

Inspirasi
Polsek Kediri Kota Tegur Remaja Nongkrong di Warkop di Tengah Pandemik Corona
Kediriselaludihati.com – Polsek Kediri Kota, Polresta Kediri melaksanakan kegiatan cipkon patroli pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid – 19). Kegiatan berjalan, pada Rabu 22 April 2020 mulai pukul 00.00 hingga 02.00 WIB.
Lokasi kegiatan ada di Jl Ayani Kota Kediri, Jl Slamet Riyadi Kota Kediri dan Jl Kombes Duriat kota kediri
Sasaran kegiatan adalah masyarakat kota Kediri yang beraktifitas di jalan Ayani dan sekitarnya. Warung warung cafe yang masih buka di jl Slamet Riyadi kota Kediri. Warung depan RS Bhayangkara
“Pawas dan padalbu melaksanakan patroli himbauan dalam rangka pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid – 19). Sepanjang jalan Ayani di temukan sekitar 8 anak remaja yang ngopi di pinggir jalan. Kami berikan pengarahan tentang virus covid 19 sehingga semua pulang ke rumah,” kata Kasubbag Humas Polresta Kediri.
Lalu, epanjang jl Slamet Riyadi di cafe warung mbah carik ditemukan sekitar 13 remaja dewasa. Setelah di beri penjelasan pengunjung pulang ke rumah dan penunggu 3 orang dan pemilik 1 orang kita periksakan ke pos covid 19 di Poltek Semampir di dampingi oleh BKTM Kel Banjaran Kecamatan Kota Kediri
Sepanjang jalan depan RS Bhayangkara ditemikan 7 analk anak di beri pengarahan lan meninggalkan lokaai. Petugas yang terjun, Iptu Totok Nurwindarto, Ipda Edy Jarot. (res/an).
Inspirasi
Polisi Jagoanku
Gaya
Ribuan Peserta Meriahkan Festival Lari Jawa Timur di Kota Kediri, Dua Kategori 5K dan 10K Jadi Daya Tarik

Kediriselaludihati– Ribuan pelari antusias mengikuti East Java Running Festival (EJRF) 2025 yang digelar di Kota Kediri, Minggu (23/2/2025). Event ini menghadirkan dua kategori utama, yakni 5K dan 10K, baik untuk peserta pria maupun wanita.
EJRF 2025 tidak sekadar ajang olahraga, tetapi juga bertujuan mendorong pola hidup sehat, mempererat kebersamaan, serta mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi lokal.
Selain itu, event ini dirancang untuk menginspirasi masyarakat agar lebih aktif berolahraga, sekaligus mengenalkan berbagai destinasi wisata unik di setiap kota penyelenggara.
Ketua Panitia EJRF 2025, Bagus Ramadhani, mengungkapkan bahwa antusiasme peserta di Kota Kediri sangat luar biasa. Selain kategori umum, ajang ini juga menyasar kalangan pelajar sebagai bagian dari program pembinaan atlet sejak usia dini.
“Kami ingin membidik generasi muda agar mereka lebih mengenal olahraga lari sejak dini. Ini bagian dari pembinaan untuk mencetak calon-calon atlet masa depan,” ujarnya.
Menurutnya, total peserta yang mengikuti East Java Running Festival di Kota Kediri mencapai 1.280 orang.
Bagus menambahkan, event ini selaras dengan amanah Kapolda Jawa Timur untuk menjadikan provinsi ini sebagai wilayah yang aman, nyaman, sehat, dan sejahtera.
Dengan adanya EJRF, diharapkan semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan melalui olahraga lari.
“Lari adalah olahraga kardio yang bisa diikuti oleh semua kalangan. Kami berharap semakin banyak masyarakat di Jawa Timur yang rutin berolahraga dan menjaga kebugaran,”imbuhnya.
Kota Kediri Dipilih Sebagai Venue karena Potensial dalam Dunia Atletik
Pemilihan Kota Kediri sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan EJRF bukan tanpa alasan. Menurut panitia, Kota Kediri memiliki sejarah panjang dalam melahirkan atlet-atlet lari berbakat dan dinilai sebagai kota dengan potensi besar untuk mengembangkan olahraga ini.
“Kediri dikenal sebagai gudangnya para pelari. Oleh karena itu, kami optimistis event ini akan semakin diminati masyarakat dan bisa berkembang lebih besar ke depannya,” tambah Bagus.
Tahun ini, EJRF 2025 akan digelar di empat kota, yakni Banyuwangi, Kediri, Madiun, dan Surabaya. Total hadiah yang disediakan mencapai Rp 75 juta untuk setiap kota, kecuali di Surabaya yang memiliki kategori tambahan 21K serta penghargaan khusus bagi pemenang tetralogi—akumulasi nilai dari empat kota penyelenggara.
Event ini juga dihadiri oleh jajaran Polda Jawa Timur, di antaranya Dirpolairud Kombes Pol Arman Asmara, Kabid TIK Kombes Pol Adewira Negara Siregar, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Karumkit RS Bhayangkara Kombes Pol drg. Agung Hadi Wijanarko, serta Sekda Kota Kediri Bagus Alit.
Dirpolairud Kombes Pol Arman Asmara menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polda Jatim dalam mendorong pola hidup sehat di masyarakat.
“Ini adalah amanah dari Kapolda Jatim agar provinsi ini menjadi wilayah yang aman, nyaman, sehat, dan sejahtera. Kami ingin masyarakat semakin sadar pentingnya menjaga kesehatan. Lari adalah olahraga yang bisa dilakukan oleh semua usia, dan kami berharap makin banyak warga Jawa Timur yang hidup lebih sehat,” pungkasnya. (res/aro)
Inspirasi
Respons Cepat di Jalan Kawi, Ibu Hamil Tua Dibantu Anggota Satlantas Hingga Rumah Sakit

Kediriselaludihati -Apa yang seharusnya menjadi operasi penertiban lalu lintas berubah menjadi momen penyelamatan di Jalan Kawi, Mojoroto. Anggota Satlantas Polres Kediri Kota yang tengah menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2025 mendapati seorang ibu hamil tua dalam kondisi lemah dan segera memberikan pertolongan.
Saat itu, Kanit Turjagwali Satlantas Polres Kediri Kota, Iptu Murnianto, bersama timnya sedang melakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan.
Tiba-tiba, mereka melihat seorang ibu hamil yang tengah mengendarai sepeda motor Honda Scoopy sambil membonceng anak kecilnya.
Melihat kondisinya yang tampak lemah, Iptu Murnianto langsung bergerak cepat. Ia bersama anggotanya segera mendekati ibu tersebut dan memastikan keadaannya.
Diketahui bahwa ibu hamil bernama Fransisca Febrianti (26), warga Kelurahan/Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, yang tengah merasa kesakitan dan tidak kuat lagi untuk melanjutkan perjalanan.
“Saat itu kami sedang operasi keselamatan di Jalan Kawi, lalu melihat seorang ibu membawa anak kecil dalam kondisi hamil tua. Karena terlihat kesakitan, kami langsung bergerak cepat untuk memberikan bantuan,” ujar Iptu Murnianto.
Mengetahui kondisinya yang semakin lemah, petugas segera menyiapkan mobil patroli (patwal) untuk membawa Fransisca ke fasilitas kesehatan terdekat.
Awalnya, ia dibawa ke Puskesmas Sukorame, namun karena kondisi puskesmas sudah penuh, ia kemudian dirujuk ke RS Nirmala Kota Kediri.
“Alhamdulillah, kondisinya sehat tanpa kekurangan apapun. Setelah dicek di rumah sakit, ternyata belum waktunya melahirkan,” tambahnya.
Saat ditemui di rumah sakit, Fransisca mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada anggota Satlantas Polres Kediri Kota yang telah membantunya di saat genting.
Ia mengaku awalnya hanya ingin mengantar anaknya pulang sebelum menuju rumah sakit untuk menjalani operasi caesar.
“Saat itu saya hanya ingin mengantar anak ke rumah, setelah itu baru ke rumah sakit untuk sesar,” ujarnya.
Tanpa diduga, saat melewati Operasi Keselamatan Semeru 2025, ia mulai merasakan sakit yang semakin hebat. Petugas yang melihat kondisinya langsung mengambil tindakan untuk memastikan keselamatannya.
Ia juga membagikan kabar bahagia bahwa berdasarkan hasil USG, ia tengah mengandung bayi kembar laki-laki.
“Mohon doanya semoga proses persalinannya lancar dan bayi saya lahir sehat,” ungkapnya dengan haru.
Kejadian ini menjadi bukti bahwa kepolisian bukan hanya hadir untuk menegakkan hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.
Operasi Keselamatan Semeru 2025 yang semula bertujuan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas, justru menjadi momen kemanusiaan yang menyentuh banyak orang.
Dengan sigapnya anggota Satlantas Polres Kediri Kota dalam menangani situasi ini, diharapkan semakin tumbuh kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian. Karena keselamatan di jalan bukan hanya tentang aturan, tetapi juga tentang kepedulian terhadap sesama. (res/aro)
-
Peristiwa4 years ago
Ning Sheila Hasina Binti KH Zamzami Lirboyo Juara 1 MHQ 30 Juz , MTQ XIV Kapolda Jatim Cup
-
Kriminal5 years ago
Jangan Coba Coba Balap Liar di Kota Kediri, Dihukum Dorong Motor Dua Kilometer
-
Peristiwa5 years ago
Ponpes Tarbiyatul Qur’an Al Falah Ploso Kediri Gelar Haflah dan Wisuda Khatmil Qur’an
-
Uncategorized4 years ago
6 Pelatihan Sertifikasi Gada Pratama di Mako Brimob Kediri Terima Anumerta Peserta Terbaik
-
Peristiwa5 years ago
Pengunjung Pasar Bolawen Kabupaten Kediri Diimbau Jaga Jarak dan Cuci Tangan
-
Peristiwa5 years ago
Ribuan Umat Muslim Ikuti Pengajian Rutin Malam Rabu Gus Lik Kediri
-
Inspirasi5 years ago
Mengenal Sosok Kasatreskrim AKP I Gusti Agung Ananta
-
Peristiwa2 years ago
Inilah Kegiatan Malam Tirakatan Jumat Legi di Gereja Puhsarang