Polisi juga akan melakukan pemantauan situasi dan potensi gangguan keamanan.
Pendeta Lulut Purnawan SE. MTh berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Polri khususnya jajaran Polres Kediri Kota yang telah memberikan pengamanan yang maksimal sehingga perayaan Ulang Tahun GBI Semboja ke 44 berlangsung aman, hikmat dan nyaman.
“Kami sangat berterima kasih karena dari aparat, khususnya dari Polri. Sama seperti tahun-tahun lalu, Terus terang kami berterima kasih dan mengapresiasi apa yang dilakukan aparat,” ujarnya.
“Sejauh ini kami selaku gereja sangat berterima kasih atas perhatian begitu besar dari bapak Kepolisian, pengamanan bagi perayaan Ulang Tahun GBI Semboja ke 44 kami rasakan sangat bagus sekali.
Ini memberikan rasa damai kepada seluruh umat yang akan menjalani ibadah. Terima kasih Bapak Kepolisian ,” Pungkas Pendeta Lulut Purnawan
-
Peristiwa4 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized5 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang